Masakan Bali adalah masakan tradisional masyarakat Bali dari pulau Bali. Masakan Bali adalah salah satu masakan yang paling kompleks di dunia. Menggunakan variasi yang luar biasa dari rempah-rempah, dicampur dengan sayuran segar, daging, dan ikan.[1] Masakan ini merupakan bagian dari masakan Indonesia, hal ini menunjukkan tradisi asli, serta pengaruh dari masakan daerah Indonesia lainnya, Tiongkok, dan India. Penduduk pulau yang didominasi beragama Hindu dan tradisi kuliner yang agak berbeda dengan daerah lain di Indonesia, dengan festival dan perayaan keagamaan termasuk banyak makanan khusus disiapkan sebagai persembahan, serta hidangan lainnya yang dikonsumsi secara komunal selama perayaan.
Nasi hampir selalu dikonsumsi sebagai makanan pokok disertai dengan sayuran, daging dan makanan laut. Daging babi, ayam, buah, sayuran dan makanan laut secara luas digunakan, tetapi seperti kebanyakan umat Hindu, Daging sapi tidak pernah atau jarang dikonsumsi.
Bali adalah tujuan wisata yang populer, dan daerah ini memiliki cukup banyak sekolah memasak dengan kursus harian untuk masakan Bali.[2] Pasar malam, warung, dan pedagang buah menjual makanan lokal yang lezat.[2] Festival termasuk makanan hiasan disiapkan sebagai bagian dari perayaan. Sebagai daerah wisata populer, banyak makanan barat juga tersedia serta masakan etnis regional lainnya.
Balinese Food: The Traditional Cuisine and Food Culture of Bali. Dr. Vivienne Kruger, Ph.D. (Tuttle Publishing, April 2014)
Forty Delicious Years 1974-2014. Murni's Warung, Ubud, Bali: From Toasted Sandwiches to Balinese Smoked Duck. By Jonathan Copeland, Rob Goodfellow, and Peter O'Neill (Orchid Press, Jun 1, 2014)
Secrets of Bali, Fresh Light on the Morning of the World, Jonathan Copeland and Ni Wayan Murni,(Orchid Press, September 2010)