Kararaban adalah kue basah tradisional khas dari Kalimantan Selatan. Kue Kararaban memiliki cita rasa manis dan berbau rempah karena menggunakan adas dan kayu manis. Kue Kararaban biasanya hanya tersedia saat bulan Ramadan sebagai takjil untuk berbuka puasa atau saat acara besar seperti hajatan atau expo.[1] Kue Kararaban juga hadir saat acara Maulid Nabi.[2][3]
Arti dari Kararaban menurut Kamus bahasa Banjar- Indonesia adalah selaput kotoran seperti sarang laba-laba, debu, dsb. Penamaan kue ini kemungkinan dikarenakan tampilan bagian atas kue yang seperti sarang laba-laba atau debu yang berhamburan. Tampilan ini dikarenakan adanya taburan adas atau kayu manis di bagian atas kue Kararaban.