PrimatPrimat (dari Bahasa Latin: primus yang berarti "pertama") adalah gelar atau derajat yang dianugerahkan kepada seorang uskup. Tergantung pada tradisi yang diikuti, gelar primat dapat mengacu pada gelar kekuasaan ataupun gelar kehormatan. Gereja KatolikDalam Gereja Barat, primat adalah seorang uskup agung (atau dalam beberapa kejadian, adalah uskup sufragan ataupun uskup yang sudah tidak memimpin sebuah keuskupan) yang memimpin sebuah takhta (disebut sebagai primas) yang memiliki kehormatan pertama di atas uskup lain di dalam provinsinya atau di dalam beberapa provinsi (atau bagian dari provinsi); seperti sebuah Gereja ‘kebangsaan’ dalam arti politik atau budaya masa lalu. Keistimewaan yang dimiliki seorang primat antara lain hak untuk memanggil dan memimpin konsili satu bangsa atau negara, memahkotai raja atau ratu, mendengarkan pengaduan dari metropolitan atau pengadilan keuskupan, dan menempati posisi paling terhormat. Kehormatan ini tidak memberi tambahan kekuasaan atas keuskupan agung atau keuskupan lain dalam wilayahnya. Tambahan kekuasaan yang dimaksud, dimiliki oleh uskup metropolitan atas keuskupan sufragan dalam provinsinya. Istilah ini umumnya dijumpai dalam negara-negara katolik yang cukup tua, dan sekarang gelar ini hanya merupakan gelar kehormatan yang tidak memiliki satu pun hak tambahan dalam hukum kanon. Gelar ini dapat digabung dengan keuskupan agung tertua dalam sebuah negara, jika hal ini ada. Beberapa uskup agung yang secara khusus memimpin bangsanya, biasanya diangkat menjadi kardinal, dan posisi ini sering digabung dengan posisi ketua konferensi uskup bangsanya. Saat ini, posisi ketua konferensi uskup biasanya digabung dengan takhta tertentu, karena sinode model lama sudah semakin jarang diadakan. Kota dimana takhta primat ada, tidak lagi menikmati keutamaannya jika masyarakat pendukungnya telah punah sebagai negara atau bangsa. Sebagaimana jabatan eksarkh, jabatan primat lebih rendah daripada uskup agung utama dan patriark, dan juga lebih rendah daripada kardinal. Seorang primat yang adalah juga kardinal tidak memiliki kehormatan tambahan, dan tidak otomatis berhak menduduki posisi yang lebih tinggi dalam kolose suci (misalnya kardinal uskup). Dalam Konsili Vatikan I, uskup agung maupun uskup yang menyandang status sebagai primat (dalam makna kekinian) adalah:
Di bawah ini adalah primat dalam negara-negara lain yang dikelompokkan berdasarkan negara masa kini – walaupun primas yang diakui lebih sempit atau lebih luas daripada luas negara tertentu. Beberapa primas kuno sudah lowong atau terbengkalai selama berabad-abad, gelar baru hanya boleh dianugerahkan oleh Takhta Suci.
Di Amerika Serikat, dimana gelar primat secara resmi tidak pernah dianugerahkan, Uskup Agung Baltimore sering disebut “primat kehormatan” karena Keuskupan Agung Baltimore merupakan keuskupan pertama di Amerika Serikat. Uskup Agung Baltimore menikmati keistimewaan dalam upacara melebihi para uskup lain dari semua takhta di Amerika Serikat – kecuali jika uskup lain itu adalah juga kardinal. Primat Ceko - Uskup Agung Praha. Ketika Inggris dan Wales dipecah menjadi tiga provinsi Gereja pada tahun 1911, Uskup Agung Westminster diberi beberapa keistimewaan yang membuat dia memimpin metropolitan lain, tetapi tanpa gelar primat. Sama halnya dengan Uskup Agung Seoul yang sering dianggap sebagai Primat Korea, padahal gelar semacam itu tidak pernah diberikan oleh Takhta Suci. Beberapa penggunaan gelar ini sering kali membingungkan dan salah secara teknis. Persekutuan AnglikanSeorang primat Anglikan menjabat sebagai metropolitan senior pada Gereja bangsanya. Ada tigapuluh delapan primat yang memimpin provinsi-provinsi dalam Persekutuan Anglikan. Beberapa dari provinsi ini merupakan provinsi Gereja yang berdiri sendiri (misalnya Gereja Provinsi Afrika Barat), sementara yang lainnya merupakan Gereja kebangsaan yang terdiri lebih dari satu provinsi Gereja (misalnya Gereja Inggris). Dalam provinsi Gereja yang adalah juga provinsi Persekutuan Anglikan, primat adalah seorang uskup agung metropolitan. Dalam kebanyakan Gereja kebangsaan yang terdiri dari beberapa provinsi Gereja, biasanya seorang primat adalah uskup agung, tetapi jika primat tersebut tidak memimpin sebuah keuskupan agung, dia akan disebut primus (misalnya Primus Gereja Episkopal Skotlandia) atau uskup ketua (misalnya dalam Gereja Episkopal Amerika Serikat). Primat yang adalah juga metropolitan disebut dengan “Uskup Agung X dari Keuskupan Y, dan Primat Z”, sementara primat yang tidak memimpin sebuah keuskupan disebut dengan “Uskup Agung X, Primat Z”. Primat Anglikan dapat dihubungkan dengan takhta yang tetap (misalnya Uskup Agung Canterbury adalah selalu Primat Seluruh Inggris), atau dia dapat dipilih dari antara metropolitan atau uskup yang masih menjabat dan mempertahankan takhtanya (misalnya Primat Gereja Anglikan Australia), atau bisa saja dia tidak memiliki takhta (misalnya Primat Gereja Anglikan Kanada). Di Irlandia, Uskup Agung Armagh dalam Gereja Anglikan Irlandia disebut sebagai Primat Seluruh Irlandia, sedangkan Uskup Agung Dublin dalam Gereja Katolik disebut sebagai Primat Irlandia. Primat dalam Persekutuan Anglikan secara umum dipilih melalui pemilihan; baik itu oleh sebuah sinode yang pesertanya meliputi uskup, rohaniwan, dan awam; atau oleh sebuah House of Bishops. Dalam beberapa kejadian, jabatan primat diberikan berdasarkan senioritas di antara para uskup. Dalam Gereja Inggris, primat dipilih oleh raja; atau dalam kapasitasnya sebagai Gubernur Tertinggi Gereja Inggris, berdasarkan nasihat dari Komisi Penunjukkan Mahkota. Sejak tahun 1978, para primat berkumpul sekali setahun dalam sebuah Pertemuan Para Primat Persekutuan Anglikan. Walaupun pertemuan ini tidak memiliki kekuatan hukum, pertemuan ini berfungsi sebagai salah satu alat informal untuk memelihara kesatuan di antara pripinsi-provinsi otonom dalam persekutuan ini. Gereja OrthodoksDalam Gereja Orthodoks Timur dan Gereja Orthodoks Oriental, istilah primat dalam makna umum sering digunakan untuk mengacu kepada pemimpin Gereja yang autokephalus atau otonom. Dalam kaitan ini, Paus dan Patriark Seluruh Afrika, Patriark Moskow dan Seluruh Rusia, Patriark Katolikos Seluruh Georgia, Uskup Agung Mtskheta dan Tbilisi, Uskup Agung Athena, Uskup Agung Washington dan New York, Metropolitan Seluruh Amerika dan Kanada, dan Uskup Agung Karelia dan Seluruh Finlandia adalah primat untuk masing-masing Gereja Lokal, tanpa memperhatikan gelar yang mereka gunakan. KemiripanDi dalam persekutuan Ordo Benediktin masa kini, seluruh biarawan Santo Benedictus disatukan di bawah kepemimpinan Abas Primat (Paus Leo XIII, Summum Semper, 12 Juli 1893). Penyatuan ini – yang bersifat persaudaraan – tidak membawa perubahan terhadap posisi abas (kepala biara) dan tidak mengganggu otonomi banyak biara yang sudah ada. Kekuasaan Abas Primat ditentukan dalam sebuah dekret dari Kongregasi Suci untuk Uskup tertanggal 16 September 1893. Jabatan ini digabungkan dengan Biara dan Kolose Benediktin Internasional St. Anselmus di Roma. Abas Primat, yang memiliki kehormatan sebelum para abas lain, berwenang mengumumkan hal yang berkaitan dengan disiplin hidup membiara, untuk menjadi hakim atas biara-biara yang saling bertikai, untuk melakukan kunjungan kanonik (dan jika perlu, atas setiap biara milik ordo), dan untuk melakukan pengawasan umum atas pelaksanaan disiplin biara. Susunan seperti ini membuat beberapa cabang Ordo Benediktin kehilangan otonominya hingga batas tertentu. |