Gereja Katolik di Turkmenistan adalah bagian dari Gereja Katolik di seluruh dunia, di bawah kepemimpinan spiritual Paus di Roma.
Sejarah
Semua infrastruktur Katolik di negara itu dihancurkan oleh kaum revolusioner Soviet pada tahun 1920-an.[1] Pada tahun 1997 sebuah permintaan dibuat untuk mengakui komunitas Katolik lokal, tetapi ditolak karena gereja lokal tidak dipimpin oleh seorang Turkmen.[1] Pada 2010, gereja memiliki sekitar 100 anggota dan 30 katekumen.[1] Pada Juli 2010, Misi Katolik menerima pengakuan resmi pemerintah.[1] Rencana sedang dilakukan untuk meminta izin untuk membangun sebuah gereja Katolik, dan untuk merebut kembali sebuah gereja Katolik Armenia di Turkmenbasy yang masih berdiri di bagian barat negara itu, serta sebuah gedung gereja di Sendar.[1] Saat ini ada dua imam dan seorang diakon yang melayani umat Katolik.[1] Misa dirayakan di Kedutaan Besar Kepausan di ibu kota dan di rumah umat paroki.[2]