MasterChef Indonesia adalah acara televisi pencarian bakat memasak yang diadopsi dari acara MasterChef Inggris yang tayang di stasiun televisi RCTI. Acara ini pertama kali dimulai pada 1 Mei2011 dan pada tahun 2023 acara ini telah berjalan selama sebelas musim.[1]
Musim pertama MasterChef Indonesia dimulai pada tanggal 1 Mei2011 dan berakhir pada tanggal 21 Agustus2011. Jumlah kontestan musim ini adalah 20 orang. Pemenang pada musim ini adalah Lucky Andreono yang berasal dari Malang, tempat kedua diisi oleh Agus Gazali Rahman yang berasal dari Banjarmasin.
Musim kedua MasterChef Indonesia dimulai pada tanggal 8 Juli2012 dan berakhir pada tanggal 28 Oktober2012. Jumlah kontestan musim ini adalah 20 orang.[5] Pada musim ini, posisi Vindex Tengker sebagai juri digantikan oleh Degan Septoadji, sedangkan Rinrin Marinka dan Juna Rorimpandey tetap menjadi juri. Pemenang pada musim ini adalah Desi Trisnawati yang berasal dari Bangka, tempat kedua diisi oleh Taufik Hidayat yang berasal dari Surabaya.
Musim ketiga MasterChef Indonesia dimulai pada tanggal 5 Mei2013. Jumlah kontestan musim ini bertambah menjadi 25 orang. Pada musim ini, posisi Juna Rorimpandey sebagai juri digantikan oleh Arnold Poernomo. Pemenang pada musim ini adalah William Gozali yang berasal dari Jakarta, tempat kedua diisi oleh Febrian Wicaksono dari Surakarta.
Musim keempat MasterChef Indonesia dimulai pada tanggal 31 Mei2015. Jumlah kontestan musim ini bertambah menjadi 30 orang. Pada musim ini, posisi Degan Septoadji dan Rinrin Marinka sebagai juri digantikan oleh Matteo Guerinoni. Pemenang pada musim ini adalah Luvita Hodiono yang berasal dari Jakarta, tempat kedua diisi oleh Deny Gumilang dari Jakarta.
Musim kelima MasterChef Indonesia dimulai pada tanggal 3 Maret2019, setelah hampir 4 tahun vakum. Jumlah kontestan berjumlah 26 orang. Pada musim ini, Juna Rorimpandey kembali hadir sebagai juri tetap bersama Arnold Poernomo, sedangkan Renatta Moeloek hadir sebagai juri tetap baru di MasterChef Indonesia. Pemenang pada musim ini adalah Stefani Horison yang berasal dari Sampit, tempat kedua diisi oleh Kaisha Fridayassie yang berasal dari Bogor.
Musim keenam dimulai pada 21 Desember 2019. Musim ini menjadi musim MasterChef Indonesia dengan waktu jeda tayang tercepat dibandingkan musim sebelumnya, mengikuti kesuksesan penayangan MasterChef Indonesia pada musim sebelumnya. Jumlah kontestan meningkat menjadi 28 orang. Seluruh dewan juri pada MasterChef Indonesia musim lalu kembali menjadi juri pada musim ini, yaitu Chef Juna Rorimpandey, Chef Arnold Poernomo, dan Chef Renatta Moeloek. Pemenang pada musim ini adalah Eric Herjanto yang berasal dari Jakarta, tempat kedua diisi oleh Firhan Ashari yang berasal dari Cilegon.
Musim ketujuh dimulai pada 26 September 2020. Yang menjadi pembeda dari Masterchef Indonesia musim sebelumnya adalah pada Audisi Besar secara daring/Online Big Audition karena adanya Pembatasan sosial berskala besar di Indonesia, yang semula audisi tatap muka secara langsung di kota yang dikunjungi (audisi di tempat umum) harus dibatalkan untuk mencegah antrean selama audisi berlangsung agar penularan COVID-19 di Indonesia tidak meluas. Audisi dimulai 8 Juni 2020-7 Juli 2020 dengan cara mengunggah video tutorial masak selama 5 menit di layanan berbagi video Metube. Seluruh dewan juri pada MasterChef Indonesia musim lalu kembali menjadi juri pada musim ini. Pemenang pada musim ini adalah Jerry Andrean yang berasal dari Serang, tempat kedua diisi oleh Audrey Wicaksana Tanaja yang berasal dari Surabaya.
Musim kedelapan dimulai pada 29 Mei 2021. Dikarenakan pandemi COVID-19 di Indonesia masih berlangsung, maka audisi pada musim ini dilakukan secara daring. Audisi daring dimulai sejak 20 Januari 2021 hingga 5 Maret 2021 dengan cara para calon peserta mengunggah video tutorial masak selama 5 menit di aplikasi RCTI+. Seluruh dewan juri pada MasterChef Indonesia musim lalu kembali menjadi juri pada musim ini. Pemenang pada musim ini adalah Jesselyn Lauwreen yang berasal dari Medan, tempat kedua diisi oleh Nadya Puteri yang berasal dari Jakarta.
Musim kesembilan MasterChef Indonesia dimulai pada tanggal 22 Januari 2022. Musim ini menjadi musim ketiga yang dilaksanakan di tengah masa pandemi COVID-19 di Indonesia. Musim ini berjumlah 22 kontestan. Audisi daring dimulai sejak 28 Agustus 2021 hingga 23 September 2021 dengan cara para calon peserta mengunggah video tutorial masak selama 15 menit di aplikasi RCTI+. Seluruh dewan juri pada MasterChef Indonesia musim lalu kembali menjadi juri pada musim ini. Pemenang pada musim ini adalah Cheryl Puteri Gunawan yang berasal dari Surabaya, tempat kedua diisi oleh Palitho Aventus Simanjuntak yang berasal dari Malang.
Musim kesepuluh MasterChef Indonesia ditayangkan mulai 24 Desember 2022 dan berakhir tayang pada 26 Maret 2023. Musim ini menjadi musim keempat yang dilaksanakan di tengah masa pandemi COVID-19 di Indonesia. Audisi pada musim ini dilakukan secara daring dan luring dimulai sejak 22 Agustus 2022 hingga 14 Oktober 2022 dengan cara para calon peserta mengunggah video tutorial masak selama 15 menit di aplikasi RCTI+. Kemudian setelah mengunggah video audisi daring dapat melanjutkan audisi secara luring di beberapa kota di Indonesia seperti Bali, Bandung, Jakarta, Surabaya, dan Yogyakarta. Dilanjutkan dengan audisi on air di depan para 3 juri. Jumlah kontestan pada musim ini adalah 24 orang. Pada pemenang di musim ini ada Giovanni Vergio dari jakarta dan juara kedua diisi oleh Fahmi Prachaya Ruangroj dari Bogor.
Musim kesebelas MasterChef Indonesia membuka audisi dimulai sejak April hingga 30 Juni 2023 dengan cara para calon peserta mengunggah video tutorial masak selama 15 menit di aplikasi RCTI+. Kemudian setelah mengunggah video audisi daring dapat melanjutkan audisi secara luring di beberapa kota di Indonesia. Musim ini mulai tayang pada 26 Agustus 2023. Pemenang pada musim ini adalah Belinda Christina Sianto yang berasal dari Malang, tempat kedua diisi oleh Rizkisyah Putra Singarimbun yang berasal dari Medan.
MasterChef Indonesia tayang dua kali seminggu pada hari Sabtu dan Minggu. Proses syuting acara ini dilaksanakan di kompleks studio milik RCTI di Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang suasana dibuat sebagai Galeri MasterChef. Galeri tersebut merupakan dapur luas yang terdiri atas beberapa meja dapur, dengan dilengkapi oleh balkon, pantri, ruang peralatan dapur, kulkas, podium juri, dan lounge.[6]
Di setiap awal musim, MasterChef Indonesia melaksanakan babak audisi panggung (stage audition), di mana para calon peserta yang terpilih dari hasil audisi terbuka (open audition) mempersiapkan hidangan yang sudah mereka masak sebelumnya ke hadapan juri selama lima menit. Setelah juri mencicipi hidangan peserta, juri akan menentukan apakah peserta tersebut berhak lolos ke babak selanjutnya. Umumnya, juri akan memberikan celemek (apron) ke para peserta yang lolos dari babak ini.
Setelah para peserta lolos dari babak audisi, peserta akan dihadapkan pada babak bootcamp. Babak ini terdiri atas beberapa tantangan basic knife skills test yang akan menguji kemampuan peserta dalam memotong bahan-bahan yang sudah ditentukan. Peserta yang tidak lolos dari skill test akan memasak pada elimination test. Tantangan tersebut akan menjadi penentuan apakah peserta dapat lolos ke Galeri atau tereliminasi, berdasarkan teknik memasak dan hasil masakan yang disajikan.
Di babak Galeri MasterChef, pada umumnya setiap episodenya terdiri atau dua hingga tantangan. Bergantung pada keputusan juri, akan ada satu atau beberapa peserta yang akan tereliminasi di setiap episodenya, terutama pada hasil penilaian pada tantangan terakhir. Beberapa tantangan yang hadir di Galeri MasterChef Indonesia yaitu:
Mystery Box: kontestan harus membuat masakan dari bahan-bahan yang ada di dalam kotak. (Musim 1 - sekarang)
Multi Mystery Box: kontestan harus membuat hidangan (Musim 1 - sekarang) berdasarkan bahan-bahan dari lebih dari satu Mystery Box.
Signature Dish: kontestan harus membuat masakan dengan tema tertentu. (Musim 1 - sekarang)
Popstar Challenge: kontestan membuat masakan kesukaan bintang tamu. (Musim 1 - sekarang)
One Core Ingridient: kontestan harus membuat hidangan dengan satu bahan dasar yang telah ditentukan. (Musim 1 - sekarang)
Duel Captain Challenge: kapten dari sebuah tim akan bertanding memasak dengan kapten dari tim yang lain. (Musim 1 - Musim 4)
Offsite Challenge: tantangan yang dilakukan di luar Galeri MasterChef. (Musim 1 - sekarang)
Pair Challenge: tantangan yang dilakukan oleh kelompok terdiri atas dua kontestan. (Musim 1 - sekarang)
Team Challenge: kontestan dibagi menjadi 2 tim atau lebih, tim-tim tersebut diadu memasak di dalam Galeri MasterChef. (Musim 2, 3, 9, 11)
Pro Chef Challenge: salah satu kontestan berhadapan dengan seorang chef profesional. Apabila berhasil menang, kontestan akan mendapatkan hadiah. (Musim 1 - Musim 4)
Zero Waste Challenge: Kontestan memasak dengan sisa bahan seminimal mungkin. (Musim 5 - sekarang)
Pressure Test: tantangan terakhir untuk menentukan peserta yang mungkin dieliminasi (Musim 1 - sekarang)
Spike Elimination: kontestan mengikuti babak eliminasi tetapi bukan tantangan memasak, melainkan memilih salah satu kontestan yang menurutnya harus dikeluarkan. Sejak Musim 5, Spike Elimination tidak mengeluarkan kontestan walau mendapat spike terbanyak, melainkan kontestan tersebut akan langsung masuk ke dalam Pressure Test. (Eliminasi; Musim 1 - Musim 4); (Masuk Pressure Test; Musim 5 - sekarang)
Elimination Test: bagian dari Pressure Test untuk menentukan peserta yang akan tereliminasi. Umumnya terdiri atas beberapa tantangan dalam satu rangkaian Pressure Test. (Musim 1 - 4, 7, 8 - 9)
Duel Black Team: Kontestan terbawah bertanding duel dengan salah satu dari Black Team. Jika kontestan menang maka akan tetap mempertahankan posisinya dan Black Team akan tereliminasi. Namun jika Black Team yang menang maka akan bertukar posisi dengan kontestan tersebut. (Musim 1 - sekarang)
Black Team Royal Battle: Kontestan terbawah bertanding duel dengan seluruh anggota Black Team. Pemenang akan bertahan dalam kompetisi dan yang kalah akan tereliminasi. (Musim 1 - Musim 3)
Duplication Test: kontestan harus menduplikasi masakan tertentu dari segi presentasi dan rasa. (Musim 1 - sekarang)
Invention Test: kontestan harus menyiapkan sebuah hidangan hasil kreasi baru dari bahan yang ada. (Musim 1 - Musim 3)
Taste Test: tantangan menebak bahan dalam suatu masakan. (Musim 1 - Musim 4)
Skill Test: kontestan mengadu kecepatan dalam mengolah bahan makanan. (Musim 1 - sekarang)
Ultimate Challenge: kontestan akan memasak secara marathon untuk menguji seberapa pandai kontestan dalam menggunakan bahan yang ada untuk semua ronde. (Musim 7 - sekarang)
Fresh & Can Challenge: kontestan akan memasak suatu bahan baik protein atau bukan dengan menggunakan bahan segar maupun bahan kaleng. Sejak Musim 7, tantangan ini dilaksanakan secara marathon. (Musim 5 - sekarang)
Safe & Risk Challenge: kontestan harus memilih antara memasak dengan bahan safe atau bahan risk yang tertutup oleh mystery box. Untuk kategori safe, waktu memasak adalah 30 menit. Untuk kategori risk di Musim 5 dan Musim 6 waktu memasak adalah 60 menit, sementara untuk Musim 9 waktu memasak adalah 45 menit. (Musim 5 - sekarang)
Pada musim 9 ini, terdapat perubahan penilaian juri pada babak audisi panggung. Jika seluruh juri memberikan penilaian "Ya" pada hasil masakan calon peserta, maka peserta tersebut otomatis lanjut menuju babak Galeri MasterChef tanpa melewati babak Boot Camp. Sementara itu, jika 2 dari 3 juri memberikan "Ya", maka peserta tersebut harus melalui babak Boot Camp terlebih dahulu.
Sementara itu, terdapat penegasan aturan pada babak Galeri musim ini. Jika terdapat kontestan yang tidak menyelesaikan masakan pada tantangan pertama atau tantangan kedua, kontestan tersebut secara otomatis masuk ke pressure test.
Pada babak final, peserta akan dihadapkan dalam mengolah bahan makanan tertentu, menyajikan masakan dengan tema tertentu, atau membuat kreasi masakan yang mereka kuasai. Berbeda dengan babak Galeri, di babak ini penilaian juri dilakukan dengan sistem nilai/skor. Peserta dengan akumulasi nilai tertinggi dari beberapa babak yang dilakukan terpilih sebagai Juara MasterChef Indonesia di setiap musimnya.
Keterangan
Celemek (apron) peserta yang digunakan selama kompitisi MasterChef Indonesia memiliki keterangan khusus.
Jenis
Aturan
Apron abu-abu
Bootcamp (Musim 9)
Team Challenge Galeri (Musim 11)
Apron biasa
Apron polos :Bootcamp (Musim 1)
Tanpa Nama pada Apron: Audisi ke Bootcamp (Musim 2-8, 10-sekarang)
Dahsyatnya MasterChef Indonesia adalah sebuah acara televisi spesial yang ditayangkan RCTI pada tahun 2019. Pada awalnya, acara ini ditayangkan sebagai bagian dari meet and greet bagi lima peserta MasterChef Indonesia musim kelima kepada masyarakat luas.[8] Kemudian, acara ini dikembangkan sebagai acara spesial sebagai bagian dari rangkaian ulang tahun ke-30 stasiun televisi tersebut.[9] Dalam acara ini, lima peserta MCI 5 akan berhadapan dan bekerja sama dengan beberapa alumni dari empat musim MCI sebelumnya.
