Taisei memiliki 15 kantor cabang, 1 pusat teknologi, 46 kantor di dalam negeri, 12 kantor di luar negeri, 29 anak usaha, dan 43 perusahaan terafiliasi.
Gambaran umum
Taisei Corporation adalah salah satu dari lima "kontraktor umum besar" (スーパーゼネコンcode: ja is deprecated , suupaa zenekon), bersama dengan Kajima, Shimizu Corporation, Takenaka Corporation dan Obayashi Corporation. Taisei Corporation memulai sejarahnya dari zaibatsu (財閥code: ja is deprecated ) Okura yang didirikan oleh Baron Ōkura Kihachirō (大倉 喜八郎). Setelah zaibatsu tersebut dibubarkan pasca Perang Dunia II, Taisei direstrukturisasi sebagai perusahaan yang dimiliki oleh pegawai, dan hingga saat ini menjadi satu-satunya perusahaan yang dimiliki oleh pegawai di antara "kontraktor umum besar" lain, yang dimiliki dan dikendalikan oleh keluarga.
Taisei telah sukses membangun beberapa gedung dan bangunan, seperti gedung pencakar langit, bendungan, jembatan, terowongan, jalur kereta api bawah tanah, dan juga perumahan, baik di Jepang maupun luar Jepang. Taisei juga dikenal atas merek perumahan tahan gempanya, Palcon (パルコンcode: ja is deprecated ).
Taisei didirikan pada tahun 1873 dengan nama Okuragumi Shokai Company (大倉組商会code: ja is deprecated , Ōkuragumi Shōkai). Kemudian diganti namanya menjadi Nippon Doboku Co., Ltd. (有限責任日本土木会社code: ja is deprecated , Yūgen Sekinin Nippon Doboku Kaisha) pada tahun 1887, dan kembali berganti nama menjadi Taisei Corporation pada tahun 1946.[2]
1955 - Gedung terminal di Bandara Internasional Tokyo (Haneda) mulai dibangun
1958 - Stadion Nasional, stadion atletik besar pertama di Jepang mulai dibangun untuk menyambut Asian Games ketiga. Setelah direnovasi pada tahun 1963, stadion ini digunakan sebagai stadion utama untuk Olimpiade Tokyo
1964 - Hotel New Otani, gedung pencakar langit pertama Jepang mulai dibangun untuk mengakomodasi pengunjung Olimpiade Tokyo 1964.
1965 - Stasiun Meteorologi Gunung Fuji, salah satu stasiun meteorologi utama Jepang. Stasiun ini dibangun saat cuaca sangat buruk di gunung tertinggi di Jepang tersebut.
1988 - Terowongan Seikan, terowongan kereta api terpanjang di Jepang, menghubungkan Hakodate dan Aomori dari darat. Terowongan ini membutuhkan waktu konstruksi 20 tahun.
1991 - Gedung Utama Pemerintah Metropolitan Tokyo No. 1, sebuah gedung ikonik di pusat kota baru Tokyo.
1994 - Saluran pengelak Sungai Kannongawa (klien awal: Kota Kawasaki, klien: Badan Drainase Jepang), yang mana proses produksi pelindung bulat pertama kali dilakukan di dunia.
2001 - Sapporo Dome, stadion besar untuk menyambut Piala Dunia 2002. Stadion ini dapat menyelenggarakan pertandingan sepak bola dan bisbol.
2009 - DjiboutiKempinski Hotel, sebuah hotel bintang lima yang dirancang dan dibangun hanya dalam waktu sembilan bulan.
2010 - Bandara Internasional Tokyo (Haneda) Landas pacu D mengadopsi struktur hibrid pertama di dunia, yang mengombinasikan bagian tanah reklamasi dengan bagian jetty.
2012 - Menara JP adalah gedung tahan gempa yang menjaga sebagian Kantor Pos Pusat Stasiun Tokyo pada sebuah blok yang menghadap Plaza Stasiun Tokyo
2013 - Pembukaan Terowongan bawah laut Bosphorus, Istanbul, Turki. Terowongan ini dibangun dengan menggunakan metode penenggelaman satu persatu bagian terowongan, dan kemudian disambung untuk membentuk terowongan bawah laut terdalam di dunia, pada salah satu arus laut terderas di dunia.
2016 - Menara Sumitomo Fudosan Roppongi. Gedung pencakar langit dengan tinggi sekitar 230 meter, memiliki tiga fungsi, yakni sebagai perkantoran, perumahan, dan pusat perbelanjaan, dengan total luas lantai mencapai 27.000 meter persegi, dan berada di dekat Stasiun Roppongi-itchome di Tokyo Metro Jalur Namboku.