Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

InterContinental Hotels & Resorts

InterContinental Hotels & Resorts
Anak perusahaan
IndustriHotel
Didirikan4 April 1946; 78 tahun lalu (1946-04-04)
PendiriJuan Trippe
Kantor pusatDenham, Buckinghamshire,
Cabang
208 hotel dan resort
Wilayah operasi
Global
Pendapatan$4.627 billion (InterContinental Hotels Group, 2019)
PemilikPan Am Corporation (1946–1981)
Grand Metropolitan (1981-1988)
Saison Group (1988-1998)
Bass (1998-2001)
Six Continents (2001-2003)
InterContinental Hotels Group (2003–saat ini)
IndukInterContinental Hotels Group PLC
Situs webwww.ihg.com
Facebook: intercontinental X: interconhotels Instagram: intercontinental Modifica els identificadors a Wikidata

InterContinental Hotels & Resorts adalah sebuah merek hotel mewah yang dibuat pada tahun 1946 oleh pendiri Pan American World Airways, Juan Trippe.[1] Merek ini telah menjadi bagian dari InterContinental Hotels Group yang berbasis di Britania Raya sejak tahun 1998.[1]

Pada Januari 2023, telah terdapat 208 hotel InterContinental di seluruh dunia, dengan 70.287 kamar.[2]

Sejarah

Pada tahun 1945, Presiden Amerika Serikat Franklin Delano Roosevelt dan pendiri maskapai Pan American World Airways (Pan Am), Juan Trippe, mendiskusikan rencana pembangunan hotel-hotel mewah di Amerika Latin yang dapat menarik perhatian turis asing dan membawa perkembangan ke daerah tersebut. Rencana ini juga digarap agar pegawai dan tamu Pan Am dapat memiliki pilihan akomodasi nyaman di daerah tersebut.[3] Pada tanggal 4 April 1946, Pan Am mendirikan International Hotels Corporation sebagai cabang usaha perhotelan mereka. Setahun kemudian, nama tersebut diganti menjadi Intercontinental Hotels Corporation, karena dianggap lebih cocok untuk rencana perluasan perusahaan hingga mencapai seluruh dunia.[4]

Setelah beberapa tahun melakukan survei, pada tanggal 1 Mei 1949, Intercontinental mendapatkan kontrak pengelolaan hotel pertama mereka, yakni Grande Hotel di Belém.[5] Empat tahun kemudian, mereka meresmikan empat hotel yang dari awal dibangun sebagai gerai Intercontinental, yakni Hotel Victoria Plaza di Montevideo, Hotel Tamanaco di Caracas, Hotel del Lago di Maracaibo, dan Hotel Tequendama di Bogotá. Keempat hotel didesain oleh Holabird, Root & Burgee asal Chicago. Per tahun 1958, Intercontinental mengelola 16 hotel di daerah Amerika Latin dan Karibia.[4]

Pada tahun 1961, Intercontinental membuka properti mereka di Timur Tengah, yakni Phoenicia Intercontinental Hotel di Beirut. Tahun berikutnya, mereka berekspansi menuju Afrika (Ducor Palace Hotel di Monrovia),[6] Asia (Hotel Indonesia di Jakarta),[7] dan Oseania (The Southern Cross di Melbourne).[8] Pada tahun 1963, mereka membuka hotel-hotel Eropa pertama mereka di Dublin, Cork, dan Limerick.[9] Pembukaan Hotel Esplanade di Zagreb pada tahun 1964 menjadikan Intercontinental sebagai perusahaan perhotelan Amerika pertama yang mengelola hotel di Eropa Timur. Tahun-tahun berikutnya, mereka menjadi satu-satunya perusahaan perhotelan Barat yang dapat melintasi Tirai Besi, dengan pembukaan hotel di Budapest, Bukares, Praha, dan Warsawa.[4] Terkait dengan desain hotel, Intercontinental menggunakan konsep perpaduan arsitektur mid-century modern khas Amerika Serikat dengan ciri khas budaya lokal.[3]

Pada tahun 1966, Pan Am resmi mengganti nama perusahaan menjadi Inter-Continental Hotels (dengan tanda hubung).[10] Pada tahun 1972, Inter-Continental membuka hotel pertama mereka di Amerika Serikat, yakni Mark Hopkins Hotel di San Francisco.[11]

Dikarenakan kerugian besar yang mereka alami, Pan Am memutuskan untuk menjual Inter-Continental ke Grand Metropolitan seharga $500 juta pada tanggal 19 Agustus 1981.[12] Pemilik baru tersebut kemudian menggabungkan 17 hotel yang mereka kelola menjadi bagian dari Inter-Continental.[13] Antara tahun 1982 dan 1991, Inter-Continental sempat memiiki usaha kerja sama dengan Scanticon International asal Denmark untuk mendirikan beberapa hotel di daerah Princeton, Minneapolis, dan Denver.[14]

Pada tanggal 1 Oktober 1988, Grand Metropolitan menjual Inter-Continental ke Seibu Saison Group asal Jepang seharga $2,27 miliar.[15] Sepuluh tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 20 Februari 1998, Saison Group menjual Inter-Continental ke Bass PLC asal Britania Raya seharga $2,9 miliar.[16] Hal ini menempatkan Inter-Continental dalam satu wadah bersama dengan jaringan-jaringan hotel Holiday Inn, Crowne Plaza, dan Staybridge Suites. Inter-Continental sebelumnya memiliki usaha hotel menengah bernama Forum Hotels,[17] namun merek ini dihapuskan karena dianggap bersaing dengan pasar Holiday Inn.

Pada tahun 2001, Bass sempat berganti nama menjadi Six Continents,[18] namun hal ini hanya bertahan selama dua tahun sebelum mereka berganti nama lagi menjadi InterContinental Hotels Group, mengikuti merek usaha hotel terbesar mereka,[19] setelah mereka memutuskan untuk melepaskan usaha pembuatan bir demi memfokuskan diri pada usaha perhotelan.[20] Di saat yang sama, Inter-Continental resmi menghilangkan tanda hubung di nama mereka menjadi InterContinental.

Pranala luar

Referensi

  1. ^ a b "Our history - About us - InterContinental Hotels Group PLC". InterContinental Hotels Group PLC (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 17 November 2020. 
  2. ^ "InterContinental Hotels & Resorts - Our brands - InterContinental Hotels Group PLC". InterContinental Hotels Group PLC (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 26 Januari 2023. 
  3. ^ a b Street, Francesca (8 Desember, 2021). "The inside story of InterContinental Hotels' quest to export 1960s American glamor to the world". CNN. Cable News Network. Diakses tanggal 3 Februari 2024. 
  4. ^ a b c Potter, James E. (1996). A Room With A World View: 50 Years of Inter-Continental Hotels and Its People: 1946-1996. London: Weidenfeld & Nicolson. ISBN 0297-83578-5. 
  5. ^ "Growing up at the Grande: Living at the world's first InterContinental hotel". 
  6. ^ "Page 131". 
  7. ^ "Page 144". 
  8. ^ "Page 153". 
  9. ^ "Page 186". 
  10. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-10. Diakses tanggal 2020-05-29. 
  11. ^ "Page 10". digitalcollections.library.miami.edu (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-01-27. 
  12. ^ Pace, Eric (1981-08-21). "PAN AM IN PACT TO SELL HOTELS". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2024-02-03. 
  13. ^ "Page 1". 
  14. ^ "New Income Sources Developed". The Washington Post. 16 April 1983. Diakses tanggal 3 February 2024. 
  15. ^ Sanger, David E.; Times, Special To the New York (1988-10-01). "COMPANY NEWS; Japanese Purchase Of Inter-Continental Set for $2.27 Billion". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2024-02-03. 
  16. ^ "Bass Acquires Inter-Continental Hotels / Feb 1998". www.hotel-online.com. Diakses tanggal 2024-02-03. 
  17. ^ Pace, Eric (1981-08-20). "Pan Am Unit Is Profitable, and for Sale". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2024-02-03. 
  18. ^ "Bass to become Six Continents". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 2001-06-27. Diakses tanggal 2024-02-03. 
  19. ^ "Six Continents split-up to cost £100m". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 2003-02-18. Diakses tanggal 2024-02-03. 
  20. ^ Carreyrou, John; BeckStaff, Ernest (2000-06-15). "Interbrew to Buy Bass Operations, Creating the World's No. 2 Brewer". Wall Street Journal (dalam bahasa Inggris). ISSN 0099-9660. Diakses tanggal 2024-02-03. 
Kembali kehalaman sebelumnya