Roberia dilahirkan di Bukittinggi, Sumatera Barat pada 23 April 1970[3] dari keluarga Minangkabau. Orang tuanya merupakan warga Jorong Bingkudu, Canduang, Kabupaten Agam. Ia mengenyam pendidikan di SD Bingkudu, SMP Simpang Canduang, dan SMK-SMAK Padang. Pada 1991, ia merantau ke Jakarta dan menjadi buruh pabrik. Ia kemudian meraih gelar Sarjana Hukum dan diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 2004 dan PNS di tahun berikutnya.[4] Ia meraih gelar Magister Hukum dan Doktor dari Universitas Indonesia pada 2009 dan 2014.[5] Tesisnya berjudul "Analisis Yuridis Perbaikan Sistim Remunerasi Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia".[6] Sedangkan disertasinya berjudul "Paradigma Jaminan Kesehatan Nasional (Konstruksi Jaminan Kesehatan bagi Seluruh Rakyat Indonesia dalam Mewujudkan Negara Kesejahteraan Menurut Konstitusi Indonesia)".[7]
Roberia memulai karier sebagai PNS di Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.[4] Ia tercatat menjabat Kepala Sub Bagian Penyusunan Peraturan Sekretariat Konsil Kedokteran Indonesia pada 2014. Di tahun berikutnya, ia berpindah menjadi Kepala Sub Direktorat HPP I Bidang Politik dan Pemerintahan DJPP Kemenkumham. Pada 2017, ia dimutasi menjadi Kepala Subdirektorat Harmonisasi Peraturan Perundang-undangan I Bidang Sumber Daya Manusia, Kelembagaan, dan Kesejahteraan Rakyat, Direktorat HPP I Ditjen PP Kemenkumham hingga 2019.[8]
Pada 2018, Roberia sempat menjabat Sekretaris Satuan Tugas Khusus Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), kemudian Pelaksana Tugas Kepala Biro Hukum dan Organisasi BPIP hingga 2019. Pada 2019, ia diangkat sebagai Ketua Tim Asistensi Hukum, Organisasi, dan Kepegawaian Universitas Islam Internasional Indonesia hingga 2023. Pada 2020, ia diangkat sebagai Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo hingga 2022.[8][9]
Roberia tercatat sebagai dosen dengan perjanjian kerja pada Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang sejak 2023.[5]