Islam di Hungaria adalah agama minoritas di negara mayoritas Katolik tersebut. Dari populasi sebanyak 9.770.000 jiwa, sekitar 5.579 jiwa atau 0.057% dari total populasi adalah pemeluk Islam (sensus 2011).[1]
Sejarah
Islam memiliki sejarah yang cukup panjang di Hungaria. Pada tahun 1522, Hungaria berada dalam pemerintahan Kekaisaran Ottoman. 150 tahun setelah itu, Hungaria direbut oleh Kerajaan Austria sehingga kejayaan Islam di Hungaria berakhir. Dari sinilah penyebaram Islam di Hungaria dimulai.
Populasi
Pada tahun 2020, ada sekitar 5.000 warga Hungaria yang beragama Islam atau 0.05% dari total populasi.[2] Jumlah ini mengalami peningkatan dari tahun 2001 yang dimana populasi Muslim disana hanya 3.201 orang saja.
Pengakuan
Islam hampir tidak pernah mendapatkan suara di negara ini karena negara ini merupakan negara anggota Komunis dan lokasi pembantaian Muslim secara besar-besaran yang dilakukan oleh Tentara Serbia.
Sayangnya, pada tahun 2011, Islam tidak diakui sebagai agama resmi di Hungaria. Barulah pada tanggal 27 Februari 2012, pemerintah dapat mengakui Islam sebagai agama resmi.
Masjid terkenal
Budapest memiliki masjid yang banyak dikunjungi muslim, yaitu Budapest Mecset. Masjid ini merupakan masjid terbesar di Hungaria. Masjid ini menjadi rujukan untuk sholat berjamaah, sholat Ied dan acara keagamaan Muslim.[3]
Referensi