Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Halte Transjakarta Juanda

218315 Juanda
Halte Transjakarta
Bangunan Halte Juanda setelah revitalisasi, 2023
Letak
KotaJakarta Pusat
Desa/kelurahanPasar Baru, Sawah Besar
Kodepos10710
AlamatJalan Ir Haji Juanda
Koordinat6°10′05″S 106°49′51″E / 6.1680416°S 106.8307065°E / -6.1680416; 106.8307065
Desain Halte
Struktur
BRTmedian jalan bebas
1 tengah
Pintu masukJembatan penyeberangan di sudut Jalan Ir Haji Juanda
Gerbang tarifYa
AksesHandicapped/disabled access
Fasilitas SepedaTidak
Informasi lain
PemilikPT Transportasi Jakarta
Nama lainStasiun Juanda
StatusBeroperasi
Dibuka15 Januari 2006
Dibangun kembali4 Maret 2023; 19 bulan lalu (2023-03-04)
Layanan
Halte sebelumnya Transjakarta Halte berikutnya
Istiqlal
Perjalanan satu arah
Koridor 2 Pecenongan
Pecenongan
Perjalanan satu arah
Koridor 5
Terminus
Lapangan Banteng
menuju Cililitan
Pasar Baru Koridor 7
Terminus
Pecenongan
Perjalanan satu arah
Pecenongan Koridor 8
via Tomang
Pasar Baru
Terminus
Koridor 8
via Cideng
Pecenongan
menuju Jelambar
Koridor 8
Hanya tersedia selama HBKB Petojo
Pasar Baru Timur Koridor 10 Pecenongan
Layanan penghubung
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Sawah Besar Commuter Line Bogor
Jakarta Kota–Bogor
transfer di Juanda
Gondangdia
menuju Bogor
Commuter Line Bogor
Jakarta Kota–Nambo
transfer di Juanda
Gondangdia
menuju Nambo

Juanda adalah sebuah halte bus Transjakarta yang terletak di Jalan Ir Haji Juanda, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Halte yang menjadi titik transit antara Koridor 2 dan 8 juga menjadi terminus layanan T12 dan, dahulu, B22 yang membentang dari barat ke timur. Letak halte ini berseberangan dengan Stasiun Juanda, lebih tepatnya di perbatasan antara Kecamatan Gambir dan Kecamatan Sawah Besar. Di dekat halte ini terdapat kantor pusat PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter).

Sejarah

Halte ini pada awalnya hanya melayani koridor 2 dan 3, yang menjadi alasan mengapa halte ini memiliki kode koridor 2 dan 3. Akibat proyek MRT Jakarta Fase 2A yang menyebabkan penutupan Halte Harmoni sebagai halte transit dan pengalihan rute koridor 3 yang diperpendek dan berterminus di Monumen Nasional, halte ini tidak lagi dilayani koridor 3 per 3 Maret 2023[1]. Sebagai penggantinya, halte ini dilayani koridor 8 yang kini diperpanjang, bersama Halte Pecenongan dan Pasar Baru. Penyesuaian ini berlaku setidaknya sampai 2027 atau 2029 sampai proyek MRT rampung, walaupun belum diketahui apakah halte ini akan kembali melayani koridor 3, mengingat halte ini masih memiliki kode koridor 3 sampai saat ini.

Pada 15 April 2022, mulai dilaksanakan pembangunan ulang halte Juanda bersama dengan 10 halte lainnya untuk direvitalisasi meliputi Halte Dukuh Atas 1, Halte Tosari, Halte Bundaran HI, Halte Cawang Cikoko, Halte Sarinah, Halte Kebon Pala, Halte Kwitang, Halte Balai Kota, Halte Gelora Bung Karno (GBK), dan Halte Stasiun Jatinegara 2. Sebagai alternatifnya, disiapkan rute shuttle bus untuk menyokong pelayan selama proses revitalisasi halte. Rute tersebut terdiri dari rute Pecenongan-Pintu Air Juanda (2PJ) di koridor 2 (digantikan dengan rute Bundaran HI ASTRA—Juanda (2ST), beroperasi hingga 16 November 2023)[2][3][4] dan rute Monumen Nasional (Monas)-Semanggi (1ST) yang beroperasi di koridor 1[5] (hingga 11 September 2022[6]).

Mulai 4 Maret 2023, Halte Juanda mulai beroperasi kembali bersama dengan Halte M.H. Thamrin dan Dukuh Atas 1.[7][8]

Bangunan dan tata letak

Saat pertama kali dioperasikan bersama dengan diluncurkannya layanan Koridor 2 dan Koridor 3 Transjakarta, Halte Juanda dibangun pada median Jalan Ir. H. Juanda. Halte ini berukuran kecil dan hanya memiliki 1 dermaga peron di tiap sisinya. Ukuran halte pun sempat diperluas dengan membangun ekstensi ruang halte ke arah timur sehingga menambah jumlah dermaga menjadi total 6 pintu di tiap sisi peronnya, meskipun hanya sebagian saja yang aktif dioperasikan kala itu.

Akses menuju halte pada awalnya dijangkau dengan menyeberang Jalan Ir. H. Juanda melalui Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di sisi utara. Sedangkan, di sisi selatan diraih dengan melalui pelican crossing, sebelum akhirnya kedua sisi jalan ditempuh dengan JPO.

Usai direvitalisasi, Halte Juanda yang baru memiliki fasad yang menyerupai halte-halte CSW bawah yang memiliki ujung sirkuler tumpul ke arah timur. Halte yang baru dibangun dua lantai dengan lantai atas sebagai concourse untuk mengakses halte dan melakukan tap-in dan lantai bawah merupakan dermaga untuk menaikturunkan penumpang, dengan jumlah yang kini bertambah menjadi 9 dermaga peron di tiap-tiap sisinya.

Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) kini dibuat luas dan menyesuaikan dengan jalur kereta api atas yang sejajar dengan JPO. Bahkan JPO sudah diperpanjang hingga tersambung dengan Lantai 2 Stasiun Juanda, yang menjadi akses menuju stasiun khusus bagi kaum penyandang disabilitas serta akses dari stasiun menuju halte bagi penumpang yang turun di Stasiun Juanda.

Tersedia pula fasilitas lift dan eskalator dari dan menuju concourse halte, serta fasilitas lain seperti musala, toilet, dan toilet disabilitas.[9]

Utara tujuan tujuan Cililitan,
tujuan Kampung Rambutan,
dan tujuan Tanjung Priok
tujuan Pasar Baru (Ps. Baru)
(Lapangan
Banteng
)
Peron pulau, pintu peron terbuka di sisi kanan arah perjalanan
Selatan (Pecenongan) tujuan Monumen Nasional,
dan tujuan Bundaran Senayan
tujuan Lebak Bulus

Layanan bus kota non-BRT

Jenis Trayek Tujuan Catatan
Bus kota Transjakarta T12 JuandaPoris Plawad
(MetroTrans)
Di luar halte
14A JuandaJakarta International Stadium
(Reguler)
Di dalam halte
Bus wisata Transjakarta BW1 Sejarah Jakarta
History of Jakarta
Di luar halte
BW2 Monas Explorer
Mikrotrans JAK 10 Stasiun Jakarta Kota – Stasiun Tanah Abang

Catatan: Shuttle bus rute 2ST sempat beroperasi selama pembangunan Halte Juanda dan tahap awal pembangunan MRT Fase 2A CP 202-203 berlangsung

Tempat-tempat terdekat

Galeri


Referensi

  1. ^ Sari, Brigitta Belia Permata. "Mulai Besok, Ini Penyesuaian Rute TransJ Imbas Relokasi Halte Harmoni". detiknews. Diakses tanggal 2024-09-06. 
  2. ^ Triatmodjo, Danang (2022-04-16). "Belasan Halte dalam Proses Revitalisasi, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Rute Perjalanan". Warta Kota. Jakarta: KG Media. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-29. Diakses tanggal 2022-09-06. 
  3. ^ Fadli, Ardiansyah (15 April 2022). Alexander, Hilda B., ed. "11 Halte Transjakarta Direvitalisasi Mulai Jumat, Begini Penyesuaiannya". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-09-22. Diakses tanggal 26 Juni 2023. 
  4. ^ "#INFOTRANSJAKARTA l Mulai Kamis, 16 November 2023, layanan 2ST akan berhenti beroperasi melayani pelanggan..." X (formerly Twitter). 2023-11-16. Diakses tanggal 2023-11-16. 
  5. ^ Triatmojo, Danang (2022-04-16). "Belasan Halte dalam Proses Revitalisasi, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Rute Perjalanan". TRIBUNnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-29. Diakses tanggal 2022-09-06. 
  6. ^ Transjakarta, Author (2022-09-10). "#INFOTRANSJAKARTA Sahabat TiJe, layanan Transjakarta rute 1ST: Monas - Semanggi beroperasi hingga 11 September 2022..." Twitter. Jakarta. Diakses tanggal 2022-09-10. 
  7. ^ "PT Transportasi Jakarta di Instagram: "Sahabat Tije, Siapa yang sudah cobain halte M.H. Thamrin, halte Juanda dan Halte Dukuh Atas 1? Mulai hari ini, Sabtu (4/3), tiga halte ini sudah beroperasi loh untuk Sahabat Tije. #semangaTJakarta #AyoNaikTransjakarta"". Instagram. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-05. Diakses tanggal 2023-03-05. 
  8. ^ "PT Transportasi Jakarta di Instagram: "Sudah lama merindukan halte Transjakarta Juanda saat turun dari kereta? Sekarang halte ini sudah beroperasi loh mulai Sabtu kemarin (4/3). Jadi Sahabat Tije bisa memanfaatkan layanan Transjakarta ataupun kereta dari Stasiun ataupun Halte Transjakarta Juanda. Enggak perlu lagi kebingungan mencari moda transportasi yang nyaman untuk keliling. #semangaTJakarta #AyoNaikTransjakarta"". Instagram. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-06. Diakses tanggal 2023-03-06. 
  9. ^ Gadja, Magdalena Handrica Natasya. "Dibuka Lagi, Halte TransJ Juanda Kini Nyambung ke Stasiun KRL". detiknews. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-15. Diakses tanggal 2023-06-13. 

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya