Gempa bumi berkekuatan 6,6 MW pada skala kekuatan momen mengguncang Subprefektur Iburi di bagian selatan Hokkaido, Jepang, pada 6 September 2018 pukul 03.08 pagi Waktu Standar Jepang. Episentrum gempa berada dekat Tomakomai dan terjadi pada kedalaman 33,4 kilometer (20,8 mi). Badan Meteorologi Jepang (JMA) mencatat kekuatan 6,7 Mj dan intensitas maksimum 7 pada skala shindo.[4]
Guncangan dari gempa bumi ini sangat terasa di Hokkaido dan Prefektur Aomori.[5] Gempa bumi mengganggu layanan listrik di seluruh Hokkaido, mengakibatkan 5,3 juta penduduk tanpa aliran listrik. Laporan menyatakan bahwa 35 orang tewas, sekitar 640 orang terluka, dan 3 masih hilang akibat gempa bumi ini.[3]
Kerusakan dan akibat gempa bumi
Jumlah rumah tangga yang listriknya telah pulih (JST)[6]
Tanggal |
Waktu |
Rumah tangga |
% |
Ref
|
6 Sep |
03.08 |
0 / 2.950.000 |
0% |
|
16.00 |
329.000 |
12% |
[7]
|
7 Sep |
03.00 |
964.000 |
33% |
[8]
|
09.00 |
1.455.000 |
49% |
[9]
|
12.00 |
1.513.000 |
51% |
[10]
|
Sep 8 |
04.00 |
2.928.000 |
99% |
[11]
|
Gempa bumi ini mengakibatkan terputusnya aliran listrik ke semua 2,95 juta rumah tangga di Hokkaido. Hal ini karena pembangkit listrik tenaga bahan bakar fosil Perusahaan Pembangkit Listrik Hokkaido di Atsuma rusak berat akibat gempa bumi ini. Kerusakan pembangkit listrik menyebabkan ketidakseimbangan dalam pasokan dan permintaan listrik di seluruh Hokkaido sehingga mengakibatkan pemadaman total.[12] Pada pukul 06.30 sore JST pada hari terjadinya gempa bumi, pasokan listrik telah pulih untuk 340.000 rumah tangga di Hokkaido. Semua penerbangan ke Bandar Udara Chitose Baru dibatalkan pada hari terjadinya gempa bumi. NHK World-Japan mengumumkan bandar udara tersebut dibuka kembali pada 11.00 pagi JST pada hari setelah gempa bumi. Semua transportasi umum, termasuk kereta api, kereta bawah tanah, dan layanan bus ditutup di Prefektur Hokkaido karena terputusnya aliran listrik dan kerusakan.[13][14] Rumah sakit terpaksa beroperasi dengan daya cadangan darurat, karena pemadaman total. Banyak rumah sakit terpaksa menolak pasien darurat karena pemadaman.[15]
Gempa bumi ini menyebabkan banyak jalan di Hokkaido menjadi tidak dapat dilewati. Beberapa jalan terhalang karena timbunan tanah longsor, yang lain hancur karena pencairan tanah di berbagai daerah hingga daerah terjauh dari episentrum gempa di Kiyota-ku, Sapporo.[12] Dekat episentrum gempa bumi di Atsuma, layanan darurat tidak dapat melayani panggilan darurat setelah gempa karena kerusakan berat.[16]
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
Media tentang 2018 Hokkaido Eastern Iburi earthquake di Wikimedia Commons