Hari libur nasional dirayakan oleh seluruh penduduk Mesir. Terdapat beberapa klasifikasi dari hari libur nasional tersebut, yaitu hari libur keagamaan dan sekular. Beberapa hari libur memiliki tanggalan tetap pada kalender dan beberapa lainnya memiliki tanggalan yang dapat berubah. Hari kebangsaan Mesir dirayakan pada tanggal 23 Juli[1] yang bertepatan dengan perayaan Revolusi Mesir 1952 yang memulai periode republik modern Mesir dan mengakhiri periode Kerajaan Mesir.
Kantor-kantor pemerintah dan kementerian di Mesir tutup pada hari Jumat. Selain itu, bank dan institusi lain tutup pada hari Sabtu, yaitu hari libur resmi setiap minggu[1]. Namun, institusi non-pemerintah lainnya, termasuk toko yang menggunakan aturan Kristen tutup pada hari Minggu, yaitu hari libur tak resmi. Beberapa usaha tukang cukur dan penata rambut menutup toko mereka pada hari Senin dan bukan pada Jumat, Sabtu, atau Minggu.
Hari libur nasional
Hari libur nasional yang ada di Mesir dirayakan di seluruh negeri, dengan layanan dari kantor-kantor pemerintah dan kementerian ditutup. Hari libur di sini dapat berupa hari libur sekuler dan hari libur keagamaan.
Tanggalan yang tetap
Daftar berikut memuat hari libur nasional di Mesir yang dirayakan pada tanggal yang sama setiap tahun.
Merayakan angkatan bersenjata Mesir. Tanggal ini didasari pada invasi Mesir dan Suriah ke Israel pada Perang Yom Kippur yang menyebabkan kembalinya Semenanjung Sinai pada kedaulatan Mesir.
Beberapa kantor pemerintahan, termasuk sebagian besar universitas di Mesir juga tutup pada hari Epifani dari Gereja Ortodoks Mesir yang dirayakan pada tanggal 19 Januari.
Tanggalan yang berubah
Hari libur nasional berikut dirayakan pada tanggal yang berubah-ubah setiap tahun. Perubahan tanggal dapat disebabkan oleh perayaannya berdasarkan Kalender Islam atau memang tidak memiliki tanggal tetap pada kalender apapun, seperti Sham El Nessim.
