Yên Bái
Yên Bái (ⓘ) adalah sebuah kota di Vietnam. Kota ini merupakan ibu kota provinsi Yên Bái, wilayah timur laut Vietnam. Kota ini berbatasan dengan Distrik Yên Bình dan Distrik Trấn Yên. Kota ini merupakan permukiman di sepanjang tepi Sungai Merah, sekitar 183 km barat laut Hanoi. Kota ini merupakan salah satu pusat perdagangan penting antara daerah dataran tinggi dan dataran rendah di Vietnam Utara. SejarahPada akhir abad keenam belas Yên Bái adalah desa kecil di distrik Bach Lam, distrik Quy Hoa, provinsi Hung Hoa. Pada tanggal 11 April 1900, provinsi Yen Bai didirikan oleh pemerintah kolonial Prancis. Kota ini bertambah besar dengan dibukanya jalur rel Hanoi–Lào Cai, yang menarik banyak migran. Pada tanggal 10 Februari 1930, sebagian dari Resimen Senapan Tonkin ke-4 yang ditempatkan di Yen Bai memberontak melawan perwira Prancis dalam dahagi Yên Bái. Mereka ditindas oleh pasukan loyal dari unit yang sama. Insiden ini menyebabkan gangguan yang meluas terhadap pemerintahan Prancis di timur laut Vietnam selama tahun 1930–31.[3] DemografiPer tahun 2019, kota ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 100.631 jiwa,[2] yang mencakup wilayah seluas 108,15 km2. Pembagian administratifYên Bái terdiri dari 9 ward dan 6 komune desa:
Komune desa:
IklimMenurut klasifikasi iklim Köppen, kota Yên Bái memiliki iklim subtropis basah (CWa). Januari adalah bulan terdingin menurut suhu rata-rata bulanan dengan suhu rata-rata 15,8 derajat Celsius, sedangkan Juni dan Juli merupakan bulan terpanas dengan suhu rata-rata 28,2 derajat Celsius. Kota ini menerima curah hujan tinggi dari Mei hingga Oktober dan curah hujan sedang hingga ringan dari November hingga April. Rekor suhu terdingin pernah tercatat pada bulan Desember dan rekor suhu terpanas tercatat pada bulan Juni.
Referensi
21°42′N 104°52′E / 21.700°N 104.867°E
|