Tiga Hubungan Langsung (Hanzi: 三通, pinyin: shantong) adalah hubungan langsung pos (通郵), transportasi (通航) dan perdagangan (通商) antara Republik Rakyat Tiongkok dan Republik Tiongkok (Taiwan).
Sejak tahun 1949, ditandai dengan kalah dan mundurnya Kuomintang dalam Perang Saudara Tiongkok ke Taiwan, hubungan antar selat praktis tidak ada dan hanya dijembatani oleh pihak ketiga terutama Hong Kong, Makau dan Jeju (Korea Selatan).
Karena meningkatnya intensitas hubungan dan komunikasi antar selat, tahun 1979, pemerintah Beijing mengeluarkan inisiasi tiga hubungan langsung kepada pemerintah Taipei. Namun pembicaraan atas inisiasi ini selalu terhambat karena Beijing menekankan penerimaan Kebijakan Satu Tiongkok kepada Taipei, sedangkan pihak berwenang Taipei menginginkan kedudukan yang sama dalam perundingan atas masalah ini.
Tiga Hubungan Langsung
Tahun 2008, berawal dari menangnya Kuomintang di dalam pemilihan presiden Taiwan. Pemerintah Ma Ying-jeou kemudian menjajaki kerja sama dan hubungan yang lebih erat dengan Beijing. Lewat beberapa perundingan antar kedua belah pihak, tanggal 4 November 2008, Republik Rakyat Tiongkok diwakili oleh Chen Yunlin, ketua Asosiasi untuk Hubungan Antar Selat Taiwan menandatangani perjanjian kerjasama dengan Chiang Pin-kun, direktur Yayasan Hubungan Antar Selat, yang mewakili pemerintah Republik Tiongkok (Taiwan).
|
---|
Peserta | |
---|
Organisasi | |
---|
Tokoh | |
---|
Peristiwa | |
---|
Konsep | |
---|
Terkait | |
---|