Thomas Newcomen (Februari 1664 – 5 Agustus 1729) adalah seorang pengusaha dan ilmuwan berkebangsaan Inggris. Keluarganya merupakan pedagang di Devon yang merupakan keturunan aristokrat yang kekuasaannya dihilangkan pada masa Raja Henry VIII. Thomas Newcomen dikenal karena penemuannya atas mesin uap yang dapat dikomersialkan. Penemuannya menjadi landasan bagi James Watt dalam pembuatan mesin uap bertenaga besar dan hemat bahan bakar.
Keluarga
Thomas Newcomen dilahirkan pada tahun 1663 di Dartmouth, Devon.[1] Namun ia baru menerima baptisan pada tanggal 28 Februari 1664.[2] Thomas Newcomen lahir dalam keluarga yang taat kepada Gereja Baptis. Orang tuanya merupakan pedagang di Dartmouth.[1] Pekerjaan ayahnya sebagai pedagang lebih dikhususkan pada pelayaran di kapal-kapal yang mengarah ke Mediterania dan Norwich. Setelah memperoleh pendidikan dasar, Thomas Newcomen mulai magang di Exeter. Kemudian ia mulai bekerja sebagai penjual besi dan kimiawan.[3]
Thomas Newcomen berkebangsaan Inggris.[4] Keluarga Thomas Newcomen merupakan keturunan dari aristokrat. Namun pada masa pemerintahan Raja Henry VIII, kekayaan mereka disita olehnya. Alasannya ialah keikutsertaan Bryan Newcomen yang merupakan leluhurnya dalam Pemberontakan Lincolnshire tahun 1536 melawan Raja Henry VIII. Pemberontakan ini merupakan bagian dari perselisihan antara Henry VIII dengan Roma. Adik laki-laki dari Bryan Newcomen yang bernama Charles Newcomen, pindah ke London bersama dengan kedua putranya yang bernama Elias dan Robert. Elias kemudian mendirikan keluarga cabang di Devon, sementara Robert mendirikan keluarga cabang di Irlandia. Cabang keluarga Newcomen di Devon didirikan pada tahun 1594. Thomas Newcomen dalam keluarga ini merupakan cicit dari Elias Newcomen. Sementara cabang keluarganya yang berada di Irlandia didirikan pada tahun 1605 setelah Robert Newcomen menjadi ksatria di Kastil Dublin. Ia kemudian menjadi baronet di Kenagh, Longford.[5]
Penemuan
Mesin uap berbahan bakar batu bara
Thomas Newcomen berhasil membuat desain mesin uap berbahan bakar batu bara pada tahun 1712.[6] Mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen, memiliki kemiripan dengan mesin uap pemompa air buatan Thomas Savery.[7] Mesin uap pemompa air buatan Thomas Savery telah dipatenkan lebih dahulu pada tahun 1686.[8] Sementara mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen dipatenkan pada tahun 1712.[9] Mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen merupakan versi yang lebih sempurna dibandingkan dengan mesin uap pemompa air buatan Thomas Savery.[10] Thomas Newcomen membuat mesin uapnya berdasarkan kepada gagasa mesin api yang dikemukakan oleh Thomas Savery dengan mengikuti desain piston-pengisap buatan Denis Papin (1647-1713).[11].
Pembuatan mesin uap oleh Thomas Newcomen merupakan hasil dari pengembangan yang melalui serangkaian percobaan selama 10 tahun. Kegunaan dari mesin uap buatannya adalah menggerakkan pompa air yang berfungsi untuk membuang air dari tambang.[12] Mesin uap buatan Thomas Newcomen mampu digunakan untuk keperluan komersial.[13] Mesin uap buatan Thomas Newcomen mampu mengubah panas menjadi kerja mekanik yang dapad digunakan. Uji coba pertamanya diadakan di Staffordshire pada tahun 1712.[14]
Mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen pertama kali digunakan di Black Country, Inggris pada tahun 1712. Lokasi pemasangannya dekat dengan Kastil Dudley.[15] Dari Inggris, mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen menyebar penggunaannya ke negara-negara lain di Eropa. Mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen telah digunakan di Belgia dan Hungaria pada tahun 1720 hingga 1721. Lalu pada tahun 1722, Mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen digunakan di Hungaria. Pada beberapa tahun berikutnya, mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen mulai digunakan oleh negara Prancis, Jerman dan Austria. Swedia juga kemudian mengikuti negara-negara tersebut dan mulai menggunakan mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen pada tahun 1727 dan 1728.[16]
Jumlah negara yang menggunakan mesin uap pemompa air buatan Thomas selain Inggris sebanyak 6 negara hingga tahun 1729. Sementara di Inggris pada tahun tersebut menggunakan mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen untuk mengeringkan tambang batu bara. Pengeringan tambang ini diadakan di bagian timur laut Inggris. Mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen juga digunakan untuk tambang timah di Cornwall. Daya kerja dari mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen telah dikembangkan hingga sebesar 75 daya kuda pada tahun 1760.[17]
Di Inggris, mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen telah dibuat sedikitnya 100 unit hingga tahun 1769.[18] Namun, mutu dan efisiensi energi dari mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen tergolong rendah.[19] Mesin buatannya hanya dapat digunakan untuk pemompaan air di tambang batu bara.[20] Selain itu, penampilan dari mesin uapnya sendiri kurang bagus.[21]
Pada tahun 1764, mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen telah menarik minat James Watt untuk belajar tentang mesin uap.[22] James Watt mulai mengadakan penyempurnaan mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen sejak pertama kali memulai modifikasi pada tahun yang sama.[23] Hasil modifikasi mesin uap oleh James Watt membuat mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen menjadi bertenaga besar dan hemat bahan bakar. James Watt menambahkan sebuah alat yaitu kondensor. Alat ini digunakan untuk memadatkan uap. Mesin uap hasil modifikasi ini kemudian menjadi paten bagi James Watt yang terus dikembangkannya. Sehingga mesin uap pemompa air buatan Thomas Newcomen mulai tidak digunakan. Sementara mesin uap pemompa air buatan James semakin populer penggunaannya.[24]
Wafat
Thomas Newcomen hidup hingga usia 66 tahun.[1] Pada masa-masa terakhir hayatnya, Thomas Newcomen sering menginap di rumah Edward Wallin yang terletak di London. Ia akhirnya wafat di rumah Edward Wallin pada tanggal 5 Agustus 1729.[25]
^Dickinson, Henry Winram (1952). Thomas Newcomen: Engineer 1663–1729. Dartmouth Newcomen Association. hlm. 3.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Hart, Michael H. (2012). Hanif, ed. 100 Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia. Diterjemahkan oleh Ndaru, K., dan Islam, M. N. Jakarta Selatan: Penerbit Noura Books. hlm. 118. ISBN978-602-385-204-8.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: translators list (link)
^Diamond, Jared (Desember 2017). Guns, Germs and Steel Rangkuman Riwayat Masyarakat Manusia [Guns, Germs and Steel]. Diterjemahkan oleh Setiadi, H., dan Palar, D. T. W. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia. hlm. 303.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: translators list (link)
^Purnama, Salman S. Tim Editor BP, ed. Biografi Tokoh-Tokoh Dunia. Jakarta Timur: PT Balai Pustaka (Persero). hlm. 41. ISBN979-690-932-4.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Delik, I., dkk. (2019). Purwaningsih dan Winarti, Y., ed. Ensiklopedia Seri Sang Penemu. Semarang: ALPRIN. hlm. 51. ISBN978-623-263-389-6.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)