Tata Motors Limited adalah sebuah produsen otomotifmultinasional asal India yang berkantor pusat di Mumbai, Maharashtra, India. Perusahaan ini merupakan bagian dari Tata Group. Produk perusahaan ini meliputi mobil penumpang, truk, van, bus, mobil sport, peralatan konstruksi, dan kendaraan militer.[4]
Didirikan pada tahun 1945 sebagai sebuah produsen lokomotif, perusahaan ini memproduksi kendaraan niaga pertamanya pada tahun 1954 melalui kolaborasi dengan Daimler-Benz AG, yang akhirnya dihentikan pada tahun 1969. Tata Motors kemudian masuk ke pasar mobil penumpang pada tahun 1988 dengan meluncurkan TataMobile, dan disusul oleh Tata Sierra pada tahun 1991. Tata pun menjadi perusahaan pertama di India yang mampu mengembangkan mobil yang kompetitif.[5] Pada tahun 1998, Tata meluncurkan mobil penumpang pertama yang sepenuhnya diproduksi di India, yakni Indica, dan pada tahun 2008, Tata meluncurkan Tata Nano, mobil termurah di dunia. Tata Motors mengakuisisi produsen truk asal Korea Selatan, Daewoo Commercial Vehicles Company pada tahun 2004 dan membeli Jaguar Land Rover dari Ford pada tahun 2008.
Tata Motors didirikan pada tahun 1945 sebagai sebuah produsen lokomotif. Tata Group masuk ke sektor kendaraan niaga pada tahun 1954 setelah membentuk sebuah joint venture dengan Daimler-Benz asal Jerman. Setelah beberapa tahun mendominasi pasar kendaraan niaga di India, Tata Motors masuk ke pasar mobil penumpang pada tahun 1991 dengan meluncurkan Tata Sierra, sebuah SUV yang didasarkan pada platform Tata Mobile. Tata kemudian meluncurkan Tata Estate (1992; sebuah station wagon yang didasarkan pada rancangan Tata Mobile), Tata Sumo (1994, sebuah SUV lima pintu), dan Tata Safari (1998).
Tata meluncurkan Indica pada tahun 1998, sebuah mobil penumpang yang sepenuhnya diproduksi di India, dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat India. Walaupun awalnya dikritik oleh para analis otomotif, efisiensi bahan bakarnya, mesinnya yang kuat, dan strategi pemasarannya yang agresif membuat Indica menjadi salah satu mobil paling laris dalam sejarah industri otomotif India. Perusahaan ini kemudian meluncurkan Indica V2, perbaikan dari Indica, yang juga sangat diminati oleh masyarakat. Tata Motors juga sukses mengekspor mobilnya ke Afrika Selatan. Kesuksesan Indica pun menjadi kunci pertumbuhan Tata Motors.[8]
Pada tahun 2004, Tata Motors mengakuisisi unit produksi truk dari Daewoo asal Korea Selatan, yakni Daewoo Commercial Vehicles Company, yang kemudian diubah namanya menjadi Tata Daewoo.[9]
Pada tanggal 27 September 2004, Ratan Tata, chairman Tata Motors, meresmikan pencatatan saham perusahaan ini ke di Bursa Saham New York.[10]
Pada tahun 2005, Tata Motors mengakuisisi 21% saham produsen bus asal Spanyol, Hispano Carrocera.[11] Tata Motors terus melakukan ekspansi dengan memperkenalkan produk baru, seperti bus (Starbus dan Globus, yang dikembangkan bersama Hispano Carrocera) dan truk (Novus, yang dikembangkan bersama Tata Daewoo).
Pada tahun 2008, Tata Motors mengakuisisi produsen mobil asal Inggris, Jaguar Land Rover, dari Ford Motor Company.[13][14][15][16]
Pada bulan Mei 2009, Tata memperkenalkan jajaran produk Tata World Truck yang dikembangkan bersama Tata Daewoo.[17] Produk tersebut dijual di Korea Selatan, Afrika Selatan, negara-negara SAARC, dan Timur Tengah mulai akhir tahun 2009.[17]
Tata mengakuisisi semua saham Hispano Carrocera pada tahun 2009.[18]
Pada tahun 2010, Tata Motors mengakuisisi 80% saham perusahaan perancangan dan rekayasa asal Italia, Trilix dengan harga €1,85 juta. Akuisisi tersebut merupakan bagian dari rencana perusahaan ini untuk meningkatkan kapabilitas perancangannya.[20]
Pada tahun 2012, Tata Motors mengumumkan bahwa mereka akan berinvestasi sekitar ₹6 milyar untuk mengembangkan Kendaraan Tempur Infanteri Futuristik melalui kolaborasi dengan DRDO.[21]
Pada tahun 2013, Tata Motors mengumumkan bahwa mereka akan menjual kendaraan pertama di dunia yang ditenagai dengan udara terkompresi. Mesin untuk kendaraan tersebut dirancang oleh MDI asal Prancis. Kendaraan tersebut disebut sebagai "Mini CAT".
Pada tahun 2014, Tata Motors memperkenalkan kejuaraan balap truk pertama di India, yakni "T1 Prima Truck Racing Championship".
Pada tanggal 26 Januari 2014, CEO perusahaan ini, Karl Slym ditemukan meninggal. Ia jatuh dari lantai 22 ke lantai 4 dari Shangri-La Hotel di Bangkok, di mana ia akan menghadiri rapat Tata Motors Thailand.[22]
Pada tanggal 2 November 2015, Tata Motors mengumumkan Lionel Messi sebagai duta merek globalnya di New Delhi, untuk mempromosikan mobil penumpang buatan Tata di seluruh dunia.[23]
Pada tanggal 27 Desember 2016, Tata Motors mengumumkan aktor Bollywood, Akshay Kumar sebagai duta merek untuk produk kendaraan niaganya.[24]
Pada tanggal 8 Maret 2017, Tata Motors mengumumkan bahwa mereka telah meneken nota kesepahaman dengan Volkswagen guna mengembangkan kendaraan untuk pasar domestik India.[25][26]
Pada tanggal 3 Mei 2018, Tata Motors mengumumkan bahwa mereka menjual bisnis dirgantara dan pertahanannya ke entitas Tata Group yang lain, yakni Tata Advanced Systems.[27]
^Bhaktavatsala Patra, C. (20 February 1993). "Structural Configurations and Strategic Investments: Indian Automobile Industry". Economic and Political Weekly. Mumbai, India: Sameeksha Trust. 28 (8/9): M29.
^"Fortune Global 500 list". Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 August 2019. Diakses tanggal 18 October 2019.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Tata Milestones". Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 December 2010. Diakses tanggal 22 March 2009.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Tata Motors lists on NYSE". Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 October 2013. Diakses tanggal 5 September 2013.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Hispano". Hispano-net.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 September 2010. Diakses tanggal 11 October 2010.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Tony Lewin (27 March 2008). "Classic names are part of Tata deal". Automotive News. Crain Communications. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 March 2008. Diakses tanggal 18 May 2008.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)