Sriwijaya merupakan klub pertama di Indonesia yang meraih raihan gelar ganda di musim 2007–08 yaitu gelar Liga Indonesia dan Piala Indonesia[2]. Sayangnya, pada musim 2018, klub ini berada pada urutan 16 klasemen akhir Liga 1, sehingga untuk pertama kalinya klub ini terdegradasi ke Liga 2.
Sejarah
Walaupun mewakili Provinsi Sumatera Selatan, Sriwijaya FC awalnya didirikan di Jakarta dengan nama "Persijatim Jakarta Timur" pada tahun 1976. Di awal dekade 2000-an, klub ini sempat berganti nama menjadi Jakarta FC, tetapi kembali berganti menjadi Persijatim. Karena alasan finansial, klub ini sempat pindah ke Kota Surakarta dan menjadi "Persijatim Solo FC" pada tahun 2002 hingga 2004. Setelah itu, klub ini dibeli oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan diganti namanya menjadi "Sriwijaya FC", yang berbasis di Kota Palembang hingga saat ini[3]
Logo
Logo berbentuk lingkaran bertuliskan Sumatera Selatan Bersatu Teguh mempunyai arti bahwa Sriwijaya FC dapat digunakan sebagai salah satu sarana untuk mewujudkan kesatuan yang bulat dari seluruh masyarakat di Provinsi Sumatera Selatan. Logo Sriwijaya FC selalu terdapat simbol Burung Elang mulai dari logo awal hingga logo baru Sriwijaya FC selalu ada simbol Burung Elang, maka Sriwijaya FC diberi julukan tambahan selain Laskar Wong Kito julukan keduanya Sriwijaya FC adalah Elang Andalas(Elang Sumatra)[4].
Logo pertama Sriwijaya FC (2005–2008)
Logo kedua Sriwijaya FC (2008–sekarang)
Wisma Atlet Jakabaring
Wisma Atlet Jakabaring yang terletak di komplek olahraga Jakabaring digunakan oleh para atlet dan staff Sriwijaya FC menginap. Wisma Atlet digunakan sejak tahun 2015 setelah sebelumya menempati Mess Pertiwi di daerah Sekip[5]
^"Sriwijaya FC Ganti Logo". 7 November 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 December 2014. Diakses tanggal 30 November 2014.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)