Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

 

CrossRef

Secara etimologis, CrossRef[1] berasal dari kata "cross" dan “reference". Hal ini dapat diartikan sebagai sistem penautan silang yang menghubungkan referensi di jurnal online dengan artikel yang dirujuk. Oleh karena itu, Rujukan silang/CrossRef bisa didefinisikan sebagai pembanding dari dua atau lebih sumber informasi. CrossRef[1]adalah lembaga pendaftaran Digital Object Identifier (DOI)[2]resmi yang dikeluarkan pada tahun 2000 sebagai kerja sama antar penerbit untuk membuat sebuah referensi lintas penerbit pada jurnal online[3].[2] CrossRef merupakan implementasi paling kuat dari model DOI. Sekarang, CrossRef telah memiliki jutaan interlink dengan beragam item termasuk jurnal, buku, laporan, hingga data set. Ini adalah sistem yang dipakai secara universal di Eropa dalam industri penerbitan jurnal ilmiah.[3] Tujuan dari CrossRef adalah untuk memfasilitasi kreasi jaringan dari referensi pada jurnal online[4][pranala nonaktif permanen] ke artikel halaman.


Dua tahun yang lalu, keanggotaan CrossRef[5] mencapai 153 penerbit dan databasenya berkembang sampai 4,9 juta artikel yang berasal dari hampir 6.406 jurnal.[4] Database CrossRef memperlihatkan perkembangan sampai setengah juta artikel per tahunnya. Sejak CrossRef ditunjuk sebagai jaringan untuk artikel jurnal, jaringan ini semakin meluas pada tahun 2002 ketika CrossRef memulai menerima metadata dalam bentuk atau tipe lain.

Contoh jaringan referensi adalah: Iwamoto, K., Fukuda, H. & Sugiyana, M. (2001) “Elimination of POR expression correlates with red leaf formation in Amaranthus tricolor. “The Plant Journal. 27, 275-284. [crossref: http//dx.doi.org/10.1046/j.1365-313x.2001.01082.x]

Cara Berpartisipasi di CrossRef

Untuk berpartisipasi di CrossRef, setiap anggota penerbit harus menandai DOI atau pengidentifikasi objek digital untuk setiap artikel yang dipulikasikan secara online. Setiap penerbit anggota kemudian memasukan metadata dari artikel yang akan dipublikasikan dengan menggunakan DOIs ke pusat database Crossref.

Setelah metadata sudah dimasukkan, setiap anggota mendapatkan referensi publikasinya melalui CrossRef, yang isinya merupakan metadata untuk semua penerbit yang ikut berpartisipasi. Bila masukan yang ada di CrossRef dan pertanyaan yang ada di Referensi cocok, maka DOI akan muncul, hal ini bisa digunakan untuk membuat link pada artikel dari penerbit lain.

Syarat Jaringan CrossRef

Bagi penerbit yang ingin ikut berpartisipasi pada jaringan CroosRef harus mengatur dan membuat struktur isinya ke dalam dua jalur. Pertama, mereka harus meyakinkan bahwa pengambilan asosiasi metadata dan artikel yang mereka terbitkan bisa dimasukan ke dalam CrossRef. Peralatan metadata yang dibutuhkan cukup standar. Misalnya, untuk artikel jurnal, metadata yang harus dimasukan antara lain: judul artikel, penulis, judul jurnal, nomor ISSN jurnal cetak dan elektronik, tanggal penerbitan, volume, isu dan nomor halaman.


Syarat yang kedua adalah untuk bisa membuat jaringan referensi, penerbit harus membuat referensi dalam bentuk yang detail agar artikel ini dapat menghasilkan database referensi. Biasanya, nama penulis, judul jurnal, tahun penerbitan, volume, dan nomor halaman bisa di pasang dalam versi XML dari referensi.


Jika setiap setiap elemen penting di beri label dalam label XML[6] Diarsipkan 2009-03-23 di Wayback Machine., pertanyaan syarat akan mudah dibuat sebagai referensi dan hasil pertanyaan dari database bibliografi[7] Diarsipkan 2009-01-09 di Wayback Machine.. Hal ini memungkinkan untuk hanya menandai bagian awal dan akhir dari referensi dan meninggalkan isi dari referensi sebagai sesuatu yang dipasangkan. Kemudian, teks yang belum dipasangkan ini akan diproses oleh aplikasi yang terpisah untuk memisahkan kepada bagian-bagian yang logis dan membuat pertanyaan syarat. Pendukung pendekatan ini menyatakan bahwa hal ini menghindari pembengkakan biaya XML. Bagaimanapun, hal tersebut tidak dianjurkan untuk digunakan dalam jangka panjang.

Proses Kerja CrossRef

Setelah sudah bisa diidentifikasi, informasi yang penting dari setiap referensi kemudian dikonversi ke pertanyaan syarat yang cocok agar bisa dijadikan link ke database. Sebagai contoh, pertanyaan syarat berikut harus dibuatkan ke dalam bentuk pertanyaan untuk memastikan database[8] CrossRef:


  1. TTL: judul jurnal
  2. NAM: Nama depan penulis
  3. VID: ID Volume
  4. TTL: judul jurnal
  5. NAM: Nama depan penulis
  6. VID: ID Volume
  7. IID: ID isu
  8. PID: ID halaman
  9. YNO: Nomor Tahun
  10. TYP: tipe sumber
  11. KEY: kunci pengguna sumber
  12. DOI: pengidentifikasi objek digital


Penetapan CrossRef saat ini membutuhkan tiga perintah (ISN atau TTL, VID, PID) yang berguna untuk memastikan bahwa hanya ada satu pengidentifikasi yang bekerja. Perhatikan bahwa YNO digunakan pada tempat VID untuk judul yang tidak ada volumenya. Perhatikan juga bahwa pada saat muncul, TTL diasumsikan sebagai singkatan jurnal atau judul yang lengkap.

Jenis terakhir dalam responnya adalah nomor DOI artikel. Nomor ini kemudian digunakan untuk membentuk hubungan ke artikel dengan melampirkannya pada batang standar DOI URL[9], yaitu: //http://dx.doi.org/10.1046/j.1440-0952.1999.00720.x

Keuntungan Sistem CrossRef

CrossRef memiliki beberapa keunggulan yakni penyediaan link yang tepercaya tidak seperti URL. Link yang ada pada CrossRef merupakan link yang tepercaya dan bersifat tetap karena menggunakan link DOI.[5] Selain itu, dengan bekerja sama dengan CrossRef penerbit bisa juga bisa terhubung dengan semua penerbit yang menjadi anggota CrossRef. CrossRef juga membantu publikasi secara online.


Catatan kaki

  1. ^ Kamus komputer dan istilah teknologi
  2. ^ Brand, A. (2003) CrossRef. Encyclopedia of Information Sciences. Marcel Dekker, Inc. doi: 10.1081/E-ELIS 120020344
  3. ^ Electronic Publishing Series / The SGML FAQ BookView.Springer-Verlag. SA 4794
  4. ^ Crossref Series / Annual Meeting of PILA cam2005 / Crossref Annual Meeting CrossRef DOIs and E-Books. Elsevier Library Connect, Volume 4, Number 4, October 2006
  5. ^ INASP Newsletter, October 2001, No. 18, "CrossRef: The Citation Linking Backbone" pp. 5-6

Pranala luar

http://www.doi.org/about_the_doi.html
http://libraryfaq.nd.edu.au/questions/85/[pranala nonaktif permanen]
http://www.crossref.org/01company/06publishers.html
http://ilmukomputer.org/2008/11/25/pengantar-xml/ Diarsipkan 2009-03-23 di Wayback Machine.
http://www.theceli.com/dokumen/produk/pp/1991/70-1991.htm Diarsipkan 2009-01-09 di Wayback Machine.
http://www.webopedia.com/TERM/D/database.html

Kembali kehalaman sebelumnya


Index: pl ar de en es fr it arz nl ja pt ceb sv uk vi war zh ru af ast az bg zh-min-nan bn be ca cs cy da et el eo eu fa gl ko hi hr id he ka la lv lt hu mk ms min no nn ce uz kk ro simple sk sl sr sh fi ta tt th tg azb tr ur zh-yue hy my ace als am an hyw ban bjn map-bms ba be-tarask bcl bpy bar bs br cv nv eml hif fo fy ga gd gu hak ha hsb io ig ilo ia ie os is jv kn ht ku ckb ky mrj lb lij li lmo mai mg ml zh-classical mr xmf mzn cdo mn nap new ne frr oc mhr or as pa pnb ps pms nds crh qu sa sah sco sq scn si sd szl su sw tl shn te bug vec vo wa wuu yi yo diq bat-smg zu lad kbd ang smn ab roa-rup frp arc gn av ay bh bi bo bxr cbk-zam co za dag ary se pdc dv dsb myv ext fur gv gag inh ki glk gan guw xal haw rw kbp pam csb kw km kv koi kg gom ks gcr lo lbe ltg lez nia ln jbo lg mt mi tw mwl mdf mnw nqo fj nah na nds-nl nrm nov om pi pag pap pfl pcd krc kaa ksh rm rue sm sat sc trv stq nso sn cu so srn kab roa-tara tet tpi to chr tum tk tyv udm ug vep fiu-vro vls wo xh zea ty ak bm ch ny ee ff got iu ik kl mad cr pih ami pwn pnt dz rmy rn sg st tn ss ti din chy ts kcg ve 
Prefix: a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9