Prof. DR Bernardus Sugiharta Muljana (3 Maret 1931 – 15 September 2014) adalah Menteri Muda Perencanaan Pembangunan Nasional yang menjabat pada 23 Maret1988 hingga 11 Maret1993.
Pendidikan
Pendidikan terakhir Bernardus Sugiarta Muljana adalah di bidang pertanian, yaitu agricultural economics. Sebelumnya adalah sarjana ekonomi lulusan Universitas Indonesia pada tahun 1959 yang dilanjutkan dengan pendidikan lanjutan di Department of Economics and Political Science, McGill University, Montreal, Kanada. Gelar Ph.D. berhasil diraihnya dari Iowa State University di Ames, Amerika Serikat, tahun 1971 dengan disertasi berjudul "The Role of Agricultural Export in Indonesia's Economic Development".
Keluarga
Bernardus yang panggilannya Benny, menikah dengan Dra. M.I. Suprapti Soekarto tahun 1963, dan dikaruniai satu putra, Abram Muljana, dan satu putri, Miriam Wiwied Muljana, yang semuanya dilahirkan di Ames, Iowa, Amerika Serikat.
Karier
Sebelum menjadi Menteri Muda Perencanaan Pembangunan Nasional
Jabatan beliau sebelumnya adalah Deputi Ketua Bappenas Bidang Pengendalian Pelaksanaan serta Sekretaris I Tim Pendayagunaan Proyek-proyek Pembangunan dengan Dana Luar Negeri. Sedang jabatan yang pernah dipegang sebelumnya adalah Tenaga Perbantuan pada Biro Pertanian dan Perkebunan di Bappenas. Ia juga pernah sebagai Kepala Biro Pemasaran Koperasi Bappenas. Pernah juga menjabat sebagai Asisten Menko Ekuin/Ketua Bappenas.
Ditunjuk sebagai Menteri Muda Perencanaan Pembangunan Nasional
Saat ia diumumkan oleh Presiden Soeharto sebagai Menteri Muda Perencanaan Pembangunan Nasional. Banyak wartawan yang datang ke rumahnya pada hari Senin, 21 Maret 1988 malam setelah pengumuman tersebut, kebetulan beliau sedang ke luar kota. Sementara istrinya tidak bersedia keluar menemui wartawan, alasannya karena telepon terus berdering memberikan ucapan selamat.
Wafat
B.S. Muljana menghembuskan nafas terakhir dalam usia 83 tahun pada hari Senin, 15 September2014, pukul 08.00 WIB di Rumah Sakit Saint Carolus Jakarta karena sakit. Jenazah dimakamkan di TPU San Diego Hills setelah terlebih dahulu dilakukan upacara Misa Arwah di Gereja Katedral Jakarta yang dipimpin Pastor Padmaseputra SJ dan Soebagio Pr.[1]