Batu BlarneyBatu Blarney (bahasa Inggris: Blarney Stone ; bahasa Irlandia: Cloch na Blarnan) adalah blok atau tembok batu kapur berkarbon[1] yang dibangun di benteng dari Kastel Blarney, yang berada di Blarney, sekitar 8 kilometer (5 mil) dari kota Cork, Irlandia. Menurut legenda, mencium batu Blarney dengan bersandar pada batu lalu dengan posisi berbalik (kayang) dapat menganugrahi si pencium kemampuan berbicara yang fasih dari sebelumnya (atau terampil dalam menyanjung atau merayu). Batu itu dibangun di menara kastil pada 1446. Kastel ini merupakan tempat wisata populer di Irlandia, yang menarik pengunjung dari seluruh dunia untuk mencium batu dan berkeliling di lingkungan kastil dan kebunnya. Kata blarney berarti "cerdik, menyanjung, atau membujuk". Politisi Irlandia John O'Connor Power mendefinisikannya seperti ini: "Bujukan adalah sesuatu yang lebih dari sekadar sanjungan, senyuman yang dipermanis oleh humor, dan dibumbui oleh kecerdasan. Mereka yang bergaul dengan orang Irlandia memiliki banyak contoh dalam pengalaman sehari-hari mereka".[2] Letitia Elizabeth Landon menggambarkan makna kontemporernya dalam sebuah artikel berjudul "Blarney Castle" pada tahun 1832. AsalSejumlah cerita mencoba menjelaskan asal usul batu dan legenda sekitarnya. Cerita awal melibatkan dewi Clíodhna[3][4] Cormac Laidir McCarthy, the builder of Blarney Castle,[5]. Cormac Laidir McCarthy, konstruktor Kastel Blarney, terlibat dalam sebuah tuntutan hukum pada abad ke-15, meminta bantuan kepada Clíodhna. Ia mengatakan kepada McCarthy untuk mencium batu pertama yang ditemukannya pada pagi hari dalam perjalanannya ke pengadilan, dan McCarthy melakukannya, dengan akibat ia memohon agar kasusnya dicabut dengan penuh kefasihan dan menang. Dengan demikian Batu Blarney dikatakan memberi "kemampuan untuk menipu tanpa menyinggung perasaan". McCarthy lalu memasukkannya ke dalam parapet benteng.[6] Pemilik Kastil Blarney mencantumkan beberapa penjelasan lain tentang asal usul batu itu di situs mereka.[7] Banyak yang mengira bahwa batu itu sebelumnya ada di Irlandia, dibawa ke Skotlandia dan kemudian dibawa kembali ke Irlandia pada tahun 1314.[7] Kisah-kisah yang tercantum termasuk yang menunjukkan bahwa batu itu dipresentasikan kepada Cormac McCarthy oleh Robert the Bruce pada tahun 1314 sebagai pengakuan atas dukungannya dalam Pertempuran Bannockburn.[7] Legenda ini berpendapat bahwa ini adalah sepotong Batu Scone dan dipasang di Kastil Blarney oleh McCarthy.[8][9] Meski banyak versinya, legenda rakyat ini tidak memperhitungkan fakta bahwa mengandaikan batu itu telah dipindahkan dari Skotlandia 18 tahun sebelum pertempuran di Bannockburn, dan analisis modern menunjukkan bahwa batu tersebut tidak terkait dengan Batu Scone.[1] RitualRitual mencium Batu Blarney, menurut pemilik kastil, telah dilakukan oleh "jutaan orang", termasuk "negarawan dunia, sastrawan besar, dan legenda layar perak".[7] Ciuman itu, bagaimanapun, tidak mudah untuk dilakukan. Untuk menyentuh batu itu dengan bibir seseorang, peserta harus naik ke puncak puri, lalu bersandar ke belakang di tepi parapet, atau melakukannya dengan posisi terbalik (kayang). Hal ini secara tradisional diraih dengan bantuan asisten. Meskipun parapet sekarang dilengkapi dengan rel panduan besi tempa dan palang pelindung, ritual tersebut masih dapat memicu serangan acrophobia, ketakutan yang ekstrem atau irasional terhadap ketinggian. Sebelum pengamanan dipasang, ciuman itu dilakukan dengan risiko nyata terhadap kehidupan dan anggota tubuh, saat para peserta digenggam oleh pergelangan kaki dan terayunkan badannya dari ketinggian.[10] Dalam dramatisasi radio Sherlock Holmes "The Adventure of the Blarney Stone" (disiarkan pertama kali pada tanggal 18 Maret 1946), seorang pria yang mencoba mencium Batu Blarney jatuh hingga tewas. Penyelidikan Holmes mengungkapkan ini sebagai pembunuhan, sepatu bot pria itu telah diminyaki dengan saksama sebelum melakukan ciuman pada Batu Blarney. William Henry Hurlbert menulis pada tahun 1888 bahwa legenda batu itu berusia kurang dari seratus tahun pada saat itu, menunjukkan bahwa tradisi tersebut dimulai pada akhir abad ke-18.[11] Legenda dari Batu Blarney digambarkan dalam kamus klasik bahasa vulgar oleh Francis Grose, dicetak tahun 1785.[12] LegendaDiklaim bahwa sinonim dari "blarney" dengan "omong kosong", "sanjungan kosong", atau "pembicaraan yang mengenaskan" berasal dari salah satu daripada dua sumber. Satu cerita melibatkan dewi Clíodhna dan Cormac Laidir McCarthy (lihat segmen "Asal" diatas). Legenda lain menunjukkan bahwa Ratu Elizabeth I meminta Cormac Teige McCarthy, Penguasa wilayah Blarney, menghapuskan hak atas tanah tradisionalnya. Cormac pergi menemui ratu, tapi yakin ia tidak akan membujuknya untuk berubah pikiran karena ia bukan pembicara yang handal dan ulung. Ia kemudian bertemu dengan seorang wanita tua di jalan yang mengatakan kepadanya bahwa siapa pun yang mencium batu tertentu di Kastil Blarney akan diberi karunia pidato yang fasih. Cormac kemudian membujuk ratu bahwa ia seharusnya tidak kehilangan tanahnya.[13] Kagum akan kekuatan batu yang sebenarnya, seorang Irlandia yang lahir pada awal abad ke 19, Francis Sylvester Mahony, menambahkan sejumlah (humor) sajak ke "The Groves of Blarney" karya Richard Alfred Millikin. Menurut tradisi di Texas Tech University, sebuah fragmen batu yang dipamerkan sejak tahun 1939 di luar Gedung Teknik Elektro Lama adalah sepotong Batu Blarney yang hilang.[14] Bagaimana ini bisa dibuktikan tidak diketahui hingga saat ini.[15] Referensi
Bacaan Lanjutan
Pranala luar51°55′45″N 8°34′14″W / 51.929091°N 8.570564°W Wikimedia Commons memiliki media mengenai Blarney Stone. |