Suica (Pelafalan Jepang : スイカcode: ja is deprecated , Suika) adalah sebuah kartu pintar nirkontak, uang elektronik yang dapat diisi ulang, dan digunakan sebagai kartu tarif pada perkeretaapian di Jepang. Suica resmi diluncurkan pada tanggal 18 November 2001. Kartu ini dapat digunakan secara bergantian dengan kartu ICOCA milik JR West di Wilayah Kansai dan Wilayah San'yō di Prefektur Okayama, Hiroshima, dan Yamaguchi, serta dengan TOICA milik JR Central mulai musim semi tahun 2008,[2]SUGOCA milik JR Kyushu, Nimoca milik Nishitetsu, dan Hayakaken milik Fukuoka City Subway di Fukuoka dan sekitarnya, mulai musim semi tahun 2010.[3] Kartu ini juga makin banyak diterima sebagai uang elektronik di berbagai gerai dan kios, terutama yang berada di dalam stasiun. Hingga tahun 2018, JR East melaporkan bahwa mereka telah mengeluarkan sebanyak 69,4 juta kartu Suica, dan telah dapat digunakan di 476.300 titik penjualan, dengan transaksi harian mencapai 6,6 juta kali.[4]
Sejak dapat digunakan secara bergantian dengan Pasmo di wilayah Tokyo Raya, Suica pun dapat digunakan di hampir semua sistem kereta, trem, maupun bus (kecuali pada sejumlah kereta ekspres dan shinkansen, serta beberapa bus lokal, karena sistemnya masih sedang dikembangkan).
Etimologi
Suica merupakan singkatan dari "Super Urban Intelligent CArd", dan pelafalannya mirip seperti bahasa Jepang untuk semangka, yakni スイカ (suika). Pada logonya, huruf "ic" diberi warna berbeda, untuk menunjukkan inisial sirkuit terintegrasi, yang kerap digunakan oleh masyarakat Jepang untuk menyebut kartu pintar. Makna lain juga berasal dari ideofon "sui sui" yang berarti "bergerak lembut", untuk menonjolkan kesederhanaan penggunaan kartu ini daripada menggunakan tiket tradisional. Karena penguin juga dapat berenang secara cepat di air, seekor penguin juga digunakan sebagai motif kartu.
Penggunaan
Walaupun Suica utamanya digunakan sebagai kartu tarif untuk layanan transportasi, kartu ini juga dapat digunakan sebagai uang elektronik untuk berbagai macam keperluan. Dengan pengecualian model kuno dari Suica, semua Suica memiliki logo Berkas:Suica electronic money service Logo.svg, yang mengindikasikan bahwa kartu ini dapat digunakan sebagai uang elektronik, selain untuk kartu tarif pada layanan transportasi. Kartu model kuno pun dapat ditukar dengan model baru tanpa biaya.[5] Hingga tahun 2004, pegawai JR East juga menggunakan kartu ini sebagai kartu tanda pegawai.[6]
Sebagian besar mesin jual otomatis, kios, dan loker berbasis koin di dalam stasiun milik JR dapat dibayar dengan kartu ini. Selain untuk pembayaran, kartu ini juga dapat digunakan sebagai kunci elektronik untuk loker. Di luar stasiun, gerai berjaringan seperti FamilyMart, ampm, 7-Eleven, Ministop, Circle K Sunkus, Yodobashi Camera, dan Bic Camera juga menerima pembayaran dengan Suica, walaupun sebagian besar hanya dapat dilakukan di Wilayah Kantō. Beberapa gerai di Bandar Udara Internasional Narita dan taksi juga menerima Suica. Gerai yang menerima Suica biasanya menampilkan logo Suica, Pasmo, Kitaca, Icoca, Toica, Sugoca, Nimoca, ataupun Hayakaken. Kartu ini juga dapat digunakan untuk membayar pada toko daring, namun pengguna harus memiliki perangkat keras Pembaca Sony FeliCa dan sebuah komputer bersistem operasi Windows.
Fungsi/layanan
Penggunaan kartu ini memerlukan pemindaian di pembaca kartu. Teknologinya memungkinkan kartu dapat dibaca tanpa harus bersentuhan dengan pembaca, sehingga kartu tidak harus ditempelkan ke pembaca. Fitur ini sangat bertolak belakang dengan instruksi 'touch' (タッチcode: ja is deprecated , tacchi) yang kerap diberikan ke pengguna, padahal sebenarnya kartu tetap dapat dibaca tanpa harus ditempelkan ke pembaca. Bahkan, beberapa orang tetap menaruh kartunya di dompet, dan melewatkan dompetnya di pembaca, saat mereka akan melewati gerbang tiket.
Sisa saldo pada kartu pun ditampilkan saat kartu berhasil terbaca. Tiap kartu harus memiliki sejumlah saldo minimum untuk dapat masuk ke dalam stasiun. Sisa saldo juga ditampilkan pada saat kartu dimasukkan ke mesin penyesuaian tarif atau tiket. Catatan perjalanan juga disimpan di dalam kartu, dan dapat ditampilkan atau dicetak pada tempat pembelian dan pengisian ulang kartu. Pada saat keluar, kartu harus kembali dipindai pada pembaca. Pada saat ini, saldo dari kartu akan dikurangi sejumlah biaya perjalanan dan sisa saldo pun ditampilkan kembali.
Kartu ini juga dapat digunakan sebagai kartu langganan. Kartu langganan dapat berlaku selama satu bulan, tiga bulan, ataupun satu tahun dan hanya dapat digunakan untuk bepergian antara dua stasiun tertentu, yang harus ditentukan sendiri oleh pengguna pada saat pembelian.
Titik pembelian
Kartu ini dapat dibeli di sebuah mesin jual otomatis di stasiun yang menggunakan Suica. Harga sebuah kartu baru adalah 2.000 yen, sudah termasuk deposit 500 yen yang dapat diambil kembali setelah kartu dikembalikan. Sisanya sebanyak 1.500 yen langsung menjadi saldo kartu, dan dapat diisi ulang dengan nominal 500 yen, 1.000 yen, 2.000 yen, 3.000 yen, 4.000 yen, 5.000 yen, dan 10.000, dengan saldo maksimalnya sebesar 20.000 yen, pada mesin jual otomatis serupa atau pada mesin penyesuaian tarif yang menampilkan logo Suica di dalam stasiun.
Tipe kartu
Suica dijual oleh JR East dan dua anak usahanya, dengan rincian :
Suica, MySuica, dan View Suica: dijual oleh JR East
Sebuah Suica berfungsi sebagai Suica prabayar standar (dengan nama pengguna tertera di kartu) yang dapat digunakan sebagai kartu tiket harian ataupun kartu langganan komuter. Kartu langganan Suica juga dapat digunakan sebagai kartu tiket harian untuk bepergian di luar rute langganan.
VIEW Suica dapat berfungsi sebagai kartu Suica prabayar dan sekaligus kartu kredit. Kartu ini pun memiliki dua macam saldo, yakni saldo prabayar Suica dan saldo kartu kredit.
MySuica memungkinkan pengguna memasukkan informasi pribadi pada saat membuat kartu. Sehingga jika kartu hilang, pengguna tetap dapat menggunakan saldo di kartu yang hilang tersebut dengan kartu baru .
Teknologi
Kartu ini menggunakan teknologi NFC nirkontak yang dikembangkan oleh Sony, bernama FeliCa.[7] Teknologi yang sama juga dipakai oleh kartu Edy, Octopus card di Hong Kong, dan Kartu EZ-Link di Singapura.
Interoperasi
Pada tanggal 18 Maret 2007, perusahaan perkeretaapian swasta di Kawasan Tokyo, perusahaan bus, dan subway resmi meluncurkan Pasmo, sebuah kartu pintar untuk menggantikan sistem kartu magnetik Passnet. Melalui kolaborasi dengan JR East, penumpang dapat menggunakan Suica di tempat yang menerima Pasmo di kawasan metropolitan Tokyo.
Perjanjian ini kemudian diterapkan dengan sistem lain di seantero Jepang. Pada tanggal 23 Maret 2013, sebuah sistem interoperasi nasional antara 10 kartu pintar transportasi resmi dimulai. Hingga tahun 2014, Suica memiliki interoperabilitas dengan ICOCA, Kitaca, PASMO, TOICA, manaca, PiTaPa, SUGOCA, nimoca, hayakaken, dan beberapa kartu pintar lokal.
Sejak bulan Januari 2006, sebuah versi yang bernama Mobile Suica telah digabungkan ke dalam ponsel dompet mobile FeliCa oleh operator seluler Jepang.[9] Sistem ini meliputi aplikasi Java untuk mengelola fungsi Suica dengan telepon seluler, untuk mengisi ulang saldo Suica di ponsel, melihat saldo dan menjalankan fungsi lain via ponsel. Sebuah pembaruan pada tahun 2007 memungkinkan tagihan Suica langsung ditambahkan ke tagihan telepon, sehingga tidak perlu lagi memantau sisa saldo. Pada tanggal 23 Mei 2011, JR mengumumkan[10] peluncuran aplikasi Mobile Suica untuk ponsel pintar Android yang mendukung Osaifu-Keitai.
Apple Pay
Pada tanggal 7 September 2016, Apple mengumumkan bahwa Suica kini terintegrasi ke dalam Apple Pay. Pengguna iPhone 7 dan Apple Watch Seri 2 (yang dibeli di Jepang) kini dapat menambahkan Suica pada dompet Apple Pay. Dengan peluncuran iPhone 8, iPhone X, dan Apple Watch Seri 3, walaupun tidak dibeli di Jepang, dapat digunakan dengan Suica.[11] Pengguna juga dapat mentransfer saldo dari kartu Suica ke dompet Apple Pay (saat wilayah perangkat diatur berada di Jepang), atau membuat Suica virtual di dompet dari aplikasi JR East.[12]
^Tsuchimoto, Gaku (2014-07-22). "交通系電子マネーを使ってWii Uのチャージに挑戦、手軽さが魅力的" [Using transport e-money to charge Wii U - convenience is attractive]. Inside (dalam bahasa Japanese). Japan: IID, Inc. Diakses tanggal 2014-07-22.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)