Rima Fakih
Rima Fakih (bahasa Arab: ريما فقيه; lahir 22 September 1985) adalah pemenang kontes kecantikan Miss USA 2010. Dia mewakili negara bagian Michigan setelah sebelumnya memenangkan kontes Miss Michigan USA 2010. Fakih dilatih untuk menjadi WWE Diva di WWE. Dia berkompetisi pada musim kelima dari WWE Tough Enough tetapi tersingkir dari acara tersebut pada episode keempat. Pada tahun 2016, Fakih berpindah keyakinan dari Syiah menjadi Kristen, dan menikah dengan produser musik Lebanon-Kanada Wassim Slaiby yang dikenal sebagai Tony Sal. Pada tahun 2018, Fakih menjadi Direktur Nasional Miss Lebanon. BiografiKehidupan awalFakih lahir di Srifa, sebuah kota kecil di Jabal Amel wilayah Lebanon Selatan, ke sebuah keluarga Muslim Syiah. Dia adalah putri dari pasangan Hussein dan Nadia Fakih, dan memiliki empat saudara, saudara laki-laki Rabih dan Rami,[1] dan saudara perempuan Rana dan Rouba. Rima dan ketiga kakaknya lahir di Lebanon, tetapi yang termuda, Rami lahir di New York. Sebagai seorang anak kecil ia tinggal di desa Souk El Gharb di Gunung Lebanon, dan bersekolah di St. Rita, sebuah sekolah Katolik di dekat Beirut.[1][2] Imigrasi ke Amerika SerikatPada tahun 1993, orang tuanya, Hussein dan Nadia Fakih, memindahkan keluarga mereka ke New York untuk menghindari dampak dari Perang Saudara Lebanon.[3] Fakih bersekolah di I.S. 145, Jackson Heights, Queens, New York dan St. John's Preparatory School, Flushing, Queens.[4] Ayahnya mengelola sebuah restoran di Manhattan.[3] Di New York, keluarga Fakih merasa mereka menjadi sasaran ancaman dan vandalisme berdasarkan peristiwa di Timur Tengah. Bisnis di restoran ayahnya dilaporkan menurun menyusul serangan 11 September 2001.[3] Pada tahun 2003, keluarganya pindah ke komunitas besar Arab-Amerika di Dearborn, Michigan.[1][3][5][6] Fakih tinggal di Dearborn.[7] Dia lulus dari Henry Ford Community College dan melanjutkan untuk mendapatkan gelar dalam bidang ekonomi dan manajemen bisnis dari Universitas Michigan–Dearborn, dan mengumumkan bahwa ia berencana untuk melanjutkan studinya di sebuah sekolah hukum setelah setahun masa jabatannya.[6][8] Sebelum memenangkan gelar Miss USA, ia bekerja sebagai mitra penjualan di Detroit Medical Center, mengembangkan dan merekrut di komunitas Arab Amerika.[9] Pada bulan Desember 2011, Fakih ditangkap atas tuduhan mengemudi dalam keadaan mabuk.[10] Kontes kecantikanFakih berkompetisi dalam kontes kecantikan untuk pertama kalinya pada usia sembilan belas tahun, menempati tempat runner-up keempat pada Miss Wayne County, kontes pendahuluan untuk Miss Michigan dalam sistem Miss America. Dia juga berkompetisi dalam tiga kontes internasional skala kecil.[11] Miss Lebanon EmigrantPada tahun 2008, Fakih terpilih untuk mewakili Michigan dalam kompetisi Miss Lebanon Emigrant.[3] Acara ini merupakan bagian dari kontes Miss Lebanon, dan terbuka untuk wanita muda yang berbangsa Lebanon atau asli Lebanon, tinggal di negara dalam komunitas Lebabon luar negeri.[12] Fakih menempati tempat ketiga, yang diadakan pada 13 Agustus di Batroun, Lebanon, berakhir di belakang Carina El Kaddissi dari Brazil dan Jessica Kahawaty dari Australia.[13] Miss USAFakih memenangi kontes Miss Michigan USA pada 19 September 2009 di McMorran Place Theater Port Huron, Michigan. Pada bulan Mei 2010 dia ewakili Michigan pada kontes Miss USA 2010 diadakan di Planet Hollywood Resort and Casino di Las Vegas, Nevada. Dia memenangi gelar Miss USA pada 16 Mei 2010, menjadikannya Miss Michigan USA pertama yang memenangi gelar nasional sejak Kenya Moore tahun Miss USA 1993.[4] Fakih secara luas diakui sebagai orang Lebanon Amerika pertama, Arab Amerika pertama dan Muslim pertama yang memenangi gelar Miss USA; tetapi, pejabat resmi kontes menyatakan catatan mereka tidak cukup detail untuk mengkonfirasi klaim tersebut.[14] Selama dan setelah kontes Miss USA, indentitas agama dan etnis Fakih menjadi subyek diskusi yang luas. Pada subyek identitas, Dia mengatakan bahwa "Saya mau mengatakan bahwa saya orang Amerika pertama, dan saya Arab-Amerika, saya Lebanon-Amerika, dan saya Muslim-Amerika ("I'd like to say I'm American first, and I am an Arab-American, I am Lebanese-American, and I am Muslim-American.").[15] Banyak orang Arab-Amerika merayakan kesuksesan Fakih[5][6] namun sebagian Muslim merasa dia tidak sepantasnya mewakili agama mereka. Sarjana Musli, Ghazal Omid menulis "Untuk mengatakan bahwa dia adalah seorang Muslim adalah tidak akurat. Tidak ada wanita muslim yang dapat memanggil dirinya seorang ...Muslim dan berada di panggung dengan bikininya" ("To say that she is a Muslim is inaccurate. No Muslim woman can call herself a ... Muslim and be on stage with her bikini").[16] Menanggapi isu tersebut dalam sebuah wawancara, Fakih mengatakan bhwa dia dan keluarganya adalah Muslim dan menghormati agamanya, tetapi tidak ketat seperti kebanyakan orang dan mendefinisikan diri mereka dengan agama mereka; mereka melihat dirinya sebagai orang yang paling "spiritual" daripada "beragama" dan mengapresiasi semua agama.[17][18][19] Miss UniverseSebagai pemegang gelar Miss USA, Fakih mewakili Amerika Serikat dalam kontes Miss Universe 2010, yang diadakan di Mandalay Bay Resort and Casino di Las Vegas pada 23 Agustus. Fakih tidak menempati tempat sebagai semi-finalis dan menjadi Miss USA pertama sejak Shauntay Hinton, Miss USA 2002, tidak menempati tempat pada kontes Miss Universe.[17][20] Kehidupan pribadiPada bulan April 2016, Fakih berpindah keyakinan dari Islam menjadi Katolik Maronit, di Bkerké, tahta Patriarkat Katolik Maronit, timur laut Beirut, sebelum menikah dengan produser musik Lebanon-Kanada Wassim Slaiby juga dikenal sebagai Tony Sal.[21] Slaiby mengelola artis Kanada The Weeknd, yang pergi ke Lebanon secara khusus untuk memperingati pernikahan keduanya, yang berlangsung di gereja Bkerké, Patriarkat Maronit, pada 15 Mei 2016. Pada bulan Februari 2017, pasangan tersebut memiliki anak pertama mereka, seorang putri bernama Rima Jr.[22] Pada 29 Maret 2018 putra mereka, Joseph, lahir.[23] Penghargaan dan pengakuan
Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Rima Fakih.
|