RD -107 dan saudaranya, RD-108, adalah jenis mesin roket yang digunakan pada keluarga roket R-7. Mesin RD-107 digunakan di setiap pendorong dan RD-108 digunakan di inti pusat. Mesin tersebut memiliki empat ruang pembakaran utama (masing-masing dengan nosel) dan dua (RD-107) atau empat (RD-108) ruang vernier.
Mesinnya pertama kali dikembangkan pada pertengahan 1950-an untuk meluncurkan R-7 Semyorka, rudal balistik antarbenua pertama. R-7 kemudian diadaptasi menjadi wahana peluncur antariksa dan mesinnya telah disempurnakan selama beberapa generasi. Versi terbaru adalah mesin RD-107A dan RD-108A yang digunakan untuk meluncurkan Soyuz-2, yang masih aktif beroperasi sejak 2024.[1]