Pertempuran Sungai Burbia
Pertempuran Rio Burbia atau Pertempuran Burbia Sungai adalah pertempuran pada tahun 791 antara pasukan Kerajaan Asturias yang dipimpin oleh Raja Bermudo I Asturias, melawan pasukan Keamiran Kordoba, yang dipimpin oleh Yusuf bin Bujt. Pertempuran terjadi dalam konteks Ghazi antara Hisyam I melawan pemberontak Kristen di utara Semenanjung Iberia. Pertempuran terjadi di dekat Rio Burbia, di daerah yang sekarang dikenal sebagai Villafranca del Bierzo. Pertempuran mengakibatkan kemenangan Andalusia. PertempuranPara Amir, berusaha untuk menaklukan Kerajaan Asturias, dengan menurunkan dua pasukan. Pasukan pertama bertugas dengan menaklukkan Galicia, dan yang kedua menaklukkan wilayah Basque barat. Ketika Hisyam I kembali ke wilayah Córdoban dengan harta rampasan perang, tentara Asturian menyerang. Pasukan Cordoban, di bawah kepemimpinan Jenderal Yusuf bin Bujt yang berpengalaman, mampu berhasil mengusir serangan dan untuk selanjutnya mengubah penyergapan menjadi sebuah kemenangan.[butuh rujukan] KonsekuensiMundurnya pasukan Asturian menyebabkan turunnya Raja Bermudo dan digantikan Alfonso II dari Asturias, putra Raja Arcos saya Asturias, cucu dari Alfonso I dari Asturias, dan cicit dari Pelagius dari Asturias. Langkah pertama Alfonso sebagai raja baru dengan memindahkan ibu kota ke Ovetao atau Oviedo. Ia dinobatkan menurut hak-hak lama para raja Visigothic di Toledo pada 14 September 791.[butuh rujukan] Bermudo kembali menjadi pendeta pada tahun yang sama, dan meninggal pada tahun 797.[butuh rujukan] Kekalahan ini menjadikan penundaan Reconquista selama bertahun-tahun lamanya.[butuh rujukan] Daftar pustaka
Lihat juga
|