Pemilihan umum Gubernur Bali 2013
Pemilihan umum Gubernur Bali 2013 dilaksanakan pada tanggal 15 Mei 2013 untuk memilih Gubernur Bali periode 2013–2018. Terdapat dua pasang kandidat yang bersaing dalam pemilihan umum ini, yaitu Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga dan Dewa Nyoman Sukrawan yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (PNI-M); dan I Made Mangku Pastika dan I Ketut Sudikerta yang diusung oleh Partai Demokrat, Partai Golkar, PAN, Partai Gerindra, Partai Hanura, PKPI, PKPB, PNBK, dan Partai Karya Perjuangan. Pemilihan umum ini akhirnya dimenangkan oleh I Made Mangku Pastika & I Ketut Sudikerta setelah keputusan KPU Provinsi Bali pada 26 Mei 2013. Kandidat Gubernur dan Wakil GubernurPemilihan umum ini diikuti oleh dua calon pasangan gubernur dan wakil gubernur. Gubernur petahana, I Made Mangku Pastika maju didampingi I Ketut Sudikerta, Wakil Bupati Badung dan PDIP mengusung Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga yang merupakan Wakil Gubernur Bali berpasangan dengan Dewa Nyoman Sukrawan, Ketua DPRD Buleleng.[1] Pada detik-detik menjelang penutupan pendaftaran calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, Mantan Bupati Jembrana yakni I Gede Winasa dan seorang pengusaha I Putu Sudiartana tiba-tiba muncul dan mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali di kantor KPU Provinsi Bali pukul 15.00 WITA sebelum penutupan.[2] Paket Winasa-Sudiartana ini diusung oleh 28 parpol dengan perolehan suara 338.479 atau 18,27%.[3] Namun, pasangan ini gagal mendaftar menjadi calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali karena gagal melengkapi berkas hingga jam yang sudah ditentukan oleh KPU.
Hasil Pemilihan Umum Gubernur Bali 2013
Referensi
Pranala luar
|