"No Surprises" (terj. har.''Tak Ada Kejutan'') adalah lagu oleh grup musik rok alternatif Inggris Radiohead, dirilis sebagai singel keempat dan terakhir dari album studio ketiga mereka, OK Computer (1997), pada 12 Januari 1998. Lagu ini mencapai nomor empat pada Tangga Singel BR. Lagu ini menonjolkan glockenspiel dan suara "kekanak-kanakan" terinspirasi oleh album The Beach Boys di tahun 1966, Pet Sounds.
Musik video dari lagu ini, disutradarai oleh Grant Gee [en], menampilkan penyanyinya, Thom Yorke, di dalam sebuah helm menyelam yang diisi air. Gee terinspirasi oleh film fiksi ilmiah tahun 1968 2001: A Space Odyssey, aksi pelarian diri [en] bawah air dan serial televisi UFO [en]. Dia terpaku pada lirik "a job that slowly kills you" (terj. har.'"pekerjaan yang membunuhmu secara perlahan"'), dan menyusun video waktu-nyata yang akan menyampaikan perasaaan dari "detik-detik mematikan".
Perekaman
Thom Yorke menulis "No Surprises" ketika Radiohead melakukan tur bersama R.E.M. pada tahun 1995. Yorke memperkenalkan lagu ini kepada anggota-anggota yang lain dari grup musiknya di ruang ganti mereka di Oslo, Norwegia pada 3 Agustus 1995.[2] Kemudian, lirik-liriknya ditulis ulang dan melodi glockenspiel ditambahkan. Ini adalah lagu pertama yang direkam dalam sesi-sesi untuk OK Computer. Yorke mengatakan "suara gitarnya yang kekanak-kanakan menetapkan mood untuk seluruh album ini" dan bahwa grup musiknya ingin mencapai mood yang mirip dengan album The Beach Boys di tahun 1966, Pet Sounds.[3] Dia juga mengatakan bahwa Radiohead ingin menciptakan kembali atmosfir dari lagu Marvin Gaye atau lagu Louis Armstrong, "What a Wonderful World".[4] "No Surprises" menggunakan kunciF mayor.[5]
Versi pada album adalah pengambilan pertama yang direkam; grup musik ini merekam banyak versi selanjutnya, tetapi merasa mereka tidak dapat meningkatkan yang pertama.[6] Berharap untuk mendapatkan tempo yang lebih lambat daripada yang dapat dimainkan dengan baik pada instrumen-instrumen mereka, produsernya, Nigel Godrich [en], menyuruh grup musik ini merekam lagunya dalam tempo yang lebih cepat, kemudian melambatkan playback-nya untuk di-overdub oleh vokal Yorke, menciptakan efek "ethereal".[7]
Pemain bas Radiohead, Colin Greenwood, mengatakan bahwa "No Surprises" adalah lagu Radiohead yang "'ramah-stadium'". Dia mengatakan bahwa konsepnya adalah menakuti para pendengar OK Computer dengan "Climbing Up the Walls", kemudian melipur mereka "dengan sebuah lagu pop dengan chorus yang terdengar seperti lullaby".[4] Yorke menceritakan kepada Q: "Jika kau memainkannya dengan benar, lagu ini sangat gelap. Tetapi itu seperti bermain peran. Itu berada pada tepi di mana kau memainkannya secara berlebihan tetapi kau tidak melakukannya. Hanya saja kata-katanya begitu gelap. Saat kami memainkannya, kami harus memainkannya dengan sangat lambat. Itu hanya terdengar bagus jika itu benar-benar rapuh."[a][8]
Perilisan
"No Surprises" dirilis sebagai singel keempat dari OK Computer pada 12 Januari 1998.[9] Lagu ini mencapai nomor empat pada Tangga Singel BR.[10] Pada tahun 2008, lagu ini dimuat dalam Radiohead: The Best Of [en].[11] Sebuah versi awal dengan lirik-lirik yang berbeda dimuat dalam terbitan ulang OK Computer di tahun 2017, OKNOTOK 1997 2017.[12]
Pada Oktober 2011, NME menyebut "No Surprises" lagu terbaik ke-107 dari 15 tahun terakhir.[13]
Video musik
Video musik untuk "No Surprises" terdiri dari satu shot ambilan dekat dari Yorke di dalam sebuah helm bergaya antariksawan. Lirik-lirik lagunya secara perlahan bergulir ke atas, direfleksikan pada helmnya. Setelah verse pertama, helmnya mulai diisi air. Yorke lanjut bernyanyi dan di saat yang sama berusaha mengangkat kepalanya di atas air yang bertambah tinggi. Segera sesudah helmnya terisi penuh, Yorke tidak bergerak selama lebih dari satu menit, yang mana setelahnya airnya dikeluarkan dan dia lanjut bernyanyi.[10]
Video musik ini disutradarai oleh Grant Gee [en] dan difilmkan pada 28 November 1997. Mulanya, Radiohead dan label rekaman mereka, Parlophone [en], berencana untuk memfilmkan video-video musik untuk tiap lagu pada OK Computer. Gee mengusulkan konsep-konsep untuk "No Surprises" dan "Fitter Happier". Konsep awalnya untuk "No Surprises", yang mana Gee kemudian gambarkan sebagai "semacam nonsense berbasis-pertunjukan bertema kotak musik gemerlap", ditolak. Konsepnya untuk "Fitter Happier" ditinggalkan saat Parlophone memutuskan untuk memmfilmkan video-video hanya untuk singel-singel.[14]
Enam bulan kemudian, setelah Gee mulai memfilmkan Radiohead untuk dokumenter Meeting People Is Easy [en], Parlophone menginginkan sebuah video musik untuk "No Surprises" dan meminta Gee untuk mengusulkan konsep yang lain. Gee mendengar lagunya sembari mempelajari sebuah gambar diam dari karakter antariksawan David Bowman dalam film fiksi ilmiah tahun 1968 2001: A Space Odyssey, dan bertanya-tanya jika dia bisa membuat sebuah video musik yang terdiri dari sebuah ambilan dekat dari seorang pria dalam sebuah helm. Dia juga terinspirasi oleh kenangan-kenangan masa kecil tentang aksi pelarian diri [en] bawah air dan karakter-karakter alien dalam serial televisi UFO [en] dengan helm-helm penuh dengan cairan. Dia terpaku pada lirik "a job that slowly kills you" (terj. har.'"pekerjaan yang membunuhmu secara perlahan"'), dan menyusun video waktu-nyata yang akan menyampaikan perasaaan dari "detik-detik mematikan".[14]
Para kru mempekerjakan perusahaan efek khusus untuk membuat sebuah helm perspex, yang mana ke dalamnya air dapat secara perlahan dipompa dan akan memperbolehkan Yorke untuk mengeluarkan airnya dalam keadaan darurat. Untuk mengurangi waktu yang mana selama itu Yorke harus menahan napasnya, para kru mempercepat bagian dari lagunya, menggandakan kecepatan kameranya dari 25 ke 50 bingkai per detik agar sama, dan kemudian memperlambat kedua-duanya kecepatan lagu dan bingkai setelah airnya terkuras, menjaga vokal Yorke dalam sinkronisasi. Meskipun Yorke telah mendemonstrasikan bahwa dia dapat menahan napasnya selama lebih dari satu menit dalam kondisi bebas-tekanan, di bawah kondisi pembuatan film dia merasa sulit untuk menahan napasnya selama lebih dari sepuluh detik sebelum menguras airnya. Menurut Gee, "Hari itu berubah menjadi sebuah pertunjukan horor ... [Itu adalah] penyiksaan yang berulang."[b][14] Rekaman mentah dari pembuatan film ini muncul dalam Meeting People is Easy, dengan Yorke yang menjadi semakin frustasi.[15] Setelah banyak pengambilan yang gagal, dengan pelatihan dari asisten sutradaranya, Yorke akhirnya dapat menyelesaikan sebuah ambilan.[14]
No Surprises/Running from Demonsalbum mini keempat oleh Radiohead, dirilis pada Desember 1997. Album mini ini ditujukan untuk pasar Jepang untuk mempromosikan tur Jepang grup musik ini pada Januari 1998.
"Meeting in the Aisle" adalah lagu instrumental penuh pertama Radiohead. Versi "Pearly*" yang di-"remix" ini (berbeda dari "versi orisinil" yang tersedia pada singel "Paranoid Android" dan album mini Airbag/How Am I Driving?) menampilkan nilai produksi yang lebih jernih, gitar yang lebih keras di awal lagu, dan baris gitar yang berbeda di akhir.
Lagu "Bishop's Robes" mengacu pada pengalaman Yorke atas kekejaman di sekolah. Meskipun dia mengklaim bahwa dia tidak menderita hukuman fisik sebagai siswa, kekerasan terasa dalam permainan pikiran [en] yang mengerikan, dan dalam kekejaman gurunya: karenanya terdapat baris "bastard headmaster" (terj. har.'"kepala sekolah bajingan"'). Lagu ini mencakup materi tematik yang mirip dengan lagu The Smiths, "The Headmaster Ritual", yang mana di-cover oleh Radiohead dalam salah satu siaran web mereka di tahun 2007. "Bishop's Robes" juga dimuat pada singel 'CD1' "Street Spirit (Fade Out)".
"A Reminder" memuat kutipan-kutipan dari laporan-laporan metro Praha di Republik Ceko.
Jumlah penjualan + pengiriman menurut sertifikasinya.
Catatan kaki
^Teks asli: "If you play it right, it is fucking dark. But it's like acting. It's on the edge of totally hamming it up but you're not. It's just the words are so dark. When we play it, we have to play it so slow. It only sounds good if it's really fragile."
^Teks asli: "The day turned into a horror show ... [It was] repeated torture."
^McKinnon, Matthew (24 July 2006). "Everything in Its Right Place". CBC. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 Maret 2016. Diakses tanggal 1 December 2018.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)