Lahir di Titograd, RFS Yugoslavia (sekarang Podgorica, Montenegro), Raonic pindah ke Kanada saat usianya masih tiga tahun,[4] belajar tenis pertama kali di Klub Tenis Bramalea di Brampton.[5] Ia adalah petenis Kanada berperingkat ATP tertinggi sejak sistem peringkat komputer dikenalkan pada 1973, dengan peringkat tertinggi kariernya, yaitu ke-10 diraih pada bulan Agustus 2013.[6] Ia pertama kali masuk babak utama turnamen Grand Slam pada AS Terbuka 2010. Pada tahun 2011, peringkatnya naik dari ke-102 menjadi ke-37 dalam waktu satu bulan, setelah berhasil mencapai putaran keempat Australia Terbuka dan memenangkan gelar juara ATP pertamanya di SAP Open 2011. Raonic, yang lebih memilih bermain di permukaan keras,[7] juga menyukai bermain di semua jenis lapangan. Mulai akhir 2010 sampai Mei 2013, ia dilatih oleh mantan petenis Spanyol Galo Blanco di Barcelona, sekarang dilatih oleh Ivan Ljubičić.
Secara statistik, servisnya merupakan salah satu yang terkuat sepanjang tur. Pada tahun 2012, ia membukukan as lebih dan memenangkan persentase permainan servis terbesar lebih dari pemain lain.
karier tenis junior
Turnamen tenis pertama Raonic yang diselenggarakan oleh ITF adalah putaran kualifikasi jelang Kejuaraan ITF Grup 4 Kanada pada Oktober 2003, di mana ia kalah di putaran pertama oleh rekan senegaranya, Kirill Sinitsyn, 6–7, 3–6. Turnamen sirkuit juniornya selanjutnya adalah Kejuaraan ITF 1 Kanada, di mana ia kalah di putaran pertama babak utama 4–6, 4–6 melawan Peter Marrack. Di turnamen yang sama, kategori ganda, bersama pasangan dan kompatriotnya Sheharyar Wali, mencapai putaran kedua.
Ia memenangkan pertandingan ITF pertamanya pada Oktober 2005, mengalahkan kompatriotnya Tony Dang dalam tiga set, sebelum dikalahkan di perdelapanfinal oleh petenis Amerika Serikat, Christopher Racz. Di kategori ganda, bersama kompatriotnya Mohammed Niaki, mereka melaju ke babak semifinal. Dua minggu kemudian, pada Kejuaraan ITF Grade 3 Kanada, Raonic mencapai final pertamanya, di mana ia dengan pasangannya Sinitsyn kalah melawan Marrack dan Peter Polansky. Di tunggal, ia kembali kalah melawan Marrack di putaran pertama.
Pada April 2006, Raonic mencapai putaran-putaran lanjut di kategori tunggal, mengalahkan Marrack dua set langsung di perempatfinal Kejuaraan ITF Junior se-Kanada ke-24 sebelum dikalahkan Julian Gauthier di semifinal. Setelah mencapai putaran kedua di Kanada Terbuka Junior (Grade 1) pada Agustus, ia kemudian memenangkan even Peringkat Dunia ITF U18 2006 (Grade 4) pada bulan Oktober, mengalahkan Gauthier 6–4, 6–0.di putaran final. Ia juga memenangkan kategori ganda bersama John Taylor.
Raonic mencapai putaran ketiga kategori tunggal di sebuah even junior Grade 1 pada November–Desember 2006, Kejuaraan Tenis Junior Internasional Eddie Herr. Dua minggu kemudian ia kalah di babak final turnamen Grade 4 Prince Cup dan memenangkan kategori ganda. Pada tahun 2007, ia kalah terlebih dahulu di turnamen junior Grade 2 dan Grade 1 yang diikutinya. Tetapi, Raonic melaju ke babak final turnamen Grade 3 Kejuaraan Lapangan Keras Junior Internasional AS dan memenangkan dua turnamen, yaitu even Peringkat Dunia ITF U18 2007 (Grade 3) dan even Peringkat Dunia ITF U18 2 (Grade 4) pada bulan Oktober di kampung halamannya. Dalam turnamen tersebut, ia juga memenangkan kategori ganda, kedua-duanya berpasangan dengan Nathaniel Gery. Di kategori ganda, ia juga kalah di putaran final Kejuaraan Tertutup ITF se-Amerika (Grup B1) di akhir Oktober, berpasangan dengan petenis Amerika Waylon Chin.
Pada Desember 2007, Raonic melaju ke babak utama turnamen prestisius Kejuaraan Tenis Orange Bowl, sebuah turnamen Grade A. Ia berhasil mencapai putaran ketiga, di mana ia dikalahkan petenis Amerika Serikat Chase Buchanan 4–6 pada set ketiga. Raonic memulai musim 2008 di turnamen junior dengan prestasi, memenangkan kategori ganda turnamen ITF Grade 1 Nottinghill, berpasangan dengan Bradley Klahn asal Amerika Serikat. Seminggu setelahnya, mereka berhasil mencapai putaran kedua Australia Terbuka sebelum memenangkan turnamen Grade 1 Kejuaraan Internasional Musim Semi USTA pada Maret–April. Pada turnamen tersebut, ia berhasil mencapai perempatfinal pertamanya di sebuah turnamen Grade 1, dikalahkan Klahn dua set langsung.
Hasil Grand Slam Junior – Tunggal:
Australia Terbuka: P1 (2008)
Prancis Terbuka: P1 (2008)
Wimbledon: P2 (2008)
AS Terbuka: –
Hasil Grand Slam Junior – Ganda:
Australia Terbuka: P2 (2008)
Prancis Terbuka: SF (2008)
Wimbledon: P2 (2008)
AS Terbuka: –
karier tenis profesional
2007
Raonic telah diberikan fasilitas wildcard oleh Tennis Canada dan Banque Nationale yang mensponsori Turnamen Futures ITF pada bulan Maret di Provinsi Quebec. Di Hull, ia berhasil memenangkan pertandingan tunggal pertamanya, melawan peringkat ke-687 Fabrice Martin 7–5, 2–6, 6–4. Ia kemudian kalah di putaran kedua saat berhadapan dengan peringkat ke-661 Patrick Schmolzer 3–6, 3–6. Minggu selanjutnya, ia kalah di putaran pertama melawan unggulan kedua John Paul Frattero 6–7, 3–6. Di kategori ganda, pada kedua turnamen tersebut, Raonic berpasangan dengan sesama junior Vasek Pospisil dan kalah di putaran pertama. Kemudian di Rock Forest, ia kembali mencapai putaran kedua, dikalahkan unggulan pertama, rekan setim Piala Davis, dan kemudian menjadi pelatihnya, Fred Niemeyer. Ia dan Niemeyer bermain ganda juga di Sherbrooke dan mencapai semifinal.
2008
Raonic kembali diberikan fasilitas wildcard di kategori tunggal pada turnamen Futures iTF yang disponsori Banque Nationale di Quebec pada bulan Maret, tetapi hasilnya lebih baik. Pada Kanada F1 di Gatineau, ia bersama Milan Pokrajac, tidak diunggulkan, berhasil memenangkan kategori ganda, di mana di kategori tunggal ia kalah melawan peringkat ke-457 Michael Yani di perempatfinal dalam tiga set. Seminggu kemudian di Montreal, Raonic dan Pokrajac menjadi juara kedua kategori ganda dan Raonic tereliminasi di putaran kedua kategori ganda. Kemudian pada Kanada F3 di Sherbrooke, Raonic berhasil mencapai final pertamanya di tunggal, memenangkan empat pertandingan dalam tiga set dalam perjalanannya. Di final, ia kalah melawan petenis Italia non-unggulan Enrico Iannuzzi 5–7, 6–7. Di ganda, ia dan Pokarajac kalah di putaran pertama.
Pada akhir April, Raonic kembali berlomba di turnamen ITF, mengalahkan kompatriotnya Kirill Sinitsyn 6–2, 6–0 untuk melaju ke babak utama (sebagai unggulan kelima) kategori tunggal AS F9 di Vero Beach, dengan permukaan tanah liat terbuka. Di babak utama, ia kalah melawan sesama petenis kualifikasi asal Amerika Serikat Marcus Fugate 1–6, 4–6. Raonic langsung melaju ke babak utama ganda, tetapi bersama Adam El Mihdawy, mereka kalah di putaran pertama. Seminggu kemudian pada AS F10 di Orange Park, Florida, Raonic kalah di putaran ketiga kualifikasi meskipun menjadi unggulan ketiga. Ia kemudian tidak mengikuti turnamen apapun sampai bulan Juli.
Pada Juli, sebagai peserta wildcard, Raonic kalah di putaran pertama beberapa turnamen Challenger yang diadakan di Kanada, Granby dan Moncton. Di kategori ganda, bersama Vasek Pospisil, mereka melaju ke putaran kedua di Granby tetapi kalah di putaran pertama Moncton. Seminggu kemudian ia menerima wildcard untuk berlomba di Rogers Cup 2008, tetapi kalah di putaran pertama melawan peringkat ke-203 Alexander Kudryavtsev 3–6, 4–6.
Tiga bulan kemudian, Raonic bermain di Jepang. Di Kashiwa, pada Jepang F10, ia kalah di putaran pertama melawan sesama pemain non-unggulan, Hiroki Kondo 4–6, 2–6. Di ganda, bersama Tadayuki Longhi melaju ke putaran kedua. Seminggu kemudian, pada turnamen Jepang F11 di Tokyo, Raonic mengalahkan unggulan kedua Tatsuma Ito dalam tiga set sebelum dikalahkan anggota tim Piala Davis Thailand Peerakiat Siriluethaiwattana di putaran kedua. Ia tidak bermain ganda.
Raonic kembali menerima fasilitas wildcard pada Rimouski Challenger, di mana ia kalah di putaran pertama melawan José de Armas setelah mengambil set pertama. Tetapi, di kategori ganda, bersama dengan Vasek Pospisil, mereka berhasil memenangkan gelar Challenger pertamanya. Di semifinal, mereka mengalahkan unggulan kedua, dan mereka mengalahkan unggulan ketiga Kristian Pless dan Michael Ryderstedt 5–7, 6–4, 10–6. Raonic mengakhiri musim 2008 dengan menempati peringkat ke-915 di tunggal dan ke-513 di ganda. Mulai musim inilah, Raonic menolak tawaran dari Universitas Virginia dan masuk pro, menandatangani kontrak dengan SFX Agency.[8]
2009
Raonic memulai musim ini di pertengahan Januari, di mana ia berusaha untuk melaju ke babak utama AS F1 di Boca Raton, Florida, tetapi ia kalah tiga set di putaran kualifikasi meskipun berstatus unggulan ke-13. Ia kemudian melaju ke babak utama seminggu setelahnya di AS F2 sebagai unggulan ke-12, tetapi kalah di putaran pertama babak utama. Masuk babak utama tunggal membuatnya mendapatkan status wildcard di ganda–bersama dengan Kevin Botti, mereka mencapai putaran kedua.
Minggu selanjutnya di AS F3 di Plantation, Florida, Raonic kembali kalah di babak kualifikasi, kali ini sebagai unggulan kesembilan. Setelah seminggu tidak bermain, ia melaju ke babak utama Kroasia F1, sebagai unggulan ke-11. Ia kemudian mengalahkan peringkat ke-293 dan unggulan ketujuh Jan Mertl, peringkat ke-425 Ivaylo Traykov, dan peringkat ke-606 Denis Matsukevich sebelum dikalahkan unggulan ke-8 Louk Sorensen di babak semifinal. Di kategori ganda, bersama kompatriotnya Érik Chvojka, mereka yang merupakan unggulan ketiga melaju ke putaran kedua. Seminggu kemudian mereka berhasil mencapai putaran final Kroasia F2; di kategori tunggal, ia berhasil melaju ke perempatfinal babak utama.
Setelah beberapa minggu tidak bermain, Raonic berhasil memenangkan gelar tunggal keempatnya, pada Kanada F2 di Montreal.[9] Mendapatkan wildcard dari Tennis Canada untuk bermain di babak utama, Raonic berhadapan dengan peserta non-unggulan dan dua peserta kualifikasi–ia mengalahkan peringkat ke-594 Gregoire Burquier 6–3, 6–4 di final. Di ganda, bersama dengan Vasek Pospisil, sebagai unggulan teratas, mereka mencapai putaran kedua. Pencapaian ini terasa lebih baik pada Kanada F3 di Sherbrooke, Quebec, mencapai babak semifinal, lagi-lagi sebagai unggulan teratas. Pada kategori tunggal, Milos kalah melawan Vasek di perempatfinal dalam pertarungan ketat tiga set.
Dua minggu kemudian, Raonic kembali melaju ke babak utama turnamen Futures, kali ini sebagai unggulan keempat pada AS F7 dan mencapai perempatfinal. Bersama Philip Bester, ia, sebagai unggulan ketiga, berhasil meraih gelar juara ganda, mengalahkan unggulan pertama di final, Lester Cook dan Treat Conrad Huey. Minggu selanjutnya di Little Rock, Arkansas, Milos melaju ke babak utama sebagai unggulan kedua, tetapi ia kalah di putaran pertama. Ia tidak bermain ganda.
Turnamen yang diikuti Raonic selanjutnya adalah Slovenia F2. Untuk pertama kalinya, ia langsung melaju ke babak utama berdasarkan peringkatnya. Hanya, ia kalah di putaran pertama melawan unggulan pertama Pavol Červenák 4–6, 2–6. Di ganda, bersama Aljaž Bedene, mereka kalah di putaran kedua. Seminggu kemudian, pada Slovenia F3, Milos kembali kalah di putaran pertama, kali ini melawan unggulan ketiga Denys Molchanov. Tetapi, ia bersama Molchanov berhasil memenangkan kategori ganda, dan merupakan gelar ganda keempat Raonic. Setelah itu, Raonic berhasil mencapai perempatfinal Italia F15, pada permukaan tanah liat di Padova, ketika di kategori ganda (berpasangan dengan Marc Fornell-Mestres), melaju ke putaran kedua. Tur Eropanya berakhir setelah kalah di putaran pertama Italia F16 di tunggal dan berhasil mencapai semifinal ganda, berpasangan dengan Stefano Valenti.
Setelah dua minggu tidak bermain, Raonic bermain di AS F16 di Pittsburgh, pada permukaan tanah liat. Merupakan unggulan ketujuh, ia dikalahkan secara mengejutkan oleh Rhyne Williams. Di ganda, berpasangan dengan Pospisil, sebagai unggulan teratas, mereka kalah di semifinal. Seminggu kemudian di Peoria, Illinois, berstatus unggulan keenam, Raonic berhasil mencapai perempatfinal setelah dikalahkan oleh Vasek yang non-unggulan. Tetapi, ia dan Vasek berhasil memenangkan kategori ganda, memenangkan tiga pertandingan terakhirnya dengan mudah. Setelah seminggu tidak bermain, Raonic kembali mendapatkan wildcard di Granby Challenger. Berhadapan dengan peringkat ke-262, ia membawa lawannya ke penentuan set pertama sebelum kalah di set kedua 1–6. Di kategori ganda, bersama Pospisil, mereka kalah di penentuan putaran kedua melawan unggulan kedua, Colin Fleming dan Ken Skupski.
Seminggu setelahnya, Raonic mendapatkan wildcard di Rogers Cup 2009, di mana ia memulainya dengan menang melawan peringkat ke-77 Teymuraz Gabashvili dalam tiga set, dilanjutkan dengan kemenangan dua set langsung melawan peringkat ke-117, Michaël Llodra pada babak kualifikasi.[10] Di babak utama, ia kalah melawan peringkat ke-10 Fernándo Gonzalez dalam tiga set. Raonic menyelesaikan pertandingannya dengan servis pertama dan pengembalian pukulan yang baik lebih dari lawannya, dan memenangkan banyak poin dalam pertandingan, 112 dibanding 107.[11] Setelah hasil ini, ia kalah melawan Kittipong Wachiramanowong tiga set di final Thailand F1, dan berpasangan dengan Nikolaus Moser, mereka memenangkan gelar ganda. Dua minggu ke depannya, hanya bermain tunggal, ia memenangkan Thailand F2 dan mencapai semifinal Thailand F3 (kalah melawan Jamie Baker).
Raonic menghabiskan waktunya di musim gugur 2009 bermain turnamen Challenger di Amerika Serikat, tetapi dengan tingkat kesuksesan yang lebih rendah dari saat musim panas. Ia menutup musim 2009 dengan peringkat ke-373 di tunggal dan ke-425 di ganda.
2010
Raonic memulai musim 2010 dengan pelatih barunya, mantan rekan tim Frédéric Niemeyer.[4] Raonic berhasil mencapai semifinal ganda pada tiga dari lima turnamen Futures yang diikutinya, Britania Raya F1, F2, bersama dengan Uladzimir Ignatik, dan Prancis F2 bersama Romain Jouan. Ia juga memenangkan babak ganda Piala Davis-nya melawan Kolombia bersama peringkat 1 dunia, Daniel Nestor..[12] Hanya saja, ia kalah di babak tunggalnya di Bogotá.
Pada pertengahan April, Raonic berhasil memenangkan Korea F2 sebagai unggulan teratas, mengalahkan unggulan ketiga Hiroki Kondo di final, dengan skor 6–1, 6–1. Ia juga melakukannya tanpa kehilangan satu set pun dan memenangkan pertandingan pertamanya tanpa kehilangan satu game pun, melawan peringkat ke-668 Min-Hyoek Cho. Pada Mei, ia memenangkan gelar keduanya dalam tiga minggu, hanya kehilangan satu set sebelum menang Korea F4. Seminggu kemudian, ia kalah melawan unggulan ke-8 Tatsuma Ito pada putaran pertama Busan Open Challenger Tennis 2010. Meskipun kalah, Raonic menempati peringkat terbaik dalam kariernya, ke-303. Pada pertengahan Juni, ia juga mencapai peringkat terbaik kariernya pada tunggal, yaitu naik ke peringkat ke-276.
Pada Juli, Raonic melaju ke putaran final tunggalChallenger Banque Nationale de Granby 2010, sebelum dikalahkan unggulan pertama Tobias Kamke 3–6, 6–7. Hasil ini membuat peringkatnya kembali naik menjadi ke-209. Seminggu kemudian, Raonic mendapatkan status peserta khusus untuk berlomba dalam Odlum Brown Vancouver Open 2010, di mana ia kalah melawan unggulan ke-7 Robert Kendrick 6–7, 4–6 pada putaran pertama. Mendapatkan wildcard pada Rogers Cup 2010, Raonic kalah di putaran pertama melawan Victor Hănescu 4–6, 4–6. Di kategori ganda, bersama Vasek Pospisil, mereka berkesempatan untuk bertanding melawan Rafael Nadal dan Novak Djokovic di ganda, mengalahkan mereka 10–8 di set terakhir, dan itu merupakan pertama kalinya peringkat pertama dan kedua dunia bermain bersama dalam kategori ganda semenjak Jimmy Connors dan Arthur Ashe melakukannya pada 1976. Sayangnya, Raonic dan Pospisil kalah di putaran kedua.
Raonic melaju ke babak utamaAS Terbuka 2010, tetapi kalah di putaran pertama babak utama oleh petenis Australia peringkat 3 dan peserta wildcard, Carsten Ball. Dua minggu kemudian, pada Piala Davis, melawan Republik Dominika, Raonic memenangkan pertandingan tunggalnya dengan skor 9–7 di set terakhir melawan Victor Estrella, dan Kanada memenangkan pertandingan tersebut 5–0 untuk tetap berlomba di Zona Amerika Grup I tahun berikutnya.
Setelah seminggu tidak bermain, Milos melaju ke babak utamaProton Malaysian Open 2010, dan berhasil mencapai perempatfinal sebelum dikalahkan Igor Andreev. Seminggu kemudian, Raonic kembali melaju ke babak utama, kali ini di Rakuten Japan Open Tennis Championships 2010. Ia dikalahkan peringkat pertama Rafael Nadal di putaran kedua.[13] Raonic bermain bagus saat melawan Nadal, faktanya ia mengembalikan servisnya lebih baik (memenangkan 20% poin dari poin Nadal yang berjumlah 14), dan menyervis dengan baik di servis pertamanya (sebesar 67%, memenangkan poin tersebut 86%). Sebetulnya ia memiliki banyak kesempatan untuk break, tetapi kesempatan itu tidak dimanfaatkannya, sehingga Nadal berhasil mengonversi keseluruhan break point yang ia bukukan, sedangkan Raonic tidak dapat mengonversi kelima break poin yang dibukukannya.
Dua minggu selanjutnya, saat bermain di Asia, Tennis Asia mengundang Galo Blanco, yang pernah bekerjasama dengan sesama petenis Kanada Steven Diez dalam masa percobaan dua minggu.[14] (Niemeyer memutuskan untuk melatih bersama Blanco pada periode ini.) Tidak diunggulkan, Raonic berhasil melaju ke perempatfinal Tashkent Challenger 2010, setelah mengalahkan unggulan kedua dan petenis India nomor 1 Somdev Devvarman dua set langsung di putaran kedua, ia memutuskan untuk berhenti karena cedera bahu saat tertinggal melawan unggulan kelima Karol Beck. Setelah beberapa minggu tidak bermain, sekarang dengan Blanco sebagai pelatihnya, Raonic kalah di putaran pertama seri 500 Valencia Open 500 2010, oleh unggulan kedua Pablo Cuevas. Turnamen itu menjadi turnamen terakhirnya tahun ini, karena ia memutuskan untuk berlatih selama 6 minggu di Barcelona, di bawah asuhan Blanco dan pelatih fisiknya, Tony Estalella, yang dikatakan oleh Blanco saat sebuah wawancara setelah Australia Terbuka 2011, sebagai "luar biasa".[14]
Musim ini diakhirinya dengan mencapai peringkat ke-156 tunggal dan ke-349 ganda.
2011
Raonic memulai tahun ini dengan berlaga di kualifikasi Aircel Chennai Open 2011, tetapi dikalahkan Édouard Roger-Vasselin. Kemudian, ia melaju ke babak utamaAustralia Terbuka 2011, kemudian memenangkan pertandingan pertamanya di Grand Slam melawan Björn Phau tiga set langsung.[15] Di putaran kedua, ia mengalahkan unggulan ke-22 Michaël Llodra asal Prancis, kembali tiga set langsung, dan merupakan petenis Kanada pertama yang berhasil melaju ke putaran ketiga sebuah Grand Slam kategori tunggal.[16] Ia kemudian mengalahkan peringkat ke-10 asal Rusia, Mikhail Youzhny dalam empat set untuk mencapai putaran keempat, merupakan peserta kualifikasi pertama yang mencapai putaran keempat sebuah Grand Slam sejak 1999..[17] Memainkan pertandingan selanjutnya di Hisense Arena, ia dikalahkan peringkat ke-7 David Ferrer, meskipun ia telah mengambil set pertama, tetapi ia kalah di tiga set terakhir.[18]
Meskipun kalah, Raonic mendapat pujian hebat di Australia Terbuka, juga dideskripsikan oleh John McEnroe sebagai "the real deal" di Twitter,[19] atau dideskripsikakn oleh BBC sebagai bagian dari generasi baru.[20]Martina Navratilova juga menjelaskan bahwa Raonic adalah "bintang baru" dan mengatakan bahwa "langit adalah batasnya" untuk pemain muda ini,[21] dan Sydney Morning Herald menyatakan bahwa Raonic adalah "bintang masa depan".[22]
Dua minggu kemudian, Raonic bermain di SAP Open. Setelah mengalahkan unggulan keempat Xavier Malisse dua set langsung pada putaran pertama, ia kemudian mengalahkan James Blake, lagi-lagi dua set langsung.[23] Setelah mengalahkan Ričardas Berankis 6–4, 7–6 di perempatfinal, ia kemudian mencapai semifinal turnamen ATP pertama dalam kariernya. Raonic mencapai final turnamen ATP pertamanya setelah unggulan kedua Gaël Monfils memutuskan mundur karena cedera pergelangan tangan.[24] Di final, Raonic berhasil mengalahkan unggulan pertama Fernando Verdasco 7–6, 7–6 dan berhasil memenangkan gelar ATP pertamanya, dan merupakan petenis Kanada pertama yang memenangkan turnamen ATP sejak Greg Rusedski tahun 1995 (sebelum Rusedski memutuskan untuk mewakili Britania Raya).[25]
Raonic mendapatkan wildcard ke babak utama Regions Morgan Keegan Championships 2011, dan uniknya, ia harus berhadapan dengan Fernando Verdasco, pemain yang dikalahkannya di final sebelum memenangkan SAP Open dua hari sebelumnya, dan kali ini menang lagi, kali ini dalam tiga set. Milos kemudian mengalahkan Radek Štěpánek juga dalam tiga set, dalam perjalanannya membukukan 38 as.[26] Setelah mengalahkan peserta kualifikasi Robert Kendrick di perempatfinal, kembali kalah di set kedua sebelum menang, Raonic kembali melanjutkan rekor kemenangannya, dengan mengalahkan unggulan keempat Mardy Fish di semifinal, lagi-lagi setelah tertinggal di set kedua. Hanya saja ia kalah dalam pertandingan yang ketat melawan unggulan pertama dan juara Memphis dua kali, Andy Roddick 6–7, 7–6, 5–7, dengan Roddick melakukan forehand ke bawah untuk memenangkan break point, dalam championship point kelimanya dalam pertandingan ini.[27] Pencapaiannya dalam turnamen ini membuat peringkat Raonic semakin menanjak naik, kali ini menjadi ke-37, merupakan petenis Kanada dengan peringkat ATP tertinggi dalam sejarah ATP.[28]
Raonic kemudian berhasil memenangkan pertandingan tunggalnya dalam Piala Davis melawan Meksiko pada permukaan tanah liat, juga memenangkan pertandingan gandanya bersama Vasek Pospisil untuk membawa Kanada melaju ke putaran kedua.[29]
Raonic memulai musim tanah liatnya di Monte-Carlo Masters, dengan menang melawan Michaël Llodra dan Ernests Gulbis sebelum kalah melawan unggulan keempat dan kemudian menjadi finalis David Ferrer di putaran ketiga.[31] Setelah turnamen ini, Raonic kembali mencapai peringkat terbaik dalam kariernya, ke-28, pertama kalinya ia berada dalam 30 besar, yang juga merupakan minggu ketujuhnya di 50 besar. Ia kemudian mencapai putaran ketiga Barcelona Open Banco Sabadell 2011, dan mencapai perempatfinal Estoril Open 2011 (merupakan unggulan kelima, ia mengalahkan Igor Andreev di putaran pertama, João Sousa di putaran kedua, mengejutkan Gilles Simon di perempatfinal sebelum akhirnya memutuskan berhenti karena cedera punggung melawan Fernando Verdasco 4–6 0–0). Pada Prancis Terbuka, ia kalah melawan Michael Berrer di putaran pertama.
Pada 17 November 2011, Raonic bermain dalam sebuah pertandingan eksebisi melawan Pete Sampras, dan memenangkannya 7–6, 6–1. Kecepatan servis Sampras mencapai 200 km/jam malam itu, ketika kecepatan servis Raonic lebih cepat, yaitu 222 km/jam.
2012
Pada 8 Januari, Raonic berhasil memenangkan Aircel Chennai Open 2012 di Chennai, India, mengalahkan Janko Tipsarević di final, dengan skor 6–7(4–7), 7–6(7–4), 7–6(7–4). Raonic tidak menjatuhkan servis selama berjalannya turnamen, merupakan petenis pertama yang melakukan itu sejak Roger Federer pada Gerry Weber Open 2008. Kemudian, Raonic berhasil mencapai putaran ketiga Australia Terbuka 2012, mengalahkan petenis Italia Filippo Volandri dan petenis Jerman Philipp Petzschner, sebelum dikalahkan petenis Australia Lleyton Hewitt 6–4, 3–6, 6–7(5–7), 3–6 dalam 3 jam 6 menit, setelah deuce 5 kali sebelum match point.
Pada tanggal 19 Februari di San Jose, California, Raonic memenangkan gelar ATP ketiga dan gelar SAP Open keduanya berturut-turut, mengalahkan Denis Istomin 7–6(7–3), 6–2.[32]
Di Indian Wells, Raonic mencapai putaran ketiga, sebelum kemudian dikalahkan Roger Federer dalam tiga set 7–6(7–4), 2–6, 4–6, sebelum akhirnya menjadi juara. Ia merupakan satu dari dua lawan Federer yang memaksa Federer bermain tiga set dalam turnamen ini.
Sebagai favorit tuan rumah, Raonic mencapai perempatfinal Rogers Cup 2012, mengalahkan Viktor Troicki di putaran kedua dan Andy Murray memutuskan untuk mundur karena cedera lutut pada putaran ketiga, sehingga Raonic melaju ke perempatfinal. Sayangnya, ia kalah melawan John Isner 6–7(9–11), 4–6. Kabar baiknya, dengan pencapaian ini, peringkat Raonic menanjak naik menjadi ke-19, yang membuatnya masuk ke 20 besar untuk pertama kalinya.
Pada AS Terbuka, sebagai unggulan ke-15, Raonic melaju ke putaran keempat sebelum akhirnya dikalahkan Andy Murray yang kemudian menjadi juara, setelah mengalahkan James Blake tiga set langsung, 6–3, 6–0, 7–6(7–3).[34] Raonic merupakan petenis putra Kanada pertama yang berhasil mencapai putaran keempat AS Terbuka setelah Martin Laurendeau pada 1988.
Pada Rakuten Open Japan Tennis Championships, Raonic mencapai final ketiganya dalam turnamen ATP seri 500. Di putaran pertama, ia mengalahkan Radek Štěpánek 6–4, 6–4, kemudian dilanjutkan dengan Viktor Troicki yang memutuskan untuk berhenti saat tertinggal 0–3, lalu ulangan final Chennai melawan Janko Tipsarević. Menyimpan match point, akhirnya Raonic menang 6–7(5–7), 6–2, 7–6(9–7). Raonic kemudian berhadapan dengan Andy Murray di semifinal dan menang 6–3, 6–7(5–7), 7–6(7–4). Ia menyimpan dua match point yang berasal dari kesalahan ganda saat 5–6 30–40 dan 5–6, advantage Murray. Pada penentuan set ketiga, Raonic mendapatkan tiga match point dan melakukan kesalahan ganda pada match point pertamanya, tetapi berhasil mengonversi yang kedua. Termasuk yang mundur, secara catatan pertemuan, Raonic unggul 3–2 melawan peringkat ke-2 Murray pada 2012. Ia kemudian kalah di final 6–7(5–7), 6–3, 0–6 melawan petenis Jepang, Kei Nishikori.
Raonic menutup musim ini dengan peringkat terbaik kariernya, ke-13 di tunggal dan ke-203 di ganda. Di tur, ia merupakan peringkat pertama rata-rata as yang diservis per pertandingan (15,4), poin yang dimenangkan pada servis pertama (82%), dan game yang dimenangkan pada servis pertamanya (93%).
2013
Milos memainkan turnamen pertamanya di Brisbane, di mana ia dikalahkan Grigor Dimitrov di putaran kedua, setelah melaju langsung dari putaran pertama. Ia kemudian mencapai putaran keempat Australia Terbuka 2013, dikalahkan oleh semifinalis dan peringkat ke-2 Roger Federer.
Raonic memenangkan turnamen pertamanya tahun ini di San Jose, dengan mengalahkan Tommy Haas di putaran final, untuk gelar juara ketiganya berturut-turut. Pada Prancis Terbuka, ia kalah di putaran ketiga melawan Kevin Anderson, kemudian pada Kejuaraan Wimbledon, ia dikalahkan Igor Sijsling di putaran kedua.
Raonic melaju ke final seri Master 1000 pertamanya di Montreal, mengalahkan mantan juara AS Terbuka Juan Martin Del Potro dan kompatriotnya Vasek Pospisil sebelum dikalahkan Rafael Nadal hanya dalam waktu 68 menit, (2–6, 2–6).[35] Sebagai hasilnya, Raonic mencapai peringkat ke-10 untuk pertama kali dalam kariernya.
Pada bulan September, Raonic memenangkan turnamen PTT Thailand Open, mengalahkan Tomáš Berdych di babak final.[36] Seminggu kemudian, Raonic melaju ke babak final Rakuten Japan Open Tennis Championships, kalah tipis melawan Juan Martin Del Potro (6(5)-7, 5-7) di final.[37]
Raonic menutup musim ini dengan menempati peringkat ke-11 di tunggal[38] dan ke-131 di ganda.[39]
Piala Davis
Pada putaran pertama Piala Davis, Raonic memenangkan kedua pertandingan tunggalnya, masing-masing melawan Albert Ramos dan Guillermo García-López untuk membawa Kanada menang melawan finalis 2012, Spanyol. Pada putaran kedua, melawan Italia, Raonic kembali berhasil memenangkan kedua pertandingannya untuk membawa Kanada ke semifinal bersejarah, karena sebelumnya Kanada belum pernah mencapai semifinal Piala Davis.
Rekor tenis Olimpiade
Pada 31 Juli 2012, Raonic membukukan dua rekor tenis Olimpiade di London 2012 dengan bermain di kedua pertandingan terlama, yaitu berdasarkan game (66 game dimainkannya selama 3 set, memecahkan rekor 61 game yang dibukukan pada pertandingan ganda lima set di final Seoul 1988), dan berdasarkan set (set terlama, mengalahkan pertandingan dengan 18 game dalam satu set pada Athena 2004).
Raonic saat itu kalah melawan Jo-Wilfried Tsonga 23–25 di set ketiga dan terakhir, setelah set pertama dan kedua berakhir dengan 3–6, 6–3.[40]
Tiga hari kemudian, Roger Federer mengalahkan Juan Martin Del Potro 3–6, 7–6(7–5), 19–17, dalam pertandingan semifinal yang berlangsung selama 4 jam 26 menit, setengah jam lebih lama dari pertandingan Raonic–Tsonga, untuk membukukan rekor pertandingan Olimpiade terlama berdasarkan waktu; set terakhir memakan waktu 2 jam 43 menit.[41]
Perlengkapan
Raonic menggunakan Wilson BLX Blade 8 dan LUXILON M2 Pro 1.25 16L Strings. Ia menggunakan pakaian yang dikeluarkan oleh Lacoste sampai 2012, sekarang memakai pakaian dan sepatu yang dikeluarkan oleh New Balance dan juga menggunakan SAP AG pada lengannya.[42]
Raonic pindah bersama keluarganya ke Kanada saat berusia tiga tahun dari Titograd, Yugoslavia.[4] Raonic mulai bermain tenis pada usia delapan tahun di Klub Tenis Blackmore di Richmond Hill, bersama pelatihnya, Casey Curtis.[48]
Tumbuh di pinggiran kotaToronto, Ontario, Raonic menyatakan bahwa olahraga mayoritas Kanada adalah hoki es (bertolakbelakang dengan tenis). Ia memilih tenis karena "kepribadiannya dan [karena ia] rasa [ia] dapat berlatih lebih pribadi dan dengan mesin bola dengan ayah[nya]".[49] Saudara laki-lakinya, Momir, dan saudara perempuannya, Jelena, telah pindah kembali ke Montenegro, dan Raonic menyatakan ia sering mengunjungi keluarganya di sana.[4]
Paman Raonic, Branimir Gvozdenović, merupakan mantan Menteri Urbanisme dan Pelestarian Lingkungan di Pemerintah Montenegro, di mana ia juga merupakan Wakil Perdana Menteri.[17][50] Orangtuanya tinggal di Kanada dan sama-sama insinyur, ayahnya Dušan meraih PhD pada bidang teknik, sedangkan ibunya Vesna mempunyai gelar Magister di bidang yang sama, ketika saudara perempuannya juga memiliki magister yang sama.[4] Raonic fasih berbahasa Serbia dan Inggris.[1] Empat tim olahraga favoritnya adalah FC Barcelona, Toronto Raptors, Toronto Blue Jays, dan Toronto Maple Leafs.[1][51]
Dalam sebuah wawancara setelah kemenangannya di putaran ketiga Australia Terbuka 2011, ia pernah ditanyai tentang apakah ia akan mengikuti jejak Greg Rusedski, petenis Kanada hebat yang terakhir, yang kemudian memutuskan untuk bermain untuk kewarganegaraan keduanya (Britania Raya). Saat ditanyai apakah ia ingin terus bermain untuk Kanada, jawabannya adalah "ya".[4] Raonic telah memperlihatkan semangatnya untuk Kanada dan permainan tenis di negara itu. Pertanyaan ini diajukan pada Oktober 2010 di mana ia menyatakan "Saya ingin mendapatkan sebuah karier tunggal, saya lebih menikmatinya, dan saya ingin membuat perbedaan itu di Kanada. Saya rasa, jika saya akan mencapai tujuan saya, ini akan menjadi perbedaan sangat besar pada pertumbuhan tenis di Kanada dan membantu untuk menghasilkan banyak pemain top pada masa depan."[52]
Pada 2012, Raonic meluncurkan yayasan, Milos Raonic Foundation, yang bertujuan untuk membantu anak-anak yang membutuhkan kaki palsu untuk berolahraga.[54]
^"Canadian tennis sensation". Brampton Guardian. Brampton ON. 25 January 2011. Diakses tanggal 25 June 2013. A native of Montenegro, Raonic moved to Canada when he was three, living in Brampton and taking lessons at the Bramalea Tennis Club.