Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

 

Messier 80

Messier 80
Gambar Hubble Space Telescope (HST) dari M80.
Sumber: HST/NASA/ESA.
Data pengamatan (J2000 epos)
KelasII[1]
Rasi bintangScorpius
Asensio rekta 16j 17m 02.41d[2]
Deklinasi –22° 58′ 33.9″[2]
Jarak326 kly (100 kpc)[3]
Magnitudo tampak (V)+7.87[4]
Dimensi tampak (V)10′.0
Karakteristik fisik
Massa5,02×105[5] M
Radius48 ly
Metalisitas = –1.47[6] dex
Perkiraan umur12.54[6]
Nama lainM80, NGC 6093, GCl 39[4]
Lihat pula: Gugus bola, Daftar gugus bola

Messier 80 (juga dikenal dengan M80 atau NGC 6093) adalah sebuah gugus bola di konstelasi Scorpius. M80 ditemukan oleh Charles Messier pada 1781.

M80 terletak ditengah antara α Scorpii (Antares) dan β Scorpii dalam wilayah Bima Sakti yang kaya akan nebula. M80 dapat dilihat dengan teleskop amatir sedang sebagai bola cahaya yang bergaris - garis. Dengan diameter nyata sekitar 10' dan dengan jarak sekitar 32.600 tahun cahaya, diameter spatialnya sekitar 95 tahun cahaya. M80 terdiri dari beberapa ratus ribu bintang, dan merupakan dalah satu gugus bola yang terpadat di Galaksi Bima Sakti.

M80 mengandung jumlah yang relatif banyak dari ''blue straggler'', bintang yang terlihat jauh lebih muda dari gugusan itu sendiri. Diperkirakan bintang - bintang ini telah kehilangan bagian lapisan luar mereka karena terlalu dekat dengan anggota gugusan yang lain atau mungkin hasil dari tabrakan antar bintang pada gugusan yang padat. Gambar dari Teleskop luar angkasa Hubble,memperlihatkan wilayan yang memiliki kepadatan populasi blue straggler yang paling tinggi, yang menghasilkan perkiraan bahwa pusat gugusan sepertinya memiliki frekuensi tabrakan dan tangkapan yang sangat tinggi.

Pada Mei 21, 1860, sebuah ledakan bintang ditemukan pada M80 yang menghasilkan sebuah magnitudo +7.0. Ledakan bintang itu, variabel bintang nama T Scorpii, mencapai magnitudo absolut −8.5, jauh lebih terang dari keseluruhan gugusan.

M80 berada di ujung paling kanan dari gambar ini ke arah atas.

Referensi

  1. ^ Shapley, Harlow; Sawyer, Helen B. (1927), "A Classification of Globular Clusters", Harvard College Observatory Bulletin (849): 11–14, Bibcode:1927BHarO.849...11S. 
  2. ^ a b Goldsbury, Ryan; et al. (2010), "The ACS Survey of Galactic Globular Clusters. X. New Determinations of Centers for 65 Clusters", The Astronomical Journal, 140 (6): 1830–1837, arXiv:1008.2755alt=Dapat diakses gratis, Bibcode:2010AJ....140.1830G, doi:10.1088/0004-6256/140/6/1830. 
  3. ^ Paust, Nathaniel E. Q.; et al. (2010), "The ACS Survey of Galactic Globular Clusters. VIII. Effects of Environment on Globular Cluster Global Mass Functions", The Astronomical Journal, 139 (2): 476–491, Bibcode:2010AJ....139..476P, doi:10.1088/0004-6256/139/2/476. 
  4. ^ a b "SIMBAD Astronomical Object Database". Results for NGC 6093. Diakses tanggal 2006-11-16. 
  5. ^ Boyles, J.; et al. (2011), "Young Radio Pulsars in Galactic Globular Clusters", The Astrophysical Journal, 742 (1): 51, arXiv:1108.4402alt=Dapat diakses gratis, Bibcode:2011ApJ...742...51B, doi:10.1088/0004-637X/742/1/51. 
  6. ^ a b Forbes, Duncan A.; Bridges, Terry (2010), "Accreted versus in situ Milky Way globular clusters", Monthly Notices of the Royal Astronomical Society, 404 (3): 1203–1214, arXiv:1001.4289alt=Dapat diakses gratis, Bibcode:2010MNRAS.404.1203F, doi:10.1111/j.1365-2966.2010.16373.x. 

Pranala luar


Koordinat: Peta langit 16h 17m 02.51s, −22° 58′ 30.4″

Kembali kehalaman sebelumnya