Louis Althusser adalah seorang filsuf beraliran Marxis yang paling berpengaruh pada dekade 1960-an dan 1970-an.[1] Althusser lahir pada tahun 1918 dan meninggal pada tahun 1990.[1][2] Karyanya yang berjudul "Untuk Marx" (dalam bahasa Prancis Pour Marx) dan "Membaca Kapital" (dalam bahasa Prancis Lire le Capital) membuat Althusser menjadi terkenal di kalangan intelektual Prancis dan menarik perhatian pembaca di luar negeri.[2] Terjemahan dalam bahasa Inggris atas kedua karya tersebut pada tahun 1969 dan 1970, mendorong berkembangnya pemikiran Marxis di tempat-tempat yang memakai bahasa Inggris selama tahun 1970-an.[2]
Althusser lahir di Aljazair dan menghabiskan sebagian besar hidupnya dengan mengajar di Prancis.[1] Pandangan Althusser tentang Marxisme amat berbeda dengan penafsiran kaum Hegelian dan kaum humanis atas Marx yang berkembang selama dua dekade pasca-Perang Dunia II.[1] Althusser melihat bahwa ada perbedaan epistemologis di dalam diri Marx ketika ia masih muda dan ketika ia lebih tua.[1][2] Tulisan-tulisan Marx muda yang bernada humanis dipengaruhi oleh Feuerbach dan, terutama, Hegel.[1][2] Sedangkan tulisan Marx yang belakangan merupakan teori Marx sendiri tentang filsafat sejarah.[1][2]
Referensi
^ abcdefg(Inggris)Ted Honderich, ed. 1995. Oxford Companion to Philosophy. New York: Oxford University Press. P. 22-23.
^ abcdef(Inggris)Andrew Levine. 1999. "Althusser, Louis". In The Cambridge Dictionary of Philosophy. Robert Audi, ed. 23-24. London: Cambridge University Press.