Kang Kek Iew atau Kaing Kek Iev, juga diromanisasikan sebagai Kaing Guek Eav (bahasa Khmer: កាំង ហ្គេកអ៊ាវ), nom de guerre Kamerad Duch atau Deuch (មិត្តឌុច); atau Hang Pin, (17 November 1942 – 2 September 2020)[1] adalah seorang penjahat perang Kamboja dan mantan pemimpin gerakan Khmer Merah, yang memerintah Kampuchea Demokratik dari tahun 1975 hingga 1979. Sebagai kepala keamanan internal pemerintah (Santebal), ia mengawasi kamp penjara Tuol Sleng (S-21) tempat ribuan orang ditahan untuk diinterogasi dan disiksa, setelah itu sebagian besar dari para tahanan ini akhirnya dieksekusi.
Ia adalah pemimpin Khmer Merah pertama yang diadili oleh Persidangan Luar Biasa di Pengadilan Kamboja atas kejahatan rezim Khmer Merah,[2] dan dihukum karena kejahatan terhadap kemanusiaan, pembunuhan, dan penyiksaan karena perannya selama Khmer Merah memerintah di Kamboja dan dijatuhi hukuman 30 tahun penjara. Pada 2 Februari 2012, hukumannya diperpanjang menjadi penjara seumur hidup oleh Persidangan Luar Biasa di Pengadilan Kamboja.
Meski bertanggung jawab atas kematian ribuan orang, Kang Kek Iew, tidak seperti kader Khmer Merah lainnya, ia tidak menampik dan malah membenarkan kejahatannya. Ia mengakui bahwa ia salah dan telah melakukan hal-hal yang mengerikan; ia berkata bahwa ia bertobat dan telah menjadi Kristen. Selama persidangannya, ia memberikan laporan rinci tentang apa yang terjadi di dalam S-21 dan di dalam rezim Khmer Merah, dan hal itu membantu menjelaskan rezim dan tanggung jawab kader lainnya.[3]