Goliath Tabuni adalah panglima tinggi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat. Goliath Tabuni bermarkas di Tingginambut, Puncak Jaya, Papua Pegunungan.[1] Pada tahun 2004 mulai beraksi melawan pemerintah Indonesia di wilayah tersebut. Pada awalnya Gen. Goliath Tabuni berjuang bersama Kelly Kwalik di Timika yang bermarkas di Kali Kabur. Penyaderaan di Mapenduma terjadi Goliath sebagai anggota dari Kelik Kwalik, selanjutnya dia pindah ke Puncakjaya memimpin pasukan dan mulai beraksi pada 2004 sampai saat ini. Goliath Tabuni memimpin perang di puncak jaya dengan sistem strategi gerilya.[butuh rujukan]
Biografi
Setelah Reformasi melalui TPN-OPM di Biak Markas Perwomi, Goliath Tabuni dipilih sebagai Panglima Tinggi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB).[2] Goliath Tabuni Resmi dilantik menjadi pimpinan TPNPB di Markas Tingginambut 11 Desember 2012, ia bersumpah di hadapan dewan militer Papua sesuai sumpa janji militer TPNPB.[1]
Jenderal Tpnpb, Goliath Tabuni Panglima Tinggi TPNPB, melawan militer Indonesia hingga menewaskan puluhan TNI Polri di Puncakjaya Papua, dan juga membunuh ratusan penduduk papua yang tidak mendukung gerakan separatisme Operasi Papua Merdeka.
Goliat Tabuni menyerahkan diri kepada pemerintah Indonesia beserta 23 orang prajuritnya tertanggal 23 Maret 2015, dengan alasan sudah melaksanakan negosiasi dengan Pemerintah Indonesia.