Asal usul nama Catalan Bay tidak diketahui, tetapi muncul sejumlah teori. Teori pertama menyatakan bahwa teluk ini diberi nama sesuai 350 prajurit militer Catalan (dari Catalonia) yang diyakini telah menetap di sini setelah membantu pasukan Inggris-Belanda yang memenangkan Penaklukan Gibraltar saat Perang Suksesi Spanyol tanggal 4 Agustus 1704. Akan tetapi, tidak ada bukti yang mampu membuktikan bahwa orang Catalan pernah tinggal di Catalan Bay dan meski teori ini sering dipakai sebagai argumen pendukung asal usul namanya, teori ini hanyalah anggapan bahwa mereka memang pernah tinggal di sini.[1]
Nama La Caleta (berarti 'teluk kecil') bisa jadi mendahului Catalan Bay. Desa nelayan La Tunara (La Línea de la Concepción, Spanyol) dan La Caleta disebutkan dalam Royal Dispatch tanggal 6 Maret 1634 berada dalam yurisdiksi "Tercio del Mar de Marbella y Estepona" di Kerajaan Granada.[2] Sejak itu kawasan ini diberi nama La Caleta lebih lama ketimbang Catalan Bay. Teori kedua dan mungkin terjadi pada tahun 1704 saat penaklukan Gibraltar oleh operasi gabungan Inggris-Belanda adalah bahwa ekspedisi ini mendaratkan sekitar 350 orang Catalonia pengikut Charles dari Austria.[butuh rujukan] Teori ketiga menyatakan bahwa Catalan hanya bentuk salah pengucapan bahasa Inggris terhadap kata Caleta.[1]
Sejarah
Secara historis, Catalan Bay dihuni oleh nelayan Genoa yang merupakan bagian dari pola permukiman yang lebih besar di sepanjang pesisir timur The Rock pada abad ke-17 dan 18. Pada abad ke-18, dialek Genoa dipertuturkan luas di Gibraltar sampai-sampai pengumuman pemerintah juga diterbitkan dalam bahasa ini (bersama Inggris dan Spanyol). Dialek Genoa dipertuturkan di La Caleta sampai abad ke-19 sebelum menghilang pada dasawarsa awal abad ke-20. Muncul sejumlah dugaan bahwa Britania mungkin mencampurkan penduduk Catalonia dengan Genoa, tetapi belum jelas mengapa mereka mengalami kebingungan seperti ini, terutama sejak ditemukan bukti lain yang menunjukkan bahwa Britania sangat tahu bahwa penduduk La Caleta adalah orang Genoa: perintah pengepungan 1727 menyebut teluk ini sebagai Genoese Cove dan sejumlah sensus abad ke-18 dan 19 mencatat sejumlah besar penduduk lahir di Genoa, bukan Catalonia.[1]
Sepanjang abad ke-19, hanya nelayan yang diizinkan tinggal di Catalan Bay. Mereka diharuskan memiliki izin memancing yang diberikan oleh Gubernur dan hanya beberapa izin yang diterbitkan. Keluarga yang tinggal di desa ini sekarang kebanyakan merupakan keturunan nelayan Genoa tadi[1] dan disebut sebagai caleteños.
Hari ini
Pantai di Catalan Bay adalah pantai berpasir terbesar kedua di Gibraltar. Pantai ini terkenal di kalangan penduduk Gibraltar dan wisatawan, dan bisa disesaki pengunjung pada musim panas.
Salah satu bahaya yang membolehkan bendera merah dikibarkan adalah untuk memperingatkan perenang akan keberadaan ubur-ubur. Biasanya ubur-ubur seperti Mauve Stinger bisa muncul dalam jumlah banyak.[3]
Catalan Bay adalah tempat berdirinya Caleta Palace Hotel, sejumlah restoran makanan laut, dan Church of Our Lady of Sorrows. Patung Our Lady of Sorrows dibawa ke pantai setiap September ketika Uskup Gibraltar memberkati laut saat diadakannya festival agama utama di desa ini.[4]
Di sebelah utara terdapat Eastern Beach, pantai berpasir terbesar dan paling terkenal di Gibraltar. Di sebelah selatan terdapat pantai Sandy Bay. Sejak 2002, jalan pantai ditutup karena ditutupnya Terowongan Dudley Ward atas alasan keamanan, namun dibuka kembali pada akhir 2010.