Diceritakan bahwa pada masa pemerintahan Panembahan Ki Lemah Duwur, raja Islam pertama di Madura pada tahun 1531–1592, Arosbaya dulunya diberi nama "Aris-Banggi" (ada aturan), kemudian namanya berubah menjadi "Aris Beje".[butuh rujukan] Lalu, nama tersebut berganti nama lagi "Resbeje", dan yang terakhir menjadi "Arosbaya". Pada masa pemerintahan Panembahan Lemah Duwur, kerajaan Arosbaya telah meluaskan daerah kekuasaannya hingga ke seluruh Madura Barat, termasuk Bangkalan, Sampang, dan Blega.[butuh rujukan]