Abu Mahdi al-Muhandis
Jamal Jafaar Muhammad Ali Āl Ibrahim (bahasa Arab: جمال جعفر محمد علي آل إبراهيم, 1 Juli 1954 – 3 Januari 2020), dikenal dengan kunya Abu Mahdi al-Muhandis (bahasa Arab: أبو مهدي المهندس – secara harafiah, adalah insinyur), seorang komandan politik dan militer Irak-Iran. Pada saat kematiannya, ia adalah wakil ketua Pasukan Mobilisasi Populer (Al-Hashd Al-Sha'abi) yang terlibat dalam kegiatan melawan Negara Islam Irak dan kelompok militan Levant. Organisasi yang dia awasi dilaporkan memiliki hubungan dekat dengan Angkatan Quds, bagian dari Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran. Dia adalah komandan milisi Kata'ib Hizbullah, dan sebelum itu bekerja dengan Korps Pengawal Revolusi Islam Iran melawan rezim Saddam Hussein. Tuduhan terorisme dilontarkan terhadapnya atas aktivitasnya di Kuwait pada 1980-an. Ia dijatuhi hukuman mati di absentia oleh pengadilan di Kuwait karena keterlibatannya dalam pemboman Kuwait tahun 1983. Muhandis termasuk dalam daftar teroris yang ditunjuk Amerika Serikat. Dia terbunuh oleh serangan udara AS yang ditargetkan di Bandara Internasional Baghdad pada 3 Januari 2020, yang juga menewaskan Komandan Pengawal Revolusi Iran Qasem Soleimani.[1][2] Referensi
|