Zimran (Ibrani: זִמְרָן, Zimrān; bahasa Yunani: Ζεμραμ, Ζεμβραν,[1] bahasa Arab: زمران), juga dikenal sebagai Zambran.[2] adalah adalah putra Abraham, leluhur Bani Israel, dan Keturah yang ia pinang setelah kematian Sarah.[3][4] Isybak memiliki lima saudara, Yoksan, Medan, Midian, Isybak dan Suah.[5]
Yosefus berkata bahwa "Abraham memutuskan untuk memukimkan mereka di koloni-koloni; dan mereka menempati wilayah Troglodytis dan negara Arabia Subur, sampai mencapai Laut Merah."[6] Abraham dalam segala kemungkinan, berniat untuk memastikan mereka jauh dari Ishak untuk menghindari konflik sesambil memenuhi perintah Allah untuk menyebar dan mendiami seluruh dunia.[7][8][9] Untuk alasan tersebut, Zimran juga secara tentatif diidentifikasikan oleh beberapa orang dengan kota Arabia Zabran, antara Makkah dan Madinah[10] (sekarang Jeddah[11]).
Menurut Kitab Yaser, anak-anak Zimran adalah Abihen, Malik dan Narim.
Profesor Jan Retso dan William Hazlitt (registrar) menyatakan bahwa para keturunan Zimran adalah bangsa yang dikenal sebagai "Banizomenes" yang disebutkan dalam catatan sejarawan Yunani Diodorus Siculus.[12][13]
Referensi
- ^ https://biblehub.com/hebrew/2175.htm
- ^ Josephus, Flavius, Antiquities, 1.15.1
- ^ Kejadian 25:2–6
- ^ 1 Tawarikh 1:32
- ^ Kejadian 25:1–6
- ^ Josephus, Flavius, Antiquities, 1.15.1
- ^ Kejadian 1:27,28
- ^ Kejadian 9:1
- ^ Josephus, Flavius, Antiquities, 1.4.1-3
- ^ Seventh-day Adventist Bible Commentary, Volume 1, Review and Herald Publishing Association (Washington, D.C., USA), 1953, p.367
- ^ The Edinburgh review: or critical journal, Volume 50, Sydney Smith, Lord Francis Jeffrey Jeffrey, Macvey Napier, Henry Reeve, Sir George Cornewall Lewis, William Empson, Arthur Ralph Douglas Elliot (Hon.) and Harold Cox, A. Constable, 1830, p. 165
- ^ Arabs in Antiquity: Their History from the Assyrians to the Umayyads, Page 298
- ^ The Classical Gazetteer by William Hazlitt (1851), Page: 67
Pranala luar