Yeremia 51 (disingkat Yer 51; Penomoran Septuaginta: Yeremia 28) adalah pasal kelima puluh satu Kitab Yeremia dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berisi perkataan nabi Yeremia bin Hilkia, tentang Yehuda dan Yerusalem, yang hidup pada zaman raja Yosia, Yoahas, Yoyakim, Yoyakhin dan Zedekia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-7 SM.[1][2]
Teks
- Ada 3 naskah sumber utama Kitab Yeremia: Masoretik, Septuaginta dan Naskah Laut Mati.
- Pasal ini dibagi atas 64 ayat.
- Kelanjutan dari pasal 50 mengenai kehancuran Babel.
- Diakhiri dengan kalimat: "Sampai di sinilah perkataan-perkataan Yeremia."[3]
- Dicatat bahwa nabi Yeremia telah menuliskan dalam sebuah kitab segenap malapetaka yang akan menimpa Babel, yakni segala perkataan yang tertulis di sini mengenai Babel. Kemudian ia menitipkan pesan melalui Seraya bin Neria bin Mahseya, kepala perlengkapan istana, ketika Seraya pergi bersama-sama Zedekia, raja Yehuda, ke Babel pada tahun yang ke-4 dari pemerintahannya: "Jika engkau tiba di Babel, maka ikhtiarkanlah, supaya engkau dapat membacakan segala perkataan ini, dan katakanlah: TUHAN, Engkau telah berfirman tentang kota ini bahwa Engkau akan melenyapkannya, sehingga tidak ada lagi yang diam di dalamnya, baik manusia maupun hewan, dan sehingga kota ini akan menjadi tempat tandus untuk selama-lamanya! Apabila engkau selesai membacakan kitab ini, maka ikatkanlah sebuah batu kepadanya, lalu lemparkanlah ia ke tengah-tengah sungai Efrat sambil berkata: Beginilah Babel akan tenggelam, dan tidak akan timbul-timbul lagi, oleh karena malapetaka yang Kudatangkan atasnya." [4]
Struktur
Ayat 59
- Pesan yang diberikan nabi Yeremia kepada Seraya bin Neria bin Mahseya, ketika Seraya pergi bersama-sama Zedekia, raja Yehuda, ke Babel pada tahun yang keempat dari pemerintahannya--Seraya waktu itu adalah kepala perlengkapan.[5]
Lihat pula
Referensi
Pranala luar