Universitas Malta (bahasa Malta: L-Università ta' Malta) adalah institusi pendidikan tertinggi di Malta. Universitas ini menawarkan pendidikan sarjana, pascasarjana dan doktoral. Universitas ini adalah anggota dari Asosiasi Universitas Eropa, jaringan Akses Eropa, Asosiasi Universitas Persemakmuran, Jaringan Utrecht, Jaringan Santander, Grup Compostela, Asosiasi Universitas Eropa untuk Pembelajaran Seumur Hidup (EUCEN) dan Program Pertukaran Mahasiswa Internasional (ISEP).
Universitas Malta adalah peserta Program Erasmus,[1] yang memungkinkan pertukaran pelajar dengan universitas-universitas lain di Eropa.
Universitas ini memiliki 11.500 mahasiswa, termasuk 1.000 mahasiswa internasional dari 92 negara berbeda.[2]
Sejarah
Awalnya Universitas Malta disebut dengan Collegium Melitense dan didirikan oleh Uskup Garagallo pada tahun 1592 serta dikelola oleh Kelompok Jesuit. Setelah perginya kelompok Jesuit dari pulau Malta pada tahun 1768, aset Collegium Melitense dikuasai oleh universitas dan Manuel Pinto da Fonseeca, seorang ksatria Malta. Pada tahun 1938, Raja George VI mengubah nama universitas ini menjadi The Royal University of Malta. Kata "Royal" akhirnya dihilangkan setelah Malta menjadi negara republik pada tahun 1974.
Fakultas dan program
Program-program akademik diajarkan dalam bahasa Inggris.
Universitas Malta mempunyai 14 fakultas, 18 institut, 13 pusat studi dan 3 sekolah.
- Fakultas Seni
- Fakultas Pembangunan Lingkungan
- Fakultas Ilmu Bedah Gigi
- Fakultas Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi
- Fakultas Pendidikan
- Fakultas Teknik
- Fakultas Ilmu Kesehatan
- Fakultas Ilmu Informasi dan Teknologi Komunikasi
- Fakultas Hukum
- Fakultas Media dan Ilmu Pengetahuan
- Fakultas Kedokteran
- Fakultas Sains
- Fakultas Ilmu Kesejahteraan Sosial
- Fakultas Ilmu Teologi
Referensi
Pranala luar
|
|---|
| Umum | |
|---|
| Perpustakaan nasional | |
|---|
| Galeri seni dan museum | |
|---|
| Lain-lain | |
|---|
