TriDAR, atau Triangulation and LIDAR Automated Rendezvous and Docking, adalah sistem visi navigasi relatif dikembangkan oleh Neptec Design Group dan didanai oleh Badan Antariksa Kanada dan NASA.
Sistem ini memberikan informasi panduan yang dapat digunakan untuk memandu sebuah kendaraan angksas tak berawak selama pertemuan dan operasi docking di ruang angkasa. TriDAR tidak bergantung pada setiap penanda referensi yang diposisikan di pesawat ruang angkasa sasaran. Sebaliknya, TriDAR bergantung pada sensor 3D berdasarkan laser dan imager termal.
Software proprietary TriDAR ini menggunakan informasi geometris yang terkandung dalam gambar 3D dengan berturut-turut untuk mencocokkan bentuk dikenal dari objek target dan menghitung posisi dan orientasi.
TriDAR melakukan penerbangan demonstrasi ruang angkasa perdananya, misi STS-128 Space Shuttle Discovery, yang diluncurkan pada 28 Agustus 2009.