Seno Samodro
Drs. Seno Samodro (Hanacaraka: ꦯꦺꦤꦯꦩꦸꦢꦿ- lahir 25 April 1964) adalah jurnalis, pengusaha dan bupati Boyolali yang menjabat pada periode 2010–2015 dan periode 2016–2021. Kehidupan awalRiwayat pendidikanIa menjalani pendidikan dasar dan menengahnya di Boyolali. Ia lulus dari SD Negeri 1 Boyolali pada tahun 1976 dan melanjutkan ke SMP Negeri 1 Boyolali. Setelah lulus SMP pada tahun 1980 ia melanjutkan pendidikan ke SMA Negeri 1 Boyolali dan lulus pada tahun 1983. Ketertarikannya pada Bahasa Prancis membuatnya masuk ke jurusan sastra Prancis Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan lulus pada tahun 1991.[1] KarierIa menjadi staf lokal Konsulat jenderal Indonesia di Marseille, Prancis pada tahun 1992. Ia juga menjadi koresponden beberapa media cetak Indonesia di Prancis seperti Bola, Merdeka dan GO. Pada tahun 2000 ia kembali ke Indonesia dan menjadi pengusaha konstruksi. Sebelum menjadi bupati ia menjabat sebagai Wakil Bupati Boyolali mendampingi bupati Sri Moeljanto, dan sebagai wakil bupati menjadi ketua Badan Narkotika Boyolali.[1] Menjadi BupatiIa bersama wakilnya Agus Purmanto berhasil memenangi Pilkada Boyolali 2010 dengan perolehan suara sebesar 44,55%. Pasangan ini mengalahkan 3 pasangan lainnya yakni Daryono-Joko Widodo, Alhisyam-Sugiyarto dan pasangan Djaka Srijanta-Purwasi AN Zaena.[2] Sebagai petahana, ia kembali mencalonkan diri bersama Moch. Said Hidayat sebagai wakil, dan memenangi Pilkada Boyolali 2015 dengan perolehan suara sebesar 69,68%. PenghargaanTanda kehormatanReferensi
|