|
SD Negeri 7 Ciamis
SD Negeri (SDN) 7 Ciamis adalah sebuah sekolah dasar negeri yang terletak di Jl. Ciptomangunkusumo №46, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. SD Negeri 7 Ciamis berdiri pada tahun 1992 dan ditetapkan Kemendikbud pada tanggal 20 Februari 2004. Kepala sekolah sekarang adalah Ibu Siti Hadijah, S.Pd., M.Pd.. Sama dengan SD pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SDN 7 Ciamis ditempuh dalam waktu enam tahun pelajaran, mulai dari Kelas I sampai Kelas VI. Status Sekolah ini adalah Sekolah Standar Nasional.[4] Sekolah ini mulai menerapkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang dilakukan secara intens guna meningkatkan minat baca dan juga untuk menambah wawasan bagi peserta didiknya. Dikarenakan SDN 7 Ciamis ditunjuk pemerintah provinsi sebagai model sekolah yang melaksanakan kegiatan literasi. Waktu yang diluangkan dalam kegiatan tersebut adalah selama 15 menit.[5] SejarahSekolah ini memulai masa dinasnya pada tahun 1974 dengan nama SD Negeri Galuh II. Pada tahun 1992, SDN Galuh II pindah ke Jalan Ciptomangunkusumo. Hingga pada 20 Februari 2004, SD Negeri Galuh II diganti namanya menjadi SD Negeri 7 Ciamis yang dikenal hingga saat ini.[1] Akreditasi
Kepala sekolah
Kepala sekolah sebagai pimpinan SD Negeri 7 Ciamis dan telah mengalami beberapa kali pergantian. Berikut adalah daftar kepala sekolah yang pernah atau sedang menjabat di SD Negeri 7 Ciamis dari masa ke masa:
FasilitasDengan luas 1.738 m2, SDN 7 Ciamis memiliki berbagai macam fasilitas dalam menunjang kegiatan belajar-mengajar. Seperti yang ada pada berikut ini:[4]
Prestasi
InsidenPada hari Selasa tanggal 7 September 2023, warga SDN 7 Ciamis dihebohkan dengan datangnya seekor monyet berukuran besar yang masuk ke area sekolah. Hal ini membuat siswa-siswi di SDN 7 Ciamis berteriak ketakutan. Insiden ini terjadi pada sekitar pukul 13.00 yang mana pada saat itu sedang kegiatan ekstrakurikuler.[10] Pada akhirnya, monyet itu berhasil kabur setelah diusir oleh penjaga sekolah memakai sapu. Ia mengatakan bahwa insiden ini merupakan kali keduanya monyet mendatangi sekolah. Namun kali ini masuk ke depan lingkungan sekolah.[10] CatatanReferensi
Pranala luar
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
