Rumah Jabatan Bupati Selayar pada awal abad ke-20 merupakan pusat pengendali pemerintahan kolonial Belanda.[3] Tidak jauh dari lokasi rumah jabatan Bupati Selayar terdapat sebuah bangunan yang pada masa penjajahan Belanda menjadi tempat tahanan sementara. Bangunan tersebut sekarang beralih fungsi menjadi ruang dapur dan kamar istirahat pekerja.