Rohaya & Anwar: Kecil-Kecil jadi Manten |
---|
Genre | |
---|
Pembuat | Multivision Plus |
---|
Sutradara |
- Walmer Sitohang
- Dicky Reva
|
---|
Pemeran | |
---|
Lagu pembuka | "Kecil-Kecil Mikir jadi Manten" |
---|
Lagu penutup | "Kecil-Kecil Mikir jadi Manten" |
---|
Negara asal | Indonesia |
---|
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
---|
Jmlh. musim | 1 |
---|
Jmlh. episode | 174 (daftar episode) |
---|
|
Produser eksekutif |
- Raakhee Punjabi
- Gobind Punjabi
|
---|
Produser | Raam Punjabi |
---|
Pengaturan kamera | Multi-kamera |
---|
Durasi | 60 menit |
---|
Rumah produksi | Tripar Multivision Plus |
---|
Distributor | Visi Media Asia |
---|
|
Jaringan | antv |
---|
Rilis | 17 Juni (2017-06-17) – 18 Desember 2017 (2017-12-18) |
---|
Rohaya & Anwar: Kecil-Kecil jadi Manten (sebelumnya berjudul Kecil-Kecil Mikir jadi Manten) adalah serial televisi Indonesia produksi Multivision Plus yang ditayangkan perdana 17 Juni 2017 di antv. Serial ini disutradarai oleh Walmer Sitohang dan Dicky Reva serta dibintangi oleh Annette Edoarda, Anwar Sanjaya Pigano, dan Della Puspita.[1][2]
Sinopsis
Halimah sedang menanti kelahiran anaknya. Dan dia yakin akan melahirkan anak laki-laki dan berharap kelak jadi pemain bola. Sementara itu Ali , suaminya Halimah yakin kalau anak mereka perempuan.
Sementara itu ditempat lain Sri, juga terlihat sedang menantikan kelahiran anaknya, berbeda dengan Halimah, Sri yakin sekali bahwa dia akan melahirkan seorang bayi perempuan yang mungil dan cantik.
Namun kenyataannya berbeda dengan yang mereka harapkan. Halimah melahirkan anak perempuan dan Sri melahirkan anak laki-laki
17 Tahun Kemudian
17 Tahun kemudian. Rohaya anak Halimah, tumbuh menjadi gadis tomboy yang hobbi bermain sepak bola, dimana pada satu pertandingan Rohaya yang jago main bola berhasil mengalahkan Dona, lawan mainnya. Sementara itu Anwar,anak dari Sri , tumbuh menjadi sosok laki-laki yang lebih suka mengerjakan pekerjaan perempuan.
Ali, suami Halimah sangat marah ketika mengetahui Rohaya main bola karena pada dasarnya Ali ingin Rohaya menjadi anak perempuan seperti anak perempuan umumnya. Hingga karena marahnya Ali membakar sepatu bola Rohaya agar anaknya tidak bisa main bola lagi.
Sementara itu Imin, berharap Anwar menjadi anak laki-laki yang gagah dan berani, membelikan Anwar sepatu bola. Namun kenyataannya Anwar yang tidak suka dengan permainan bola justru memberikan sepatu itu kepada Rohaya namun tidak berhasil .
Maruloh, Engkong Rohaya, kesal dengan ulah Opie, abangnya Halimah yang pemalas. Opie sedang ditagih hutang dan dia bingung untuk membayarnya. Hingga akhirnya Maruloh memberi Opie uang untuk membayar hutangnya namun Opie tetap harus mencari sisanya agar hutangnya dapat terbayar lunas karena ternyata Maruloh hanya memberi Opie uang tidak banyak. Bukanya bekerja, Opie justru mengakali Halimah dengan membelikan obat anti kutu untuk Rohaya yang memang kutuan. Obat yang harganya tiga puluh ribu, dibilang Opie harga tiga ratus ribu hingga membuat rambut Rohaya rontok, bukanya marah, Rohaya justru senang ketika Halimah bilang “rambut” Rohaya akan dibotakin.
Hari itu Dona, menantang Rohaya bermain bola, kali ini pertandingan basket futsal. Rohaya datang ke tempat pertandingan telat karena sempat menolong Anwar yang di jambret. Ketika sedang mengejar jambret Rohaya bertemu Arul, tukang kopi sepeda yang ganteng dan baik hati. Akibatnya ketika Rohaya sampai lapangan terlihat team Rohaya kalah 0-3 dari team Dona. Kedatangan Rohaya membuat para pemain khususnya Dona terkejut melihat penampilan Rohaya yang sudah botak.
Pemeran
Bintang tamu
Episode spesial
Referensi
Pranala luar
|
---|
Film | 1994 | |
---|
2004 | |
---|
2005 | |
---|
2006 | |
---|
2007 | |
---|
2008 | |
---|
2009 | |
---|
2010 | |
---|
2011 | |
---|
2012 | |
---|
2013 | |
---|
2014 | |
---|
2015 | |
---|
2016 | |
---|
2017 | |
---|
2018 | |
---|
2019 | |
---|
2020 | |
---|
2021 | |
---|
2022 | |
---|
2023 | |
---|
2024 | |
---|
| |
---|
Serial web | |
---|
Serial televisi | 1992—1999 |
---|
(Butuh pengembangan) |
| 2000—2009 |
---|
(Butuh pengembangan) |
| 2010—2019 |
---|
(Butuh pengembangan) |
| 2020—2021 |
---|
(Butuh pengembangan) |
|
|
---|
|