ProfessorJames Moriarty adalah seorang tokoh pada serial Sherlock Holmes yang ditulis oleh Sir Arthur Conan Doyle. Moriarty disebut sebagai"Napoleonnya kriminal". Doyle menulis karakter yang berasal dari Scotland Yard merujuk pada Adam Worth, seseorang pemikir kriminal yang kejam dan menjadi dalang dari beberapa kasus berantai yang keji.
Penampilan pada Cerita
Moriarty hanya ditampilkan pada cerita The Adventure of the Final Problem, Tetapi pada cerita lain Sherlock Holmes menjelaskan bahwa hampir semua kasus pembunuhan keji, didalangi olehnya. Pada cerita ini Holmes berkelahi hidup dan mati di Air Terjun Reichenbach.
Moriarty digambarkan sebagai seseorang yang sangat keji, tertutup dan memiliki banyak agen di London, daerah Britania, bahkan Eropa[1] Dan muncul lagi pada cerita "Lembah Ketakutan"[1]
Doctor Watson, membuat cerita petualangan hidup dan mati Holmes dengan Moriarty pada catatannya, dan menulis kisah sedih terakhir dari holmes, Ia menamainya dengan "Kasus Terakhir".Watson membeberkan semua final dari kejinya moriarty dan menyebutnya "Ilmuan terkenal seorang kriminal".
Pada cerita Petualangan Rumah Kosong, yaitu kelanjutan cerita dari Kasus Terakhir, Sherlock dan Watson menangkap seorang snipper yang mengejar ngejar Sherlock, karena tahu ia masih hidup. Yaitu Kolonel Moran, seorang tangan kanan Moriarty[2]
Kepribadian
Moriarty adalah seseorang yang sangat cerdas, cermat, kalkulatif, dan manipulatif. Ia juga orang yang disegani dikalangan akademis, ia berkata"Jika (Holmes) cukup pintar untuk menjatuhkan kejahatanku (Moriarty), dengan senang hati aku akan melakukan hal yang lebih kepadanya". Moriarty adalah seorang kriminal yang sangat cerdik dalam mendalangi rencananya, sampai memperhatikan kemungkinan sedetil-detilnya. Moriarty juga seseorang yang sangat penyendiri dan sangat rumit untuk memikirkan sesuatu.
Moriarty adalah seseorang karakter akademisi yang arogan, dan sangat percaya diri, presisi dalam penyusunan detail rencana.