Poncho adalah pakaian yang dikenakan oleh suku-suku Indian di Peru untuk melindungi diri dari terpaan angin dan hujan.[1]
Poncho sebenarnya termasuk dalam kategori baju hangat. Pakaian ini merupakan model pakaian yang dibuat satu lembar dan hanya punya satu lubang di tengahnya agar kepala kita bisa masuk. Bentuk aslinya dipergunakan sebagai penutup badan bagian atas, terdiri dari selembar kain yang dilipat melebar ditengah-tengahnya. Pada lipatan ini dicari tengah-tengahnya, dibuatkan lubang untuk lubang leher. Ciri khas bentuk dasar ini bahwa tengah muka tidak mempunyai belahan. Perkembangan bentuk poncho terlihat pada bentuk busana yang dimasukkan dari kepala.[2]
Poncho juga digunakan sebagai model Jas hujan . Pejalan kaki menggunakan ini untuk ransel mereka dari hujan. Ada juga ponchos khusus untuk bersepeda. Selama Perang Saudara Amerika Poncho digunakan baik sebagai jas hujan dan sebagai lembar tanah untuk tidur maupun untuk bivak. Meskipun awalnya ditujukan untuk kavaleri pasukan, mereka banyak digunakan oleh infanteri juga, General Sherman Uni tentara, ringan dilengkapi dan hidup dari permintaan pengadaan dari penduduk lokal, mengenakan poncho selama cuaca basah ditemui selama pawai.
Bentuk Poncho
Berdasarkan bentuknya, poncho dapat dibedakan:
Poncho Bahu
Poncho bahu yaitu poncho yang menutup bahu dan badan bagian atas. Panjang poncho bahu ada yang sampai batas lutut dan ada yang sampai betis. Poncho bahu biasanya dipakai oleh suku Indian penduduk asli Amerika, Peru, Mexico dan Tiongkok. Disamping itu juga dipakai sebagai mantel oleh suku Teutonic, Trank dan Sexon. Poncho bahu diberi lubang sehingga kepala bisa masuk. Poncho bahu ada yang hanya menutupi bahu saja seperti poncho bahu di Tiongkok, sementara poncho dari Mexico dibuat dari bulu binatang yang panjangnya sampai lutut dan ada juga yang sampai betis.
Poncho Panggul
Poncho panggul ditemukan pada gambar seorang laki-laki di istana raja zaman Yunani Kuno. Poncho panggul yaitu poncho yang menutupi bagian panggul sampai panjang yang diinginkan dan pada badan bagian atas terbuka. Poncho panggul ada yang hanya menutupi panggul saja dan ada juga yang dibuat sampai menutupi mata kaki.[3]