|
Paulina Chiziane
Paulina "Poulli" Chiziane (lahir 4 Juni 1955, Manjacaze, provinsi selatan Gaza, Mozambik) adalah seorang penulis novel dan cerita pendek dalam bahasa Portugis. Poulli adalah wanita pertama di Mozambik yang menerbitkan novel. Ia adalah salah satu wanita berpengaruh yang berbakat dalam bidang kepenulisan. Dengan tulisan-tulisannya ia mengangkat beberapa diskusi polemik tentang isu-isu sosial, seperti praktik poligami di negara tersebut. Misalnya, novel pertamanya, Balada do Amor ao Vento, membahas poligami di Mozambik selatan selama masa kolonial.[1] Terkait dengan keterlibatan aktifnya dalam politik Frelimo (Front Pembebasan Mozambik), narasinya sering kali mencerminkan keresahan sosial suatu negara yang porak-poranda dan terpecah belah oleh perang pembebasan dan konflik sipil yang terjadi setelah kemerdekaan. Novelnya Niketche: Uma História de Poligamia (diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai Istri Pertama: Kisah Poligami) memenangkan Penghargaan José Craveirinha pada tahun 2003.[2][3] Bagi Poulli, menulis adalah sebuah misi. Melalui tulisan ia mengungkapkan kesulitan yang dihadapi perempuan ketika dihadapkan dengan heterogenitas tradisi budaya Mozambik dan sistem hukum dan administrasi yang baru dikembangkan. Dalam karyanya, Poulli terfokus pada isu-isu sosial yang luas terkait hak-hak dan masalah-masalah perempuan, seperti monogami dan poligami, tetapi juga pada hubungan subjektif dan intim antara laki-laki dan perempuan. Ia telah menyatakan bahwa, sesuai dengan tradisi di tanah kelahirannya, ia kerap kali menganggap dirinya sebagai pendongeng, bukan novelis. Dari karya-karya bukunya, ia masuk dalam daftar 100 perempuan inspiratif dari seluruh dunia pada 2023.[4][5] Referensi
|
||||
