Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Olahraga dalam ruangan

Olahraga di dalam ruangan artinya olahraga yang bisa dilakukan di dalam ruangan dengan alat yang ada maupun tanpa alat. Jenis olahraga dapat bervariasi mulai dari senam irama, senam ringan, yoga, bersepeda statis, lompat tali, karate, pencak silat, wushu, bulutangkis, tenis, tenis meja, basket, hoki, maupun bowling [1, 2, 3 ].

Jenis olahraga dalam ruangan [1, 2, 3]

1. Bowling

Olahraga ini bisa dilakukan di dalam ruangan namun dengan alat khusus. Harus ada bola bowling dan lintasan bowling.

2. Hoki

Olahraga ini bisa dilakukan di dalam ruangan dengan alat tongkat hoki, bola hoki, dan gawang hoki.

3. Pencak Silat, Karate, Wushu, boxing, aikido, dan jenis bela diri lainnya

Olahraga ini sangat praktis bisa dilakukan dalam ruangan bahkan di rumah tanpa peralatan khusus.

4. Senam Irama, Taichi, Yoga, dan Olahraga peregangan

Olahraga jenis ini bisa dilakukan dalam ruangan dengan tanpa alat sama sekali. Kita hanya perlu memakai pakaian yang nyaman. Untuk membawa suasana lebih semangat, bisa diberikan iringan musik.

5. Basket, bulutangkis, futsal, tenis, tenis meja, squash, dan Voli

Olahraga ini bisa dilakukan di dalam ruangan namun dengan bola khusus dan net, juga ada gawang. Untuk basket sederhana yang tanpa regu, ring basket bisa dibuat sesederhana mungkin. Bahkan bisa dengan memanfaatkan bahan yang ada di rumah, misal dengan ember yang tidak terpakai. Tentunya ini untuk melatih ketangkasan, bukan untuk olahraga jenis kompetisi.

Jika biaya dan ruangan kurang memadai, bisa dilakukan olahraga tenis meja dengan meja seadanya dan bola tenis meja (pingpong) yang kecil. Yang penting badan sehat dan raga terjaga.

Keuntungan Olahraga dalam ruangan [4]

Keuntungan olahraga dalam ruangan ada berbagai macam antara lain:

  1. Tubuh sehat.
  2. Praktis
  3. Tidak terpengaruh oleh cuaca
  4. Bisa dilakukan setiap waktu (terutama untuk olahraga yang bisa dilakukan di rumah tanpa alat seperti senam, yoga, taichi, dll).
  5. Mengurangi risiko polusi udara (ini penting terutama untuk yang alergi debu)

Kerugian olahraga dalam ruangan [4, 5]

Beberapa kerugian olahraga dalam ruangan:

  1. Kurangnya udara segar jika ruangan tertutup
  2. Meningkatkan risiko tertular penyakit saluran pernapasan jika kita seruangan di tempat sempit dalam waktu lama dengan orang yang sakit saat sedang berolahraga

Anjuran saat melakukan olahraga dalam ruangan

Ada beberapa anjuran saat melakukan olahraga dalam ruangan, yaitu [5]:

  1. Pastikan sirkulasi udara baik supaya ada pergantian udara
  2. Asupan cairan dan elektrolit harus cukup untuk mengganti cairan yang hilang saat berolahraga
  3. Hitunglah denyut nadi saat berolahraga supaya kerja jantung tidak terlalu berat (patokannya adalah 70 persen dari denyut nadi maksimal dikurangi umur)

Olahraga dalam ruangan sesuai dilakukan untuk semua umur dan segala kondisi cuaca.

Referensi:

1. https://sportsshow.net/most-athletic-indoor-sports/

2. https://blog.decathlon.in/articles/top-15-indoor-sports-to-play-at-home

3. https://www.unicefkidpower.org/fun-sports-activities-games-resources-kids/

4. Table Tamar Trotter Risk Assessment - Indoor Sports Hall

5. https://health.kompas.com/read/2020/02/19/180200568/cara-hitung-denyut-nadi-saat-olahraga-untuk-cegah-serangan-jantung?page=all


Kembali kehalaman sebelumnya