Mindanao adalah pulau terbesar kedua di Filipina dan salah satu dari tiga kelompok pulau utama bersama dengan Luzon dan Bisayak. Mindanao terletak di bagian selatan Filipina, adalah kawasan hunian bersejarah bagi mayoritas kaum Muslim atau suku Moro yang terdiri dari etnis Maguindanao, Marano, Iranun, Yakan, Tausug, Kalibugan, Kalagan, Bajau dan Sangir. Peperangan untuk meraih kemerdekaan telah ditempuh oleh berbagai faksi Muslim selama lima abad melawan para penguasa. Pasukan Spanyol, Amerika, Jepang dan Filipina belum berhasil meredam tekad mereka yang ingin memisahkan diri dari Filipina yang mayoritas penduduknya beragama Katolik. Kini, mayoritas populasi Mindanao beragama Katolik berkat banyaknya transmigrasi ke wilayah ini, terutama pendatang etnis Bisaya Cebu dan Bisaya Hiligaynon. Hal ini memicu kemarahan kaum Muslim Mindanao yang miskin dan tersisih serta gerakan separatis yang telah berjuang selama ratusan tahun.
Dalam beberapa tahun terakhir, Mindanao menjadi wilayah yang diperhatikan dengan cermat seiring dengan munculnya organisasi teroris Islamis yang berkaitan erat dengan konflik di Timur Tengah. Mindanao diyakini menjadi basis kelompok teroris Abu Sayyaf dan Jemaah Islamiyah yang kemunculannya mengurangi peran kelompok pejuang kemerdekaan yang lebih moderat dan nationalistis seperti Front Pembebasan Islam Moro.
Grup pulau Mindanao terdiri dari pulau Mindanao sendiri, serta Kepulauan Sulu di sebelah barat-daya. Gugus pulau ini dibagi menjadi enam wilayah, yang kemudian dibagi menjadi 25 provinsi.
Kawasan dan Provinsi
Secara politis, Mindanao terbagi atas 6 kawasan yang lebih lanjut dibagi kembali menjadi 26 provinsi.