Maher Abd al-RashidMaher Abd al-Rashid (Arab : ماهر عبد الرشيد) adalah seorang Jenderal tentara Irak dan anggota suku Al-Bu Nasir. Rashid menjadi terkenal selama perang Iran-Irak, dan dianggap sebagai salah satu jenderal terbaik Saddam, menjabat sebagai Kepala Staf Irak setelah keluar dari masa pensiunnya, yang mana ia terpaksa menjalaninya. pada tahun 1983. Rashid juga memainkan peran penting dalam membantu Irak mendapatkan kembali inisiatifnya selama perang. Tidak semua penilaian terhadap Rashid begitu baik, dan Ra'ad al-Hamdani menyebutnya sebagai "salah satu jenderal paling bodoh di angkatan darat".[1]
Kehidupan PribadiRashid adalah seorang Muslim Sunni dari Tikrit, dan merupakan teman dekat Saddam Hussein dan juga anggota suku yang sama; suku Al -Bu Nasir. Pada tahun 1985 putrinya, Sahar, menikah dengan putra Saddam Hussein, Qusay. Rashid telah berjanji untuk membebaskan semenanjung al-Fao dalam perang Iran-Irak dan telah menawarkan putrinya kepada putra Saddam, Qusay, untuk menunjukkan kepastiannya. Mereka memiliki tiga anak tetapi kemudian bercerai.[2] Adik laki-laki Maher, Taher, yang notabene juga seorang perwira ulung dan berprestasi di Angkatan Darat Irak yang mencapai pangkat Mayor Jenderal yang tewas dalam aksi pada tahun 1988 saat Tawakalna ala Allah IV akibat kecelakaan pesawat KematianRashid meninggal pada 29 Juni 2014 di rumah sakit di kota Sulaymaniyah di Irak, dua bulan setelah menderita stroke. Rashid juga menderita penyakit yang sudah lama dideritanya. Ia meninggalkan keluarganya, termasuk kedua cucunya, Yahya Qusay Saddam al-Tikriti dan Yaqub Qusay Saddam al-Tikriti; yang juga merupakan anak-anak Qusay Hussein yang masih hidup.[3] Referensi
|