Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

 

La Unión (kapal)

La Unión adalah kapal uap beroda yang digunakan dari tahun 1855 hingga 1861 untuk mengangkut suku Maya yang diperbudak selama Perang Kasta dari Meksiko ke Kuba. Pada bulan September 1861, dia tenggelam di dekat pelabuhan Sisal, Yucatán, ketika ketel uapnya meledak saat dia dalam perjalanan ke Kuba. Bangkai kapal ditemukan pada tahun 2017 oleh para arkeolog di Teluk Meksiko, dua mil laut dari Sisal. Namun, diperlukan tiga tahun penelitian untuk memastikan bahwa itu adalah kapal budak Maya.[1][2]

Sejarah

Pada saat itu, praktik perbudakan sudah dinyatakan ilegal di Meksiko. Namun, banyak operator kapal serupa yang memanipulasi suku Maya, yang seringkali tidak memiliki tanah akibat konflik tersebut, untuk menandatangani kontrak sebagai pekerja. Padahal, dalam kenyataannya, orang-orang suku Maya ini tidak diperlakukan sebagai pekerja, melainkan sebagai budak.

Sementara itu, kapal "La Union" mengalami ledakan dan tenggelam di pelabuhan Sisal di Yucatan pada September 1861 saat dalam perjalanan menuju Havana. Bangkai kapal yang ditemukan oleh para arkeolog ini diduga sebagai kapal La Union berdasarkan sisa-sisa fisiknya, termasuk kayu roda samping yang terbakar dan bekas ledakan pada boilernya. Lokasi penemuan bangkai kapal ini juga sesuai dengan laporan kontemporer tentang kecelakaan La Union pada tahun 1861, yang menewaskan setengah dari 80 awak kapal dan 60 penumpang di dalamnya.

Pada bulan Oktober 1860, La Union sempat ditahan di negara bagian Campeche karena ditemukan membawa 29 orang Maya, termasuk anak-anak berusia tujuh tahun. Walaupun demikian, penangkapan tersebut tidak menghentikan La Union untuk melanjutkan perjalanannya, yang juga melibatkan pengangkutan serat sisal dan pembayaran penumpang ke Kuba.

Sampai sekarang, kepastian mengenai keberadaan suku Maya di perjalanan terakhir kapal tersebut masih belum jelas karena ada kemungkinan mereka didaftarkan sebagai kargo, bukan penumpang. Pihak La Union diduga berusaha menyembunyikan keberadaan suku Maya. Terkait dengan penemuan bangkai kapal ini, arkeolog Helena Barba Meinecke mencatat bahwa orang Maya yang ditangkap sering kali dikirim ke Kuba, dan banyak di antara mereka yang tidak pernah kembali.

Referensi

  1. Elasser, Alla. "Mexican archaeologists identify the first Mayan slave ship to have ever been discovered". Diakses tanggal 21 Februari 2024. 
  1. Fauziah, Annisa. "Diduga Dalangi Perbudakan Suku Maya, Bangkai Kapal La Union Ditemukan Usai Tenggelam 159 Tahun Lalu". Diakses tanggal 21 Februari 2024. 
  1. ^ Elassar, Alaa (2020-09-19). "Mexican archaeologists identify the first Mayan slave ship to have ever been discovered". CNN. 
  2. ^ Stevenson, Mark (2020-09-15). "Mexico identifies submerged wreck of Mayan slave ship". The Washington Post. 
Kembali kehalaman sebelumnya