Johnny Swandi Sjam (lahir 15 Agustus 1960) adalah seorang ekonom dan profesional Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Utama Indosat dari tahun 2007 hingga 2009.[1] Setelah itu ia dipercaya sebagai anggota Dewan Komisaris Indenpenden Telkom Indonesia.
Riwayat
Kehidupan pribadi
Johnny lahir di Jakarta pada 15 Agustus 1960. Ia merupakan putra dari orang tua yang berasal dari Sungai Puar, Agam, Sumatera Barat. Johnny dikaruniai dua orang anak yang bernama Rahma Putri Abelini dan Jody Rahman Tsany dari hasil pernikahannya dengan Lini Lenggogeni. Saat ini, putrinya bersekolah di Queen Mary, University of London, Inggris, sedangkan putranya bersekolah di Kolej Tuanku Jafar, Malaysia.
Pendidikan
Karier
Sebelum menjadi orang nomor satu di PT Indosat pada Juni 2007, Johnny pernah menjadi General Manager (GM) Divisi Teknologi dan Sistem Informasi PT Indosat Tbk (2000 – 2001). Belum genap setahun, ia diangkat menjadi GM Pengembangan Bisnis Multimedia & Jasnita. Dalam waktu relatif singkat ia dipindahkan lagi menjadi GM Jasa VOIP PT Indosat Tbk.
Jika dilihat catatan riwayat hidupnya selama berkarier di BUMN telekomunikasi tersebut, ia lebih banyak ditugaskan di lingkungan eksternal. Pada tahun 1995 – 1999, Johnny dipercaya menjadi Direktur PT Sisindosat, anak perusahaan PT Indosat Tbk, yang bergerak dalam bidang jasa. Dalam waktu hampir bersamaan, yakni tahun 1997 – 1999, ia juga dipercaya menjadi Direktur PT Intikom. Tidak lama kemudian, ia diangkat menjadi Direktur Utama PT Sisindosat (1999 – 2000). Dalam periode sama, Johnny Swandi Sjam juga diangkat menjadi Komisaris Utama PT Sisindosat. Sejak bulan Juni 2007 lalu, Johnny dipercaya menjadi Direktur Utama PT Indosat.
Pada 11 Juni 2009, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT. Indosat menyetujui untuk mengganti Johnny Swandi Sjam sebagai Dirut PT. Indosat dengan menetapkan Harry Sasongko Tirtotjondro sebagai direksi Indosat yang baru terhitung sejak 11 Agustus 2009. Johnny Swandi Sjam masih menjabat sebagai Direktur Utama Interim hingga tanggal tersebut.[3]
Referensi
Pranala luar